TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi pesan WhatsApp menghadirkan informasi melalui fitur Status di seluruh penggunanya. Tujuannya adalah untuk membantu orang-orang mendapatkan fakta langsung dari WhatsApp mengenai pembaruan kebijakan terbaru.

Baca:
WhatsApp Sebar Info di Fitur Status untuk Meredam Disinformasi

“Informasi WhatsApp di Status itu tidak menyerap data ponsel atau data lainnya,” kata Juru Bicara WhatsApp saat dihubungi, Minggu, 31 Januari 2021.

Pada Jumat, 29 Januari 2021, informasi dari WhatsApp mulai bermunculan di fitur Status pengguna. “WhatsApp sekarang membagikan informasi di Status. Di sini Anda dapat mengetahui informasi dan fitur baru,” tulis WhatsApp di fitur Status, Jumat.

WhatsApp APAC Communications Director Sravanthi Dev menerangkan, hal itu dibuat ada karena belakangan banyak disinformasi yang beredar dan menimbulkan kebingungan terkait pembaruan kebijakan privasi WhatsApp.

“Info Status ini adalah inisiatif dari WhatsApp untuk membantu pengguna memahami bagaimana WhatsApp melindungi privasi dan keamanan pengguna,” ujar Dev.

Dev juga menjelaskan, ke depannya, aplikasi besutan Facebook itu akan menggunakan 'Status' ini untuk menyampaikan secara langsung update-update kepada pengguna.

Postingan update pertama yang WhatsApp unggah ke 'Status' bertujuan untuk menegaskan WhatsApp, maupun Facebook, tidak dapat melihat ataupun mengakses pesan pengguna karena terlindungi oleh enkripsi end-to-end.