Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penularan Corona Yogya Antar Tetangga, Covid-19 AS
Reporter
Tempo.co
Editor
Erwin Prima
Jumat, 11 Desember 2020 20:22 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X memperingatkan warganya terkait angka kasus penularan Covid-19 yang kian tinggi. “Sepertinya, ketika melihat angka dan riwayat tracing, penularan kini sudah mengarah antar tetangga atau kerabat dekat,” ujar Sultan saat memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 DIY, Kamis 10 Desember 2020.
Berita terpopuler selanjutnya tentang Amerika Serikat sekarang telah mencatat lebih banyak kematian akibat Covid-19 daripada jumlah total orang Amerika yang tewas dalam pertempuran selama Perang Dunia II, perang paling berdarah dalam sejarah manusia.
Selain itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat meliputi sebagian wilayah Indonesia pada Jumat.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:
1. Sultan HB X Peringatkan Penularan Covid-19 Yogya Sudah Antar Tetangga
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X memperingatkan warganya terkait angka kasus penularan Covid-19 yang kian tinggi. “Sepertinya, ketika melihat angka dan riwayat tracing, penularan kini sudah mengarah antar tetangga atau kerabat dekat,” ujar Sultan saat memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 DIY, Kamis 10 Desember 2020.
Sultan meminta warganya lebih sadar dan lebih tertib protokol kesehatan di tengah tingginya penularan saat ini. Dia juga mengingatkan kalau pandemi masih belum dapat diproyeksikan kapan berakhir atau bisa diatasi.
Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie memaparkan peningkatan kasus positif Covid-19 cukup signifikan dalam seminggu terakhir. Yang paling tinggi ada di angka 224 per hari yakni pada 6 Desember 2020. Sedangkan untuk tingkat recovery rate pasien Covid-19 DIY sampai saat ini berada di angka 69,56% atau di bawah standar nasional yakni sekitar 82%.
“Kemudian untuk positivity rate (jumlah kasus positif di antara jumlah sampel yang diperiksa) ada di angka 7,1% dan nasional ada di angka 14,31%,” ujarnya.
2. Warga AS Meninggal Karena Covid-19 Melebihi Serdadu AS Tewas di Perang Dunia II
Amerika Serikat sekarang telah mencatat lebih banyak kematian akibat Covid-19 daripada jumlah total orang Amerika yang tewas dalam pertempuran selama Perang Dunia II, perang paling berdarah dalam sejarah manusia.
Menurut Departemen Urusan Veteran, AS menyaksikan 291.557 kematian pertempuran selama Perang Dunia II. Hingga Kamis malam, 10 Desember 2020, ada 291.754 kematian akibat Covid-19 di AS, berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins, sebagaimana dikutip Business Insider.
Pandemi virus corona telah menewaskan lebih banyak orang Amerika daripada Perang Vietnam pada akhir April.
Dan sekitar pertengahan Mei, jumlah kematian Covid-19 AS telah melampaui jumlah gabungan orang Amerika yang tewas dalam pertempuran di setiap perang besar AS sejak 1945 - hampir 87.000.
3. BMKG: Hujan Lebat Melanda Sebagian Wilayah Indonesia
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat meliputi sebagian wilayah Indonesia pada Jumat.
Menurut prakiraan BMKG, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi turun di sebagian wilayah Aceh, Sumatera Utara bagian utara, Bengkulu, Sumatera Selatan bagian selatan, dan Lampung.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga berpotensi mengguyur sebagian wilayah Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur serta sebagian wilayah Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.
Sebagian wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan juga menghadapi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Demikian pula sebagian wilayah Maluku, Papua Barat, dan Papua.