Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Mencari Penampakan Harimau Jawa, Covid-19

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Jumat, 9 April 2021 21:31 WIB

Petugas BKSDA saat memasang kamera cctv bersensor gerakan atau camera trap di batang pohon pinggiran hutan pinus di lereng Gunung Wilis, Desa Nyawangan, Tulungagung. Pemasangan menindaklanjuti laporan penampakan harimau loreng. (Ist/foto dok)

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang petugas dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di Blitar melepas tiga dari tujuh camera trap yang selama tiga bulan terakhir dipasang di sekitar lereng Gunung Wilis sisi wilayah Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Pemasangan kamera itu untuk mendeteksi dugaan keberadaan Harimau Jawa.

Baca:
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Klaster Covid-19 Pesantren Klaten, Mutasi E484K

Berita terpopuler selanjutnya tentang sebanyak 43 siswa Sekolah Pertanian di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah itu mendominasi di antara 66 kasus baru yang terjaring dari tracing yang dilakukan Puskesmas Singkawang Selatan II, Rabu 7 April 2021.

Selain itu, studi kelompok skala besar di kalangan tenaga profesional di bidang perawatan kesehatan di Swedia menemukan bahwa bahkan infeksi Covid-19 yang ringan pun kerap menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:

Advertising
Advertising

1. Cari Penampakan Harimau Jawa, 3 Camera Trap Gunung Wilis Diperiksa

Petugas BKSDA saat memasang kamera cctv bersensor gerakan atau camera trap di batang pohon pinggiran hutan pinus di lereng Gunung Wilis, Desa Nyawangan, Tulungagung. Pemasangan menindaklanjuti laporan penampakan harimau loreng. (Ist/foto dok)

Petugas dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di Blitar melepas tiga dari tujuh camera trap yang selama tiga bulan terakhir dipasang di sekitar lereng Gunung Wilis sisi wilayah Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Pemasangan kamera itu untuk mendeteksi dugaan keberadaan Harimau Jawa.

"Kamera-kamera itu dilepas untuk diobservasi," kata Kepala BKSDA KRW 2 Blitar, Joko Dwiyono, saat dihubungi pada Rabu lalu, 7 April 2021.

Dijelaskannya, ada tim khusus yang bertugas mengamati hasil tangkap gambar yang tersimpan di kamera CCTV bersensor gerak tersebut. Karena file diperkirakan berdurasi panjang, tim yang mengobservasi diyakini butuh waktu lama. "Tetapi apapun hasilnya nanti, akan kami sampaikan," kata Joko.

Sejauh ini, BKSDA belum menerima lagi laporan penampakan harimau di lereng Gunung Wilis. Warga, disebutkan Joko, sudah tak lagi heboh. Suasana di sekitar areal Hutan Desa Nyawangan dan Nglurup pun lebih tenang ketimbang saat ramai isu penampakan harimau loreng hampir setinggi badan kuda. "Belum ada kabar lagi penampakan harimau dari warga," kata Joko.

2. Covid-19 Menyebar di Sekolah Pertanian di Singkawang, 43 Siswa Ditemukan Positif

Satgas Covid-19 bersiap melakukan penyemprotan disinfektan di Sekolah Pertanian Singkawang, Kamis 8 April 2021. Sebanyak lebih dari 40 siswa di sekolah itu ditemukan positif terinfeksi virus corona. (Rudi)

Sebanyak 43 siswa Sekolah Pertanian di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah itu mendominasi di antara 66 kasus baru yang terjaring dari tracing yang dilakukan Puskesmas Singkawang Selatan II, Rabu 7 April 2021.

"Yang terkonfirmasi positif rata-rata orang tanpa gejala (OTG) sehingga para siswa itu disarankan menjalani isolasi mandiri dalam satu ruangan di ssrama," kata Camat Singkawang Selatan, Yulianus, Kamis April 2021.

Aparat Kecamatan Singkawang bersama Satgas Covid-19 Kota Singkawang, Yulianus menambahkan, selanjutnya melakukan langkah-langkah pencegahan dengan melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar lingkungan sekolah.
Ads by Kiosked

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Singkawang, Barita P. Ompusunggu, mengatakan, kasus Covid-19 di Kota Singkawang kembali meningkat tajam. Tambahan 66 kasu sepanjang Rabu menjadikan total kasus di kota itu saat ini sebanyak 218 orang.

3. Studi: Infeksi Covid-19 Ringan Kerap Picu Masalah Kesehatan Jangka Panjang

Kata "COVID-19" tercermin dalam setetes jarum suntik dalam ilustrasi yang diambil pada 9 November 2020. [REUTERS / Dado Ruvic / Ilustrasi]

Studi kelompok skala besar di kalangan tenaga profesional di bidang perawatan kesehatan di Swedia menemukan bahwa bahkan infeksi Covid-19 yang ringan pun kerap menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.

Delapan bulan setelah mengalami infeksi, satu dari 10 orang mengalami masalah berkepanjangan dengan tingkat keparahan yang cukup untuk menimbulkan dampak sosial negatif, baik di tempat kerja maupun di rumah, demikian dilaporkan Swedish Television (SVT) pada Rabu, 7 April 2021. Gejala yang paling umum adalah hilangnya kemampuan indra penciuman dan perasa, kelelahan, dan kesulitan bernapas.

Studi tersebut juga menemukan bahwa satu dari empat orang mengalami gejala yang bertahan selama lebih dari dua bulan. Simak Top 3 Tekno Berita Hari Ini lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

17 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

23 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

1 hari lalu

Bukan Penyakit, Ini yang Perlu Dipahami soal Mual

Mual merupakan gejala dibanding kondisi kesehatan. Apa saja penyebabnya dan yang perlu dilakukan untuk mengatasinya?

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

2 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft

Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya