Berita Terkini Covid-19 Global: Indonesia Telah Langkahi Peru Malam Ini

Reporter

Tempo.co

Kamis, 18 Februari 2021 23:41 WIB

Sejumlah anggota komunitas Transjakarta melakukan sosialisai dengan berpenampilan "Manusia COVID" di Halte Transjakarta Harmoni, Jakarta, Rabu, 15 Juli 2020. "Manusia COVID" ini mengenakan baju hazmat yang di desain menyerupai virus dan membawa poster yang berisikan data terbaru jumlah kasus Covid-19 di Jakarta. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Tambahan lebih dari 9 ribu kasus baru pada hari ini, Kamis 18 Februari 2021, membuat posisi Indonesia memanjat satu posisi lebih tinggi dalam peta negara-negara penyumbang kasus Covid-19 di dunia. Indonesia kini bertukar posisi dengan Peru di posisi 18 dan 19.

Berdasarkan data real-time yang dikumpulkan Johns Hopkins University, AS, jumlah kasus Covid-19 yang telah dilaporkan Peru sebanyak 1.252.137 per malam ini. Bandingkan dengan Indonesia yang sebanyak 1.252.685. Padahal, saat Indonesia baru menembus angka sejuta kasus pada akhir Januari lalu, jaraknya dari Peru lebih dari 10 ribu kasus.

Peru, menurut Johns Hopkins University, sepanjang seminggu ke belakang, memiliki data rata-rata penambahan kasus baru harian sebesar 6.850. Sedang di Indonesia, data yang sama menunjuk angka lebih dari 8 ribu. Ini artinya, jika laju penambahan tak berubah, Peru pun akan segera ditinggalkan dan jumlah kasus Covid-19 Indonesia bakal segera mendekati anak tangga berikutnya.

Tepat di atas Indonesia dan Peru saat ini adalah Ukraina yang telah melaporkan 1.333.332 kasus. Sedang negara dengan penyumbang terbesar adalah Amerika Serikat dengan 27,8 juta kasus.

Baca juga:
Heboh Skandal Vaksinasi Covid-19 Libatkan Ratusan Pejabat Tinggi di Peru

Advertising
Advertising

Total kasus Covid-19 global per saat ini dilaporkan telah tembus 110 juta. Angka kematiannya telah sebanyak 2,4 juta jiwa dengan Amerika yang juga menyumbang terbanyak yakni lebih dari 490 ribu. Adapun Indonesia dan Peru masing-masing telah melaporkan kasus kematian Covid-19 sebanyak 33.969 dan 44.308 jiwa.

Berita terkait

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

5 jam lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

6 jam lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

7 jam lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

9 jam lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

18 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

20 jam lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

1 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

1 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya