Pengguna Bakal Bisa Buka iPhone dengan Face ID Tanpa Lepas Masker

Reporter

Terjemahan

Editor

Erwin Prima

Rabu, 3 Februari 2021 08:48 WIB

Fitur Face ID pada iPhone X. Apple telah merilis per 29 April 2020 sistem operasi versi beta yang mengantar teknologi pengenal wajah era COVID-19 kepada para pengguna. (apple.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pengguna iPhone akan segera dapat membuka kunci ponsel cerdas mereka tanpa perlu melepas masker wajah mereka di depan umum.

Baca:
Penuhi Kebijakan Apple, Facebook Akan Minta Izin Privasi Pengguna iPhone

Apple sedang menguji perangkat lunak iOS baru yang akan memungkinkan orang untuk membuka kunci alat keamanan pengenalan wajah iPhone mereka, Face ID, jika mereka juga memakai Apple Watch.

Sebelumnya, Face ID mengenali ketika seseorang mengenakan topeng dan memicu layar entri kode sandi muncul. Pembaruan itu mulai diuji Apple pada bulan Mei.

Tetapi pembaruan terbaru, yang merupakan bagian dari uji beta pengembang yang kemungkinan akan segera diluncurkan secara luas, akan memungkinkan iPhone untuk berkomunikasi dengan Apple Watch yang disinkronkan saat ponsel diatur menggunakan Face ID.

Saat otentikasi selesai - dengan perangkat harus berada di sekitar - iPhone akan terbuka secara otomatis dan Apple Watch akan bergetar. Apple mengatakan pengguna harus memilih fitur otentikasi ini.

Advertising
Advertising

Untuk tujuan keamanan, pembaruan itu hanya akan berfungsi untuk membuka kunci ponsel. Pengguna masih perlu mengetikkan kode sandi untuk melakukan transaksi melalui Apple Pay, App Store, atau iTunes jika mengenakan masker.

Pembaruan terbaru merupakan langkah maju lainnya untuk mendukung pemakaian masker selama pandemi dan potensi insentif bagi pelanggan Apple untuk membeli jam tangan pintar, atau setidaknya menggunakan jam tangan yang mereka miliki lebih sering.

Sementara sistem operasi mobile terbaru Apple diluncurkan pada bulan September, perusahaan terus merilis pembaruan untuk memperbaiki bug atau memperkenalkan fitur baru. Juga karena akhir musim semi ini, Apple diharapkan memperkenalkan persyaratan baru bagi pengguna iPhone untuk memberikan izin eksplisit bagi aplikasi untuk melacaknya di internet.

Sumber: CNN

Berita terkait

Cara Melacak Posisi Bus TransJakarta Secara Real-time di Google Maps Plus 13 Koridor TJ Beroperasi 24 Jam

27 menit lalu

Cara Melacak Posisi Bus TransJakarta Secara Real-time di Google Maps Plus 13 Koridor TJ Beroperasi 24 Jam

Berikut langkah-langkah melihat posisi bus TransJakarta secara langsung melalui Google Maps secara real-time. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

54 menit lalu

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) meluncurkan hasil studi komprehensif bertajuk 'Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel Terhadap Perekonomian Indonesia'.

Baca Selengkapnya

Apple Disebut Akan Mulai Produksi Panel Layar iPhone 16 pada Bulan Depan

1 jam lalu

Apple Disebut Akan Mulai Produksi Panel Layar iPhone 16 pada Bulan Depan

Hal ini sejalan dengan jadwal produksi Apple yang biasa untuk lini ponselnya termasuk iPhone 16.

Baca Selengkapnya

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

1 hari lalu

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

Dampak dari bug di iOS 17.5 ini dinilai membawa masalah privasi yang sangat besar, sebab foto yang dihapus seharusnya tidak disimpan server Apple.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

1 hari lalu

10 Perusahaan Terbesar di Dunia, Microsoft Nomor Satu

Berikut ini deretan perusahaan terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya pada 2024, didominasi oleh raksasa teknologi.

Baca Selengkapnya

Ciptakan Sistem Deteksi Kardiovaskular, Peneliti Indonesia Sabet Penghargaan University of Manchester

1 hari lalu

Ciptakan Sistem Deteksi Kardiovaskular, Peneliti Indonesia Sabet Penghargaan University of Manchester

Peneliti dari Indonesia mengembangkan alat deteksi penyakit kardiovaskular. Cocok dipakai untuk tenaga medis di daerah pedesaan.

Baca Selengkapnya

Kerja Sama Apple dan OpenAI, ChatGPT Dikabarkan Bakal Tersemat di iOS 18

2 hari lalu

Kerja Sama Apple dan OpenAI, ChatGPT Dikabarkan Bakal Tersemat di iOS 18

Disebut-sebut, Apple kerja sama dengan OpenAI dan Google dipicu upayanya untuk ekspansi ke ranah teknologi AI.

Baca Selengkapnya

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

2 hari lalu

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

Harga Starlink per bulannya dimulai dari Rp750.000. Biaya ini belum termasuk dengan perangkat keras. Berikut rincian biaya paket lainnya.

Baca Selengkapnya

Apple Gandeng Samsung untuk Kembangkan iPhone Lipat, Begini Bocorannya

2 hari lalu

Apple Gandeng Samsung untuk Kembangkan iPhone Lipat, Begini Bocorannya

Bocoran terbaru mengungkap bahwa iPhone lipat akan menghadirkan material dan desain yang mirip dengan ponsel lipat Samsung.

Baca Selengkapnya

10 Cara agar Internet Tidak Lemot, Salah Satunya Tutup Aplikasi

2 hari lalu

10 Cara agar Internet Tidak Lemot, Salah Satunya Tutup Aplikasi

Berikut ini beberapa cara agar internet tidak lemot. Salah satunya dengan merefresh layanan data hingga berpindah ke lokasi yang tepat.

Baca Selengkapnya