TV Layar Gulung LG Hadir di Pasar Amerika, Harga Rp 1,4 Miliar

Kamis, 15 Juli 2021 11:54 WIB

LG OLED 4K TV. Foto: LG

TEMPO.CO, Jakarta - TV OLED 4K futuristik milik LG dirilis di Amerika Serikat dengan banderol harga US$ 100 ribu (Rp 1,4 miliar). Dengan layar berukuran 65 inci, TV bernama OLED R ini bisa menggulung dengan sendirinya, 'hilang', masuk ke kotak panjang sebagai rumahnya.

Produk ini pertama kali diperkenalkan sebagai prototipe dalam gelaran pameran teknologi CES 2018 dan setahun kemudian, prototipe itu berubah menjadi produk yang benar-benar nyata. Kotak kabinet yang menjadi rumah TV layar gulung itu juga sudah dibekali dengan sistem suara Dolby Atmos di depan.

Dari perspektif kualitas gambar, OLED R secara teknis kalah dari model LG seri G1 yang diperkenalkan awal tahun ini. Namun, panel OLED R menghadirkan semua kebutuhan pengguna dari TV modern. Beberapa fitur yang hadir, selain Dolby Vision, adalah game 120Hz 4K, variable refresh rate mode latensi rendah otomatis, juga empat port HDMI 2.1.

Tetapi jika mengeluarkan uang sebanyak ini untuk sebuah televisi, pengguna hanya bisa menikmati bagaimana trik sebuah TV yang bisa menggulung. LG mengklaim, OLED R telah teruji menggulung sebanyak 50.000 kali, yang membuatnya mampu berfungsi selama bertahun-tahun dan bisa membuat orang yang mengunjungi pemiliknya terpukau.

LG akan membuka pre-order untuk TV OLED R pada Agustus 2021, tapi sudah tersedia juga untuk dipesan saat ini di toko online.

Advertising
Advertising

Selain itu, LG juga baru saja mematenkan desain TV Rollable OLED baru, yang memiliki fitur side rolling screen. Desain TV LG ini unik berkat mekanik yang menggulung di dua sisi layarnya, berbeda dengan OLED R. Menurut Lets Go Digital, raksasa teknologi Korea itu mengajukan paten ke The Hague International Design System. Paten ini diberi judul 'Television with rollable display’, TV dengan layar yang bisa digulung.

THE VERGE | LETS GO DIGITAL

Baca juga:
Selain Indonesia, Negara-negara Ini Juga Catat Rekor Covid-19

Berita terkait

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

4 menit lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

34 menit lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

4 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

5 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

13 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

14 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

17 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

21 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

1 hari lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

1 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya