IDA Pilih Similarweb Sebagai Standar Pengukuran Audiens Online

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Rabu, 31 Maret 2021 22:54 WIB

Ilustrasi bisnis online. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah melalui proses seleksi selama beberapa bulan, Asosiasi Digital Indonesia atau Indonesian Digital Association (IDA) secara resmi telah memilih perusahaan pengukuran audiens digital Similarweb menjadi pemenang pada kegiatan pemilihan standar pengukuran online untuk industri digital Indonesia.

Baca:
IDA Gelar Pemilihan Teknologi Standar Pengukuran Online Audience

Similarweb akan dijadikan sebagai acuan proses pengukuran online audience di Indonesia. Penetapan pemenang ini juga telah disesuaikan dengan situasi industri digital Indonesia.

Similarweb adalah sebuah perusahaan pengukuran audiens digital yang telah didirikan sejak tahun 2007 dengan misi menyediakan pengetahuan (insight) untuk pelaku industri digital melalui multi-device global untuk memahami, melacak, dan menumbuhkan pasar digital. Memiliki kantor pusat di New York City, Similarweb hadir sebagai sebuah situs web yang menyediakan layanan analisis web untuk bisnis.

Di Indonesia sendiri, Similarweb sudah dipercaya sebagai platform pengukuran online untuk menganalisa traffic sebuah website. Traffic ini merupakan jumlah data yang dikirimkan dan diterima oleh pengunjung pada sebuah website. Perusahaan akan mengetahui jumlah pengunjung yang mengunjungi website suatu perusahaan. Similarweb juga konsisten merilis peringkat situs web di Indonesia setiap bulannya.

Pada masa era digital saat ini, pengukuran online audience untuk dapat memahami perilaku konsumen menjadi hal yang dibutuhkan oleh para pelaku industri periklanan digital di Indonesia. Indonesia terbukti memiliki populasi digital terbesar di Asia Tenggara yang akan berkontribusi sebanyak 52 persen dari ekonomi digital Asia Tenggara.

Advertising
Advertising

Sebagai upaya untuk mendukung industri digital, IDA menetapkan standarisasi pengukuran perilaku digital di Indonesia agar seluruh pemangku kepentingan di industri periklanan digital Indonesia memiliki satuan ukuran yang sama dengan metodologi yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Misi utama IDA adalah menjaga pertumbuhan industri periklanan digital untuk bisa dinikmati oleh perusahaan-perusahaan Indonesia," kata Ketua IDA, Dian Gemiano dalam keterangan tertulis, Rabu, 31 Maret 2021.

Salah satu upaya dalam menjalankan misi itu, ujar Dian, adalah memastikan pengukuran performa produk dalam ekosistem digital memiliki akurasi data dan kemampuan teknologi mumpuni sehingga pelaku usaha Indonesia bisa berkompetisi di kancah global.

"Selain itu penting juga agar platform pengukuran perfoma produk digital ini bisa diterima oleh seluruh stakeholder periklanan digital Indonesia. Untuk itu dalam proses pemilihan rekanan platform pengukuran ini IDA juga melibatkan P3I, APPINA dan AAPAM sebagai stakeholder utama dari ekosistem periklanan digital di Indonesia,” tambahnya.

Harapan yang sama juga diutarakan oleh Ketua Asosiasi Perusahaan Pengiklan Indonesia (APPINA) Eka Sugiarto. “Sebagai asosiasi yang menaungi para perusahaan pengiklan, APPINA menyambut gembira terpilihnya SimilarWeb sebagai mitra untuk standar pengukuran digital di Indonesia," ujarnya.

Bersama dengan IDA dan asosiasi-asosiasi industri yang mewakili ekosistem digital, kata Eka, APPINA terlibat dalam proses penilaian dan kualifikasi yang berlanjut dengan keputusan ini. "Kami berharap SimilarWeb dapat berkontribusi dan menjadi bagian integral dari perkembangan ekosistem ekonomi digital di Indonesia," ujarnya.

APPINA, ujar Eka, mendukung partisipasi aktif SimilarWeb sebagai mitra teknologi, yang berperan serta dalam menjembatani informasi tren industri digital, tolok ukur digital, pengukuran efektivitas yang menggabungkan berbagai jenis media, dan yang penting juga, memberikan edukasi bagi kalangan usaha termasuk pengiklan digital terkait melalui forum-forum dan publikasi berkala seperti laporan dan riset sindikasi.

"SimilarWeb juga akan memiliki posisi yang istimewa dalam mengamati sekaligus menyuarakan himbauan untuk kegiatan pemasaran yang lebih bertanggung jawab (responsible marketing)," ujar Eka.

Dalam proses evaluasi, kata Eka, APPINA juga menyimak beberapa kemampuan baru dari SimilarWeb untuk menghadirkan informasi yang tidak terbatas pada kegiatan komunikasi digital tetapi juga mulai meluas ke pengukuran transaksi digital. "Kami berharap agar kapabilitas ini dapat terus berkembang, dan kalangan usaha juga dapat memanfaatkannya secara luas,” ujarnya.

Penetapan standar pengukuran online dilakukan melalui rangkaian kegiatan “Pemilihan Teknologi Standar Pengukuran Online untuk Pasar Indonesia” yang dilaksanakan sejak tanggal 18 Januari 2021 sampai dengan 18 Maret 2021. Kegiatan ini merupakan sebuah ajang proses pemilihan metode dan teknologi yang digunakan untuk memahami perilaku konsumen melalui pengukuran online audience.

Pada kegiatan ini, terdapat dua lembaga pengukuran yang berpartisipasi, yaitu Similarweb dan Comscore. Keduanya merupakan lembaga pengukuran digital yang hadir di Indonesia. Lembaga-lembaga tersebut telah mengikuti beberapa tahap seleksi seperti mengirimkan materi presentasi kepada IDA, melakukan presentasi, hingga tahap pitching oleh IDA.

“SimilarWeb merasa terhormat dan bersemangat atas kesempatan ini untuk bekerjasama dengan IDA dalam membawa akses terhadap multi-device market intelegence untuk memahami, menggali, dan menumbuhkan industri digital,” ungkap Rene E. Menezes, Executive Creative Director SEA, SimilarWeb certified partner.

Dengan penetapan acuan pengukuran kinerja digital di Indonesia oleh IDA, Similarweb sebagai penyedia standar pengukuran diharapkan dapat memberikan pemahaman yang terkini kepada media digital di Indonesia mengenai online audience, sehingga acuan dasar pengukuran ini dapat digunakan oleh seluruh pelaku industri periklanan digital Indonesia.

Berita terkait

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

15 jam lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

22 jam lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

1 hari lalu

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

12 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

19 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

19 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

31 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

35 hari lalu

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

36 hari lalu

Bamsoet Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Digital

Jika tidak segera beradaptasi dengan AI, generasi muda akan kesulitan masuk dunia kerja di masa depan

Baca Selengkapnya

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

39 hari lalu

Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".

Baca Selengkapnya