Lintasan Komet Baru Leonard Bisa Dilihat Mata Telanjang Hingga 31 Desember

Selasa, 7 Desember 2021 07:17 WIB

Ilustrasi komet. science.us

TEMPO.CO, Jakarta - Sepanjang Desember ini lintasan komet Leonard bisa disaksikan pengamat di Indonesia dengan mata telanjang. “Musim hujan dan awan bisa menjadi penghalang utama untuk berburu komet saat ini,” kata Avivah Yamani, penggiat astronomi dari komunitas Langit Selatan, Senin, 6 Desember 2021.

Komet baru itu ditemukan Greg Leonard pada 3 Januari 2021 saat melakukan pengamatan langit di Observatorium Mount Lemmon, Tucson, Arizona, Amerika Serikat.

Komet C/2021 A1 (Leonard) itu ditemukan sedang menuju ke Matahari atau tengah dalam jarak terdekatnya dengan Matahari. Pada 12 Desember 2021, menurut Avivah, komet Leonard akan berpapasan dekat atau berada pada jarak terdekatnya dengan Bumi, yaitu hampir 35 juta kilometer. “Pada 18 Desember, komet Leonard akan dekat dengan Venus sejarak 4,2 juta kilometer,” ujarnya.

Dari laman Langit Selatan, komet Leonard memiliki periode orbit 80 ribu tahun dengan orbit hiperbola. Itu berarti komet ini hanya melintas Tata Surya satu kali dan tidak akan kembali lagi. Komet Leonard yang datang dari awan Oort, sudah memasuki orbit Neptunus sejak Mei 2009 setelah menghabiskan 40 ribu tahun perjalanan dari jarak 3700 AU atau 550 juta kilometer.

Waktu terbaik pengamatan jika langit cerah yaitu sebelum mendekati Bumi pada 12 Desember, yaitu sebelum matahari terbit. Sampai 10 Desember, komet Leonard bisa diamati di arah timur. Pada 11 Desember, bintang berekor itu sulit diamati karena posisinya sangat rendah di ufuk timur. Adapun pada 12-13 Desember sama sekali tidak bisa diamati karena muncul setelah Matahari terbit dan hilang sebelum Matahari terbenam.

Advertising
Advertising

Mulai 14 Desember, komet Leonard akan tampak setelah Matahari terbenam dengan kecerlangan yang meredup. Pada 17 Desember, posisi komet itu tidak jauh dari Bintang Kejora di langit senja. Komet akan terlihat terus menanjak di langit barat sampai akhir Desember. Setelah pertemuan dengan matahari, komet Leonard tidak akan kembali lagi dan terlontar keluar dari Tata Surya.

Baca:
Komet Diameter Hingga 370 Kilometer Sedang Dekati Matahari, Ini Datanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

1 hari lalu

Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

Aktivitas seru yang dikenal dengan istilah stargazing juga bisa didapatkan di India

Baca Selengkapnya

Mengapa Aurora Tidak Terlihat di Wilayah Indonesia?

7 hari lalu

Mengapa Aurora Tidak Terlihat di Wilayah Indonesia?

Kemungkinan terjadinya aurora di langit Indonesia sangat rendah karena berada di sekitar khatulistiwa,

Baca Selengkapnya

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

12 hari lalu

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

Puncak hujan meteor adalah meteornya ini bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley

Baca Selengkapnya

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

12 hari lalu

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

Dua hari lalu terjadi hujan meteor yang bisa dilihat di langit dari Indonesia, Meteor dan Meteorid ternyata berbeda, begini selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

41 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

41 hari lalu

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.

Baca Selengkapnya

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

42 hari lalu

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

42 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

45 hari lalu

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.

Baca Selengkapnya

Astronom BRIN Jelaskan Kemunculan Komet Setan Menjelang Lebaran

48 hari lalu

Astronom BRIN Jelaskan Kemunculan Komet Setan Menjelang Lebaran

Komet 12P/Pons-Brooks diperkirakan muncul bersamaan dengan peristiwa gerhana matahari total pada 8 April 2024. Mengapa disebut komet setan?

Baca Selengkapnya