Kepala BRIN Ungkap Rencana Tutup Permanen Reaktor Nuklir di Bandung

Reporter

Antara

Jumat, 1 Oktober 2021 10:33 WIB

Reaktor Triga 2000 milik Batan di Bandung, berumur 54 tahun pada 20 Februari 2019. (Dok.Batan)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko mengungkap rencana menutup reaktor nuklir Triga 2000 di Bandung, Jawa Barat. Dia menyebut perlunya memberikan perhatian serius untuk persiapan dekomisioning atau penghentian operasi reaktor nuklir secara tetap tersebut.

"Para peneliti yang selama ini bekerja di Kawasan Nuklir Bandung dan memanfaatkan reaktor harus tetap eksis dengan memanfaatkan reaktor yang ada di Puspiptek Serpong bila nantinya reaktor Triga di-dekomisioning," kata Handoko dalam keterangan di Jakarta, Kamis 30 September 2021.

Menurut Handoko, Reaktor Triga 2000 yang dibangun pada 1965 dapat dikatakan sudah tua meskipun telah dilakukan berbagai revitalisasi pada beberapa komponennya. Pada saatnya nanti, dia memastikan, operasional reaktor itu harus dihentikan.

Handoko menuturkan jika Triga 2000 dekomisioning, tidak berarti semua peneliti yang selama ini bekerja di Kawasan Nuklir Bandung di Jawa Barat pindah ke Kawasan Nuklir Serpong di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) di Kota Tangerang Selatan, Banten.

Kegiatan penelitian, dia menambahkan, bisa berlangsung di mana saja. Hanya apabila membutuhkan reaktor, para peneliti dapat melakukan kegiatannya di Kawasan Nuklir Serpong. Terkait itu pula, Kepala BRIN mengatakan, perlu dibuatkan perencanaan yang matang baik dari sisi anggaran maupun pemanfaatan pasca dekomisioning.

Advertising
Advertising

Saat ini Reaktor Triga 2000 yang berkapasitas 2MW dioperasikan pada daya 400kW. Reaktor hanya melayani kegiatan penelitian khususnya di bidang lingkungan dan kesehatan. Efektivitas pengoperasian reaktor ini juga mendapat sorotan dari Handoko.

Reaktor Triga 2000 milik Batan di Bandung, berumur 54 tahun pada 20 Februari 2019. (Dok.Batan)

Menurutnya, perlu dipertimbangkan biaya atau cost benefit agar pengoperasian reaktor mendapatkan hasil yang maksimal. Apalagi bila ke depan, dia mengungkapkan, akan dilakukan revitalisasi terhadap Reaktor Serba Guna G.A. Siwabessy di Puspiptek Serpong.

"Maka diharapkan semua kegiatan penelitian yang memanfaatkan reaktor dapat dipusatkan di Kawasan Nuklir Serpong," ujarnya.

Handoko menyatakan kegiatan penelitian, termasuk di reaktor nuklir, harus dijalankan secara rasional dan tidak merugikan negara. Oleh karena itu, melalui pemetaan sumber daya manusia (SDM) diharapkan para peneliti atau SDM ilmu pengetahuan dan teknologi dapat memilih tempat bekerja sesuai dengan bidang kegiatan penelitiannya.

Baca juga:
Drone Bawah Laut Terbaru Cina Berbentuk dan Melesat bak Ikan Pari

Berita terkait

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

10 jam lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

13 jam lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

1 hari lalu

Ketergantungan Impor 99 Persen, Peneliti BRIN Riset Jamur Penghasil Enzim

Di Indonesia diperkirakan terdapat 200 ribu spesies jamur, yang di antaranya mampu memproduksi enzim.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

1 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

1 hari lalu

Riset BRIN: Penduduk Indonesia Akan Kehilangan 2,5 Tahun Usia Harapan Hidup Akibat Polusi Udara

Efek polusi udara rumah tangga baru terlihat dalam jangka waktu relatif lama.

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

2 hari lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

3 hari lalu

Pensiunan Puspitek Sebut Permintaan Pengosongan Rumah Dinas Sudah Ada Sejak 2017, Namun Batal

Pensiunan Puspitek menyatakan Menristek saat itu, BJ Habibie, menyiapkan rumah dinas itu bagi para peneliti yang ditarik dari berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

3 hari lalu

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN fokus pada perubahan iklim yang mempengaruhi sektor pembangunan.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

3 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya