Kampus UMY Miliki Pusat Penelitian 9 Lantai, untuk Sains hingga Ilmu Sosial

Sabtu, 20 November 2021 22:58 WIB

Pusat penelitian baru Kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) bernama Dasron Hamid Research and Innovation Center (DHRIC). (Dok. Istimewa)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kini memiliki gedung pusat penelitian dan inovasi megah bernama Dasron Hamid Research and Innovation Center (DHRIC).

"Pusat penelitian ini terdiri dari sembilan lantai ini dan akan digunakan untuk laboratorium dari seluruh bidang ilmu baik sains-teknologi maupun ilmu sosial," kata Rektor UMY Gunawan Budianto, Sabtu, 20 November 2021.

Gunawan mengatakan butuh waktu hampir 18 tahun untuk mewujudkan mimpi Dasron Hamid untuk membangun pusat penelitian di UMY ini. "Ini menjadi amal jariyah bagi Dasron Hamid serta menjadikan UMY lebih berkontribusi bagi ilmu pengetahuan dan masyarakat lewat berbagai inovasi teknologi tepat guna," kata Gunawan.

Dasron Hamid sendiri merupakan salah satu rektor yang mengawal UMY dalam merintis reputasinya. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir juga menyebut Dasron Hamid sebagai sosok yang memiliki kepemimpinan visioner.

“Gedung pusat penelitian ini tentu tidak lepas dari buah pemikiran Dasron Hamid berapa belas tahun yang lalu. Bagaimana Pak Dasron ingin menjadikan UMY memiliki gedung pusat penelitian dan menjadi research university di mana saat itu UMY belum terpikir sampai di situ," kata Haedar.

Advertising
Advertising

Haedar mengatakan adanya pusat penelitian di UMY ini juga menjadi momentum spesial karena bertepatan dengan momentum milad Muhammadiyah ke-109 yang jatuh November ini. "Pusat penelitian ini menjadi sebuah kado terbaik UMY untuk Muhammadiyah,” tutur Haedar.

Haedar mendorong pusat penelitian UMY ini dapat segera berkontribusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat. "Seperti halnya Covid-19 saat ini, pembuatan vaksin juga dimulai melalui penelitian-penelitian yang ada di perguruan tinggi. Bukan hal yang tidak mungkin, Muhammadiyah melalui universitasnya bisa memproduksi vaksin sendiri ke depan nanti,” kata Haedar.

Baca:
Agus Setyo Muntohar, Dosen UMY yang Masuk Daftar Ilmuwan Paling Berpengaruh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

20 jam lalu

Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

Fasilitas IDTH tidak hanya berperan sebagai pusat pengujian tapi juga sebagai centre of excellence

Baca Selengkapnya

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

2 hari lalu

Ramai Protes Mahasiswa Soal UKT Mahal, Pengamat: Kampus Harus Sediakan Ruang Dialog

Seharusnya, kampus menyediakan ruang-ruang dialog, bukannya membatasi kebebasan berekspresi mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Universitas Terbaik di Dunia Versi THE WUR 2024

2 hari lalu

Inilah 5 Universitas Terbaik di Dunia Versi THE WUR 2024

Sama seperti tahun sebelumnya, University of Oxford, Inggris, masih menduduki peringkat pertama universitas terbaik di dunia.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

4 hari lalu

Mahasiswa Soroti Kenaikan Biaya UKT, Apa Beda UKT dengan SPP?

Mahasiswa di berbagai kampus tolak kenaikan UKT. Apa beda UKT dan SPP?

Baca Selengkapnya

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

4 hari lalu

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

Seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia sudah menerapkan sistem UKT ini sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Inovasi Meteran Air Sistem Token dari Tim Peneliti di Telkom University

4 hari lalu

Inovasi Meteran Air Sistem Token dari Tim Peneliti di Telkom University

Tim peneliti di Telkom University mengembangkan sistem perangkat lunak dan alat pencatat meteran air bagi kalangan pelanggan perusahaan air minum.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

6 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

6 hari lalu

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

Bagi pelanggan yang sudah berlangganan Go Plus otomatis akan beralih ke Gojek Plus.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

6 hari lalu

Tak Hanya di STIP Jakarta, Kasus Kematian Mahasiswa Dianiaya Senior Terjadi di Beberapa Kampus Ini

Selain di STIP Jakarta, berikut beberapa kasus kematian mahasiswa yang dianiaya seniornya di kampus.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

6 hari lalu

Mahasiswa STIP Jakarta Meninggal Dianiaya Senior, Mengapa Budaya Kekerasan di Kampus Terus Terulang?

Seorang mahasiswa STIP Jakarta meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Lalu, mengapa budaya kekerasan itu terus terulang?

Baca Selengkapnya