Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Alasan Xiaomi Masuk Daftar Hitam AS, Covid-19

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Minggu, 7 Maret 2021 21:26 WIB

Saat meluncurkan Xiaomi Black Shark 13 April 2018, CEO Lei Jun terlihat mengenakan Mi Band 3. Kredit: Mydrivers.com

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang pada bulan Januari, tepat sebelum pemerintahan baru pindah ke Gedung Putih, pabrikan Cina di AS, Xiaomi, masuk daftar hitam. Hari Jumat, Wall Street Journal mengutip pengajuan hukum yang dibuat Departemen Pertahanan AS untuk menjalankan laporan yang mengklaim mengungkapkan alasan sebenarnya dari daftar hitam Xiaomi itu.

Baca:
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Tesla Pilih Nikel Kaledonia Baru untuk Baterai

Berita terpopuler selanjutnya tentang Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan kasus baru Covid-19 pada Sabtu, 6 Maret 2021, tak lebih dari 100 kasus.

Selain itu, dokter Rizqoni Imam Noor (40) yang menjabat kepala Puskesmas Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, meninggal dunia Sabtu, 6 Maret 2021, setelah terpapar Covid-19, dengan meninggalkan seorang istri dan empat orang anak.

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:

Advertising
Advertising

1. Xiaomi Masuk Daftar Hitam AS Sejak Januari, Terungkap Penyebabnya

Saat meluncurkan Xiaomi Black Shark 13 April 2018, CEO Lei Jun terlihat mengenakan Mi Band 3. Kredit: Mydrivers.com

Pada bulan Januari, tepat sebelum pemerintahan baru pindah ke Gedung Putih, pabrikan Cina di AS, Xiaomi, masuk daftar hitam. Perusahaan itu sedang panas-panasnya dan sekarang menjadi produsen smartphone terbesar ketiga di dunia, memanfaatkan kejatuhan Huawei.

Investor AS kini dilarang berinvestasi di perusahaan itu dan mereka yang sudah memiliki investasi di Xiaomi harus melepaskan diri dari kepemilikan tersebut selambat-lambatnya 11 November.

Saham Xiaomi diperdagangkan melalui Over The Counter Pink Sheets dalam bentuk American Depository Receipts (ADR). Saham itu ditutup Jumat, 5 Maret 2021, pada US$ 15,34 per saham, turun 25 persen sejak daftar hitam diumumkan.

2. Kasus Baru Covid-19 Yogyakarta di Bawah 100, Pertama Kali Setelah 3 Bulan

Polisi berjaga menjelang pergantian tahun di Tugu Pal Putih Yogyakarta pada Kamis, 31 Desember 2020. Pemda D.I Yogyakarta menutup destinasi wisata di empat kabupaten pada malam Tahun Baru 2021 untuk mencegah kerumunan massa yang dapat menjadi media penularan Covid-19. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan kasus baru Covid-19 pada Sabtu, 6 Maret 2021, tak lebih dari 100 kasus.

Ini menjadi rekor baru penambahan kasus Covid-19 terendah di Yogyakarta setelah tiga bulan terakhir atau sejak Desember 2020. Selama kurun waktu tersebut, angka kasus baru fluktuatif direntang 150-300 kasus per harinya.

"Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 pada hari ini di DIY sebanyak 89 kasus, sehingga total terkonfirmasi menjadi 28.838 kasus," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Yogyakarta Berty Murtiningsih, Sabtu, 6 Maret 2021.

3. Terpapar Covid-19, Dokter Kepala Puskesmas di Balikpapan Meninggal

Keluarga, istri dan anak mendiang dr Rizqan. Untuk bisa ikut ke pemakaman juga harus mengenakan baju hazmat. Kredit: Novi Abdi/Antara

Dokter Rizqoni Imam Noor (40) yang menjabat kepala Puskesmas Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, meninggal dunia Sabtu, 6 Maret 2021, setelah terpapar Covid-19, dengan meninggalkan seorang istri dan empat orang anak.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan dr Andi Sri Juliarty pekan lalu saat mengumumkan tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 mengatakan dokter Rizqoni menjalani perawatan di RS Kanujoso Djatiwibowo selama lebih dari sepekan akibat terpapar Covid-19.

“Kebetulan beliau belum divaksin, sebab antara lain tensi darahnya tinggi,” kata dr Juliarty saat itu. Soal kondisi tekanan darah tinggi ini juga yang menjadi komorbid yang bersangkutan.

Sumber lain menyebutkan bahwa saat akan dicoba terapi transfusi plasma darah konvalesen, mendiang ternyata memiliki golongan darah dengan Rhesus negatif yang langka. Simak Top 3 Tekno Berita Hari Ini lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

6 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

10 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

1 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya