Jalan Trans Kalimantan di Kalimantan Tengah Putus Akibat Banjir

Selasa, 7 September 2021 15:28 WIB

Banjir di Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalteng. Kredit: Camat Katingan Tengah

TEMPO.CO, Kasongan - Jalan Trans Kalimantan di Provinsi Kalimantan Tengah yang menghubungkan Kota Kasongan dan Kereng Pangi di Kabupaten Katingan terputus akibat luapan banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan. Ketinggian air mencapai 30 cm hingga ukuran pinggang orang dewasa atau sekitar 1 meter.

Padahal ruas jalan ini merupakan jalur vital yang menghubungkan Palangka Raya dengan sejumlah kabupaten di wilayah barat Kalimantan Tengah, seperti Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Seruyan, Sukamara dan Lamandau.

Dari pantauan di lapangan, Selasa, 7 September 2021, sejumlah jalan dan jembatan terhambat akibat genangan air. Jalan yang menghubungkan antara Kasongan dan Sampit itu ditutup sementara waktu mulai Selasa dini hari.

Ridwan (33), seorang warga Palangka Raya yang saat itu hendak berangkat ke Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Bara, mengatakan dirinya terpaksa harus balik kanan kembali ke Palangka Raya karena jalur antara Kasongan dan Kereng Pangi terputus.

“Daripada ada apa-apa di jalan, saya memilih untuk pulang dulu sampai jalur yang kebanjiran ini benar-benar aman untuk dilalui,” ujar karyawan perkebunan kelapa sawit tersebut.

Advertising
Advertising

Secara terpisah, Kapolres Katingan Ajun Komisaris Besar Paulus Sony Bhakti Wibowo, mengatakan ruas jalan ini ditutup sementara waktu. Pasalnya, ruas jalan itu tidak memungkinkan untuk dilalui, baik pengendara roda empat dan roda dua, dengan ketinggian air mencapai 30 cm hingga sepinggang orang dewasa.

Menurutnya, saat ini untuk perbaikan gorong-gorong dan jembatan yang terendam dan jebol telah ditangani dengan cepat oleh tim yang bergerak di lapangan. Dia juga mengingatkan kepada warga yang melintas untuk berhati-hati melalui jalan ruas jalan Kereng Pangi. "Lebih baik, sementara waktu ditunda terlebih dahulu, demi mencegah dan mengurangi masalah-masalah yang terjadi di luar dugaan, " ujarnya.

Baca:
Satu Lagi Pria Jepang Diumumkan Meninggal Setelah Suntik Vaksin Moderna

Berita terkait

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

14 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

18 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

3 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

3 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya