Mungkinkah Dinosaurus Dihidupkan dengan DNA? Simak Penjelasan Ahli

Selasa, 7 September 2021 10:25 WIB

Australotitan cooperensis adalah spesies baru yang dikonfirmasi oleh ahli paleontologi di Australia. Ini adalah dinosaurus terbesar yang ditemukan di Australia. Kredit: Vlad Konstantinov dan Scott Hocknull/Eromanga Natural History Museum

TEMPO.CO, Jakarta- Saat ini ada dua jenis manusia di dunia dalam memandang dinosaurus, mereka yang terpesona oleh dunia dalam novel Jurassic Park karya Michael Crichton dan orang yang ketakutan akan kemungkinannya. Novel tersebut kemudian dihidupkan dengan dibuatnya film dengan judul yang sama oleh sutradara Steven Spielberg pada 1993.

Namun, sejak film itu muncul, ada satu pertanyaan di benak banyak orang, apakah mungkin menciptakan kembali dinosaurus, mengingat kemajuan dalam sains dan studi tentang DNA? Di Jurassic Park, para ilmuwan menggunakan DNA menciptakan berbagai spesies dinosaurus, termasuk Triceratops, Velociraptor, dan T. Rex yang menakutkan.

“Pada kenyataannya, itu lebih mudah dibayangkan daripada dilakukan,” ujar para ahli, seperti dikutip Gadgets NDTV, Senin, 6 September 2021.

William Ausich, Profesor Emeritus Paleontologi di Ohio State University, Amerika Serikat, menjelaskan dalam sebuah kolom di The Conversation bahwa tugas ini menjadi sangat sulit mengingat fakta bahwa yang tersisa dari dinosaurus hanyalah fosilnya. DNA, di sisi lain, jauh lebih mudah diperoleh dari "bagian lunak" makhluk.

“Ini bisa seperti organ, pembuluh darah, saraf, otot, dan lemak,” tutur dia.

Advertising
Advertising

Menanggapi pertanyaan itu, Ausich menerangkan, fosil-fosil dibenamkan selama puluhan juta tahun dalam lumpur purba, mineral, dan air. Fosil berasal dari apa yang disebut "bagian keras" dari dinosaurus, seperti tulang, gigi, dan tengkoraknya. “Bagian lunaknya telah terurai atau dimakan oleh dinosaurus lain,” katanya lagi.

Menjelaskan kompleksitasnya, dia menambahkan, DNA—merupakan singkatan dari deoxyribonucleic acid—adalah sesuatu sel setiap organisme yang pernah hidup di Bumi, termasuk dinosaurus. Ausich menyamakannya dengan molekul yang membawa kode genetik.

“Yang pada gilirannya digambarkan sebagai satu set instruksi yang membantu tubuh dan pikiran tumbuh dan berkembang,” ujar Ausich, sambil menambahkan bahwa molekul-molekul itu meluruh.

Studi terbaru menunjukkan DNA memburuk dan akhirnya hancur setelah sekitar 7 juta tahun, mengutip sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal Nature. Mengingat bahwa dinosaurus terakhir mati 65 juta tahun yang lalu, kemungkinan menemukan DNA sangat tipis.

Ausich mengatakan bahkan jika para ilmuwan mampu menemukan potongan-potongan dinosaurus, mereka tidak akan mampu membuat dinosaurus yang utuh. Sebaliknya, mereka harus menggabungkan fragmen dengan DNA hewan modern untuk menciptakan organisme hidup.

“Namun, organisme ini tidak akan menjadi dinosaurus yang lengkap atau sebenarnya melainkan hibrida dari dinosaurus dan burung atau reptil,” kata Ausich yang merupakan ahli paleontologi itu.

GADGETS NDTV | NATURE

Baca:
Fosil Dinosaurus Triceratops Terbesar di Dunia Akan Dilelang di Paris Oktober

Berita terkait

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

8 hari lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

8 hari lalu

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

BRIN meminta ratusan pensiunan ilmuwan mengosongkan rumah dinas di Puspiptek paling lambat 15 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Post Mortem dan Ante Mortem Jenazah Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu?

23 hari lalu

Pemeriksaan Post Mortem dan Ante Mortem Jenazah Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu?

Identifikasi jenazah kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek melalui cara post mortem dan ante mortem, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Sastrawan Yudhistira Massardi Berpulang, Berikut Karya dan Penghargaan Sepanjang Kariernya

33 hari lalu

Sastrawan Yudhistira Massardi Berpulang, Berikut Karya dan Penghargaan Sepanjang Kariernya

Sastrawan Yudhistira Massardi meninggal dalam usia 70 tahun pada Selasa 2 April 2024 di RSUD Bekasi. Ini karya dan penghargaan yang diterimanya.

Baca Selengkapnya

Karya Abadi Yudhistira Massardi, Arjuna Mencari Cinta dari Trilogi Novel Hingga Layar Lebar

33 hari lalu

Karya Abadi Yudhistira Massardi, Arjuna Mencari Cinta dari Trilogi Novel Hingga Layar Lebar

Arjuna Mencari Cinta, novel populer karya Yudhistira Massardi pernah difilmkan pada 1979. Judul novelnya pernah dikutip jadi lagu dan sinetron.

Baca Selengkapnya

Begini Bunyi Sumpah yang Diucapkan Para Saksi dan Ahli dalam Sengketa Pilpres di MK

34 hari lalu

Begini Bunyi Sumpah yang Diucapkan Para Saksi dan Ahli dalam Sengketa Pilpres di MK

Berikut bunyi sumpah yang diucapkan oleh ahli dan saksi dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di MK.

Baca Selengkapnya

Teralihkan Covid-19, Sehelai Rambut Harimau Jawa Sempat Mendekam 3 Tahun di Bandung

38 hari lalu

Teralihkan Covid-19, Sehelai Rambut Harimau Jawa Sempat Mendekam 3 Tahun di Bandung

Lewat publikasi ilmiah, sampel sehelai rambut itu dipastikan dari seekor harimau jawa.

Baca Selengkapnya

Publikasi Penelitian Harimau Jawa di Jurnal Ilmiah, Peneliti Sempat Sepelekan Temuan

38 hari lalu

Publikasi Penelitian Harimau Jawa di Jurnal Ilmiah, Peneliti Sempat Sepelekan Temuan

Baru-baru ini ada publikasi hasil analisis pemeriksaan DNA dari sehelai rambut yang membuktikan keberadaan harimau jawa di Sukabumi, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Ahli ITB Jelaskan Penyebab Longsor Mematikan di Cipongkor Bandung Barat

41 hari lalu

Ahli ITB Jelaskan Penyebab Longsor Mematikan di Cipongkor Bandung Barat

Faktor utama pemicu longsor adalah curah hujan yang lebat.

Baca Selengkapnya

Scarlett Johansson Pertimbangankan Tawaran Main Film Jurassic World Terbaru

41 hari lalu

Scarlett Johansson Pertimbangankan Tawaran Main Film Jurassic World Terbaru

Scarlett Johansson sedang dalam pembicaraan untuk membintangi film Jurassic World terbaru yang disutradarai oleh Gareth Edwards.

Baca Selengkapnya