Satgas Jawa Barat: 3 Kasus Corona Baru di Karawang Masih Dirawat

Kamis, 18 Maret 2021 05:27 WIB

ilustrasi - Dokter memegang botol ampul kaca mengandung sel molekul virus corona Covid-19 asal Inggris yang telah mengalami mutasi RNA menjadi varian baru. (ANTARA/Shutterstock/pri.)

TEMPO.CO, Bandung - Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad, memberi konfirmasi perihal kasus infeksi virus Covid-19 jenis baru, B.1.1.7, pada warga Kota Bogor dan Karawang. Ini adalah keterangan pertama setelah Kementerian Kesehatan menyebut seluruhnya ada tujuh kasus temuan infeksi varian virus corona itu di Indonesia.

Daud mengatakan, informasi soal warga Kota Bogor yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 dengan kode mutasi B.1.1.7 diakuinya masih minim. Dia mengaku belum mendapatkan informasi detil. “Sementara laporannya dia berasal dari negara Ghana, transit di Dubai, ke Jakarta,” kata dia, Rabu 17 Maret 2021.

Baca juga:
Studi Ungkap Kecepatan Penyebaran Virus Corona Covid-19 Varian B.1.1.7

Daud mengatakan, kasus infeksi virus Covid-19 varian B.1.1.7 juga ditemukan dari hasil tracing kontak erat 2 TKI asal Karawang yang tiba dari Saudi Arabia. Masing-masing tiba tanggal 28 Januari 2021, dan 31 Januari 2021 menggunakan maskapai Qatar Airlines dari Saudi Arabia.

Keduanya tiba terpisah di Bandara Soekarno-Hatta dan diketahui positif Covid-19 saat menjalani tes usap saat baru tiba di bandara, dan langsung menjalani isolasi di Pademangan. Keduanya tidak menunjukkan gejala terpapar Covid-19, selanjutnya dibolehkan pulang setelah melewati masa isolasi selama 10 hari.

Advertising
Advertising

Hasil swab test PCR, keduanya sempat dikirimkan sebagai sampel pemeriksaan sequence-genom. Hasilnya pemeriksaan genom diperoleh positif untuk Corona B.1.1.7 pada awal Maret 2021 ini. Varian virus corona itu sendiri dikenal memiliki tingkat infeksi lebih tinggi sehingga menular lebih cepat.

“Kalau ketahuan, langkah pertama, pasti melakukan tracing, pelacakan kontak erat," kata Daud sambil menambahkan setiap kontak erat, langsung di tes, di ambil sampelnya. "Dan biasanya sampel dari kontak erat dengan B.1.1.7 tidak hanya di tes PCR, tapi juga di tes serumnya untuk mengetahui pernah terpapar virus yang sama atau tidak.”

Daud mengatakan, dari 2 kasus infeksi B.1.1.7 dari TKI asal Karawang ditemukan tujuh orang lain yang terpapar virus Covid-19 asal Inggris tersebut. Seluruhnya warga Karawang. “Ada yang positif serum, ada yang positif PCR,” kata dia.

Menurut Daud, dari tujuh orang itu, tiga yang masih menjalani perawatan. Keterangan ini berbeda dengan yang pernah disampaikan Kementerian Kesehatan kalau seluruhnya sudah sembuh. “Tadi laporan Bupati Karawang, dari sekian orang, masih 3 orang yang dirawat,” kata Daud.

Daud mengatakan, ketujuh orang tersebut adalah temuan dari hasil pemeriksaan terhadap 125 orang. Pengambilan sampel usap 125 orang kontak erat tersebut berasal dari pengambilan sampel yang dilakukan tanggal 3-4 Maret 2021. “Laporan (positif B.1.1.7) diterima tanggal 15 Maret 2021,” kata Daud.

Daud mengatakan, antisipasi penyebaran Corona B117 tidak ada yang berbeda. “Mau variannya apa saja, yang namanya virus, tetap strateginya 3T dan 5M,” kata dia.

Baca juga:
Kemenkes: Semua Pasien Virus Corona B.1.1.7 dan Kontak Eratnya Sehat

Daud mengatakan, prosedur pemeriksaan sampel terduga Covid-19 saat ini ditambah dengan pemeriksaan serum dan sequence genome hanya pada kasus yang punya riwayat kontak dengan pasien Corona B.1.1.7. “Kalau kasus baru dia kontak erat dari B.1.1.7, baru diperiksa serumnya, dan genomnya,” kata dia.

Berita terkait

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

21 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

21 jam lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

2 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

2 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

3 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

4 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

4 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya