Cakupan Imunisasi Dasar Anak Turun, IDAI Gelar Program LITTLe Ku

Selasa, 30 November 2021 01:26 WIB

Sejumlah pelajar berpose, memperlihatkan lengannya usai mendapatkan Imunisasi Campak di sekolah dasar negeri 03 Karanganyar, Sukoharjo, Jawa Tengah, 3 Agustus 2017. Pemerintah lewat Kementerian Kesehatan secara serentak melakukan Kampanye dan pemberian imunisasi MR kepada anak usia sembilan bulan hingga 15 tahun sebagai komitmen global untuk membasmi virus campak rubella yang bisa memicu kecacatan dan kematian pada anak. Tempo/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menghadirkan program khusus LITTLe Ku (Lengkapi Imunisasi Terlambat/Tidak Lengkap Anakku). Program tersebut digelar karena, menurut laporan, penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi dasar belakangan meningkat di Indonesia.

“Ada difteri, campak, dan rubela, ini berkaitan dengan imunisasi vaksin untuk penyakit tersebut yang menurun,” ujar Ketua Umum IDAI, Piprim Basarah Yanuarso, dalam acara virtual bertajuk ‘Dukungan Multisektoral untuk Kejar Imunisasi’ pada Senin, 29 November 2021.

Difteri, campak dan rubela termasuk dalam kelompok penyakit yang selama ini dapat dicegah melalui program imunisasi dasar. Seluruhnya ada 13 penyakit dan 10 lainnya adalah polio; tetanus; influenza; Hepatitis B; Hepatitis A; Haemophilus influenzae tipe b; pertusis atau batuk rejan; radang paru PVC13; rotavirus; dan gondongan.

Pandemi Covid-19 telah berdampak cakupan imunisasi dasar di dunia turun rata-rata 3 persen pada 2020 daripada tahun sebelumnya (dari 86 persen menjadi 83 persen). Sedangkan di Indonesia, penurunan lebih tajam, yakni dari 93,7 persen menjadi 82,6 persen atau turun 11,1 persen.

Menurut Piprim, jika cakupan imunisasi dasar untuk mencegah sekitar 13 penyakit di Indonesia itu menurun di bawah 60 persen, maka penderita penyakit tersebut bisa muncul kembali. Di sisi lain banyak juga tenaga kesehatan yang bukan dokter anak, di puskesmas, justru khawatir untuk melakukan imunisasi pada anak yang jadwalnya terlewat.

Advertising
Advertising

“Karena pandemi Covid-19, masyarakat takut ke luar rumah sehingga banyak anak yang terlewat jadwal vaksinasinya, ini banyak terjadi,” tutur Piprim menjelaskan alasan LITTLe Ku digelar.

Gelaran LITTLe Ku dimulai dari pendataan kasus di provinsi, angka cakupan vaksinasi di provinsi, data dasar I-Points, sampai data dasar media sosial IDAI cabang. Selain itu, ada juga kampanye di media sosial terkait dengan imunisasi, Instagram Live, mengeluarkan panduan catch up immunization, sosialisasi I-Point, dan membuat hotline IDAI untuk dukung pertanyaan para tenaga kesehatan.

“Aktivitas tersebut digelar mulai November hingga Desember, dan diharapkan bisa dilanjutkan terus,” katanya lagi.

Executive Director International Paediatrics Association (IPA), Aman Bhakti Pulungan, menambahkan bahwa program yang dilakukan oleh IDAI sejalan dengan program Immunization Agenda 2030 dari IPA. “Saya bangga dengan IDAI, program ini sama dengan kacamata global,” ujar dia yang juga hadir dalam acara tersebut.

Menurut Aman, dalam program Immunization Agenda 2030, ada empat elemen kritis, yakni rencana; implementasi; akuntabilitas dan monitoring; serta evaluasi dari program imunisasi di dunia. “Dan beberapa elemen kritis itu sudah dilakukan di Indonesia,” kata dia yang juga menjabat sebagai President Asia Pacific Paediatrics Association (APPA) itu.

Baca juga:
Masih Banjir, Hujan Petir Diprediksi Masih Akan Landa Kalimantan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

20 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

3 hari lalu

Satika Simamora Serukan Kepedulian untuk Membantu Sesama

Anggota DPRD Provinsi Dapil Sumatera Utara 9, Satika Simamora, menjenguk beberapa warganya.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Terlihat dari Jari Tangan

6 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Terlihat dari Jari Tangan

Gejala penyakit bisa saja muncul di bagian tubuh yang mungkin tak diperkirakan sebelumnya sehingga sering diabaikan. Contohnya jari tangan bengkak.

Baca Selengkapnya

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

7 hari lalu

Mengenal Melanoma, Penyakit yang Sebabkan Bob Marley Meninggal 43 Tahun Lalu

Musisi Bob Marley meninggal dunia karena penyakit melanoma. Apa itu? Bagaimana cara mencegahnya?

Baca Selengkapnya

Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

8 hari lalu

Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

Pelajari lebih lanjut tentang gejala dan kemungkinan komplikasi lupus. Apa saja tanda-tanda awal penyakit lupus?

Baca Selengkapnya

Cara Mendeteksi Penyakit Lupus, Perhatikan 5 Gejala pada Tubuh

8 hari lalu

Cara Mendeteksi Penyakit Lupus, Perhatikan 5 Gejala pada Tubuh

Lupus merupakan penyakit autoimun yang ditunjukkan dari gejala sakit kulit, demam, sakit sendi, rambut rontok, dan gangguan saraf.

Baca Selengkapnya

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

11 hari lalu

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan 11 butir pertanyaan yang dapat digunakan untuk mendeteksi awal penyakit lupus pada anak secara mandiri.

Baca Selengkapnya

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

12 hari lalu

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

Hemofilia merupakan penyakit kelaianan pada fungsi pembekuan darah. Sebagian besar penyebabnya terjadi karena keturunan.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

14 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

14 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya