TEMPO.CO, Jakarta -WhatsApp sebagai sarana media telekomunikasi terpopuler sering menjadi sasaran penyadapan.

UU ITE menyebut penyadapan dengan istilah intersepsi. Intersepsi adalah kegiatan untuk mendengarkan, merekam membelokkan, mengubah, menghambat, dan/atau mencatat transmisi Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang tidak bersifat publik, baik menggunakan jaringan kabel komunikasi maupun jaringan nirkabel, seperti pancaran elektromagnetik atau radio frekuensi.

Nah, WhatsApp termasuk salah satu aplikasi perpesanan yang sangat populer dengan lebih dari 2 miliar pengguna di dunia. Tak ayal bisa menjadi sasaran empuk pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk kepentingannya sendiri.

Terdapat beberapa tanda ketika WhatsApp disadap oleh seseorang. Laman tempo.co pernah menulis setidaknya ada tiga tanda yang mengindikasikan WhatsApp Anda sedang disadap.

Tidak Bisa Masuk ke Akun WhatsApp

WhatsApp hanya bisa digunakan pada satu perangkat saja. Karena itu, ketika Anda tidak dapat membuka akun WhatsApp Anda, ada indikasi bahwa WhatsApp Anda sedang disadap.

Terdapat Perangkat Asing pada Daftar WhatsApp Web

Ketika membuka WhatsApp via Web, ada daftar perangkat yang terkait dengan WhatsApp di perangkat Anda.

Apabila Anda membuka daftar perangkat yang tersambung di WhatsApp Web dan menemukan perangkat asing yang tidak Anda kenali, maka bisa jadi itu adalah perangkat milik pelaku penyadapan.

Aktivitas Mencurigakan pada WhatsApp

Indikasi terakhir ketika WhatsApp Anda sedang disadap adalah adanya aktivitas mencurigakan pada WhatsApp Anda. Misalnya, Anda menemukan centang biru pada salah satu pesan, padahal Anda belum pernah membacanya, atau ada pesan terkirim yang dikirim bukan oleh Anda, atau bisa juga ada kontak asing yang Anda tidak ketahui asalnya.

NAUFAL RIDHWAN ALY
Baca : Tak Ingin Tampilkan Nama di WhatsApp, Begini Caranya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.