Siklon Tropis Choi-Wan di Filipina, Potensi Hujan Petir di Jakarta

Reporter

Tempo.co

Rabu, 2 Juni 2021 01:00 WIB

Ilustrasi Siklon Tropis. bmkg.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Siklon Tropis Choi-Wan terpantau telah berada di perairan timur Filipina dan cenderung bergerak ke arah barat laut pada hari ini, Rabu 2 Juni 2021. Atau, dengan kata lain, badai ini semakin menjauhi utara Papua Barat. Meski begitu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih memberikan peringatan akan dampak tidak langsungnya di wilayah Indonesia.

BMKG menyebut dampak pada pembentukan daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara pada 1-3 Juni 2021. Selain juga pembentukan daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Sulu bagian utara hingga perairan timur Filipina.

"Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi tersebut," kata BMKG dalam akun media sosial Instagram, Selasa 1 Juni 2021.

BMKG merinci, peningkatan kecepatan angin permukaan yang terinduksi dari keberadaan Siklon Tropis Choi-Wan yaitu di Laut Sulu dan Samudera Pasifik timur Filipina yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di perairan-perairan tersebut. Daerah konvergensi terpantau memanjang dari perairan Barat Sumatera Barat hingga Riau, di pesisir barat Banten hingga perairan barat Bengkulu, di Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Utara, di Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah dan memanjang di Papua bagian tengah.

"Kondisi tersebut dapat menimbulkan potensi hujan yang dapat disertai kilat/ petir dan angin kencang di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada tanggal 01 Juni 2021-03 Juni 2021." Bersama peringatannya itu, BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem.

Advertising
Advertising

Pada Selasa pagi, BMKG menginfokan kalau siklon tropis tersebut bergerak dengan kecepatan 22 kilometer per jam. Siklon ini terdeteksi tumbuh dari bibitnya yang terbentuk di Samudera Pasifik, sebelah utara Papua Barat, sejak 30 Mei lalu.

Baca juga:
Yang Buta Bisa Melihat Berkat Optogenetik, Bukti Pertama pada Manusia

Berita terkait

PR Besar Timnas Indonesia Putri U-17 Usai Dibantai Filipina 1-6 di Laga Awal Piala Asia Putri U-17 2024

1 hari lalu

PR Besar Timnas Indonesia Putri U-17 Usai Dibantai Filipina 1-6 di Laga Awal Piala Asia Putri U-17 2024

Pelatih Timnas Indonesia Putri U-17, Satoru Mochizuki, mengevaluasi performa para pemain usai dibantai Filipina di Piala Asia Putri U-17 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

1 hari lalu

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.

Baca Selengkapnya

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

6 hari lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

7 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

7 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

9 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

9 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Kapolda Papua Barat Minta Warga Distrik Aifat yang Mengungsi Kembali Pulang, Klaim Keamanan Kondusif

9 hari lalu

Kapolda Papua Barat Minta Warga Distrik Aifat yang Mengungsi Kembali Pulang, Klaim Keamanan Kondusif

Kapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir mengajak masyarakat Distrik Aifat, Maybrat, yang masih mengungsi kembali pulang

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

11 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

15 hari lalu

Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan

BMKG mendeteksi faktor-faktor atmosfer pemicu kenaikan curah hujan di berbagai wilayah. Masyarakat harus mewaspadai cuaca ekstrem.

Baca Selengkapnya