Operasi Kembar Dempet, Bayi Hasna dan Husna Tinggalkan Rumah Sakit Hari Ini

Jumat, 30 April 2021 23:06 WIB

Bayi Hasna, 8 bulan, di ruang perawatan khusus anak RS Hasan Sadikin Bandung setelah dipisahkan dari saudari kembarnya Husna, Kamis, 8 April 2021. (Dok.RSHS)

TEMPO.CO, Bandung - Setelah menjalani operasi pemisahan, mantan bayi kembar dempet perempuan Hasna dan Husna dipulangkan dari Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jumat 30 April 2021. Kedua bayi berusia 8 bulan asal Kuningan, Jawa Barat, itu masih diharuskan menjalani program rehabilitasi medik dan asuhan tumbuh kembang anak.

Operasi pemisahan kedua bayi kembar itu telah digelar pada 7 April 2021. Hasna dan Husna mengalami kondisi dempet di tulang dada dan dempet di organ liver. Selain itu ditemukan pula kelainan berupa selaput jantung keduanya yang hanya satu. Sedangkan organ-organ lainnya independen.

Ketua Tim Penanganan Kembar Siam RSHS Bandung, Dikky Drajat, mengatakan, tim yang menangani kembar siam Hasna Husna terdiri dari berbagai disiplin ilmu dan berasal dari berbagai unit. Dokter yang terlibat diantaranya dokter bedah plastik yang merancang sayatan agar penutupan luka akan lebih baik.

Tugas dokter bedah thorax yang memisahkan selaput jantung. Adapun kondisi jantung kedua bayi dinyatakan normal. Kemudian dokter bedah anak bekerja memisahkan liver. “Didapati pembuluh darah besar yang melintang namun berhasil diatasi,” kata Dikky lewat keterangan tertulis, Jumat 30 April 2021.

Waktu pemisahan kedua bayi itu memakan waktu sekitar 5 sampai 6 jam. Setelah terpisah, salah satu bayi dipindahkan ke kamar operasi yang lain. Setelah itu dilakukan rekonstruksi.

Advertising
Advertising

Pasca operasi pemisahan, keduanya menjalani perawatan di ruang PICU dengan ditangani secara intensif oleh Tim Pediatric ICU. Operasi ini ikut ditangani tim dokter anestesi atau pembiusan, farmasi, rehabilitasi medik dan lain-lain.

Dikky mengatakan sempat ada kendala pada bayi Hasna yaitu terjadi obstruksi usus atau hambatan usus pasca operasi. “Sehingga pada bayi Hasna dilakukan operasi lagi,” katanya. Setelah itu, kondisi kedua bayi kembar ini dikatakannya berjalan dan berkembang dengan baik sehingga pasien dinilai telah bisa untuk dirawat di rumah.

Direktur Utama RSHS Bandung Nina Susana Dewi dan para direksi menyerahkan bayi kembar Hasna dan Husna kepada Bupati Kuningan Acep Permana. “Semoga Hasna-Husna menjadi generasi yang cerdas dan berkualitas,” kata Nina.

Baca juga:
Mungkin Tenggelamkan KRI Nanggala-042, Ini Fakta-fakta Gelmbang Bawah Laut

Berita terkait

Resep Membuat Anggur Smoothies untuk Jaga Kesehatan Liver

1 hari lalu

Resep Membuat Anggur Smoothies untuk Jaga Kesehatan Liver

Anggur mengandung senyawa resvaratrol yang bisa cegah kerusakan sel liver dan meningkatkan antioksidan tubuh, intinya menjaga kesehatan liver.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

4 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

5 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

11 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

12 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

18 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

22 hari lalu

Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

Olahraga merupakan cara ampuh mencegah varises karena dapat melancarkan sirkulasi darah dari kaki ke jantung. Ini jenis yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

25 hari lalu

Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

Ibu hamil berusia 35 tahun atau lebih diimbau rutin cek kesehatan mulai dari gula darah, tekanan darah, hingga jantung karena risiko lebih tinggi.

Baca Selengkapnya

Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

28 hari lalu

Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.

Baca Selengkapnya

Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

31 hari lalu

Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

Spesialis jantung meminta mewaspadai gangguan atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan. Apa itu?

Baca Selengkapnya