TEMPO.CO, Jakarta - Protes di media sosial oleh para pegiat pro Palestina telah menyebabkan rating aplikasi Facebook baik di Apple maupun Google App Store drop. Protes dilayangkan karena menuding Facebook telah menyensor akun warga Palestina di platformnya. Protes dilakukan dengan ramai-ramai memberi review satu bintang saja kepada aplikasi media sosial terbesar tersebut.

Menurut pemberitaan NBC News, Facebook memperlakukan situasi yang terjadi itu sebagai isu yang sangat penting di internal. Seorang ahli software sampai menulis dalam sebuah unggahan di papan pesan internal perusahaan kalau, "Para pengguna kecewan dengan cara kita menangani situasi ini." Dia menunjuk kepada protes yang berujung membuat rating Facebook merosot tajam.

Facebook berusaha membuat review-review negatif itu dibersihkan, tapi sejauh ini Apple menolak permintaan tersebut. Belum jelas bagaimana Google merespons permintaan yang sama dari Facebook itu.

Rating aplikasi Facebook versi iOS atau di App Store per Minggu malam, 23 Mei 2021, tertera 2,3 dari maksimal 5 bintang. Di Google Play Store, sistuasinya serupa; aplikasi Facebook versi Android itu berada di posisi bintang 2,4, dan bertahan hingga saat artikel ini dibuat, Senin malam 24 Mei 2021.

Kepada NBC, juru bicara Facebook membantah kalau perusahaan telah memberlakukan sensor di antara para penggunanya. Facebook, katanya, menerapkan kebijakannya sama rata, "tak memandang siapa mengunggah apa keyakinan pribadinya."

Juru bicara itu menambahkan, Facebook memiliki tim dengan penutur bahasa Arab dan Yahudi yang disebutnya memantau dari dekat situasi di konflik Israel dan Palestina di lapangan. "Mereka yang fokus memastikan kalau kami benar dalam mencabut konten-konten yang berbahaya sembari mengecek secepat mungkin apakah ada kesalahan dalam pengambilan keputusan."

THE VERGE

Baca juga:
Soal Masjid Al Aqsa Sempat Dilarang di Instagram, Ini Penjelasannya