Aplikasi Ini Berguna untuk Penanganan Cepat Serangan Stroke

Reporter

Antara

Selasa, 31 Agustus 2021 07:05 WIB

Tampilan aplikasi FAST Rescue. Aplikasi ini diluncurkan untuk mendukung penanganan cepat pasien yang mengalami stroke sehingga bisa menurunkan angka cacat ataupun kematian. (ANTARA/HO)

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat diminta untuk lebih mengenali tiga gejala stroke yang paling sering dialami pasien, dan umumnya terjadi secara mendadak. Ketiga gejala itu adalah tidak simetrisnya wajah, menurunnya kekuatan satu anggota gerak tubuh dan terganggunya bicara.

Ketika gejala terjadi, pasien diingatkan hanya memiliki maksimal 4,5 jam sebelum terjadi kematian sel saraf atau hal buruk lainnya termasuk kematian. Itu sebabnya pasien perlu segera mendapatkan penanganan tenaga medis.

Untuk mendukung penanganan stroke secara cepat itu, Indonesian Stroke Society (ISS) bersama Angels Initiative, menginisiasi kehadiran aplikasi FAST Rescue. Aplikasi dengan panic button ini bertujuan sebisa mungkin mencegah terjadinya cacat dan menyelamatkan nyawa pasien.

Penggunanya akan langsung terhubung dengan petugas operator yang tersedia 24 jam sehari dan 7 hari seminggu saat menggunakan fitur tombol panik itu. Petugas operator akan menyelaraskan lokasi pengguna dengan ambulans terdekat, sehingga mereka dapat segera menjemput pasien sesuai koordinat lokasi dan membawa pasien langsung ke rumah sakit stroke-ready terdekat.

"Sehingga golden periode (4,5 jam) bisa kita selamatkan," ujar Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan, Siti Khalimah, dalam virtual media briefing dan peluncuran aplikasi FAST Rescue, Jumat 27 Agustua 2021.

Ketua ISS sekaligus dokter spesialis saraf, Adin Nulkhasanah, menuturkan, saat pasien atau keluarga menekan tombol panik, mereka akan tahu berapa lama ambulans bisa melakukan penjemputan. Mereka juga bisa menelpon pengemudi ambulans yang tertera di aplikasi untuk mengetahui lokasinya. Layanan ambulans ini gratis tetapi juga bisa berbayar tergantung pilihan pasien.

Selain fitur tombol panik, FAST Rescue juga dilengkapi informasi untuk mengetahui lokasi rumah sakit stroke-ready terdekat. rumah sakit yang dimaksud adalah yang telah dilengkapi dengan peralatan memadai serta didukung oleh tenaga medis yang profesional dan terlatih dalam menangani stroke.

Head of Medical dari Angels Initiative di Indonesia, Temmy Winata, mengatakan, saat ini sudah terdapat 85 rumah sakit di Indonesia yang sudah menyandang status stroke-ready. "Sebanyak 30 di antaranya sudah bergabung di dalam aplikasi FAST Rescue," kata dia.

Fitur lainnya yang juga bisa ditemukan dalam aplikasi yakni informasi kesehatan terkait gejala stroke hingga gaya hidup sehat untuk mencegah terjadinya stroke. Adin berharap, semua bisa membantu masyarakat, baik edukasi maupun penanganan stroke demi menurunkan angka kematian dan cacat akibat stroke.

Uji coba aplikasi FAST Rescue untuk pasien stroke baru mencakup lima kota besar di Indonesia, yakni Yogyakarta, Palembang, Jakarta, Medan serta Bandung dan dijanjikan akan terus dikembangkan secara bertahap untuk wilayah lainnya. Versi beta dari aplikasi ini sudah diluncurkan pada Februari 2021.

Baca juga:
Covid-19 Varian C.1.2 Terdeteksi Menyebar dari Afrika Selatan, Lebih Menular?

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

18 jam lalu

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

Saalah satu yang wajib dihindari penderita kolesterol adalah makanan bersantan. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

1 hari lalu

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.

Baca Selengkapnya

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

1 hari lalu

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

Progres pembangunan RS Muara Badak berjalan positif tanpa ada hambatan yang berarti.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

1 hari lalu

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

1 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

2 hari lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

3 Fitur Komentar Instagram yang Perlu Diketahui

2 hari lalu

3 Fitur Komentar Instagram yang Perlu Diketahui

Tiga fitur komentar ini merupakan wujud instagram untuk menjadi aplikasi yang lebih ramah dan inklusif bagi penggunanya.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

4 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya