Apa Itu Gempa Megathrust yang Mengancam Indonesia?

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 20 Januari 2022 14:29 WIB

Peta zona gempa megathrust. (Pusat Studi Gempa)

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan segmen megathrust yang berada di Selat Sunda sejatinya dapat menyebabkan gempa megathrust dengan magnitudo mencapai 8,7.

“Ini dapat terjadi sewaktu-waktu, inilah ancaman yang sesungguhnya, kapan saja dapat terjadi,” kata Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, seperti, 17 Januari 2022.

Gempa megathrust dikenal sebagai gempa dengan kekuatan besar yang biasanya terjadi di zona subduksi. Dilansir dari eartquakescanada.nrcan.gc.ca, zona subduksi merupakan zona pertemuan dua lempeng bumi yang posisinya saling tumpang tindih.

Kondisi tersebut menyebabkan zona subduksi mengalami seismic gap, yakni kondisi ketika suatu pertemuan lempeng tektonik aktif tidak mengalami aktivitas tektonik dalam jangka waktu yang cukup lama. Namun, sebuah gempa bumi bermagnitudo besar dapat terjadi di sela-sela jeda yang lama tersebut.

Setiap zona subduksi memang dikenal mengalami seismic gap yang setiap jedanya terjadi gempa besar. Namun, jangka waktu tiap zona subduksi sangat berbeda-beda. Dilansir dari eos.org, tiap zona subduksi umumnya memiliki seismic gap yang berkisar antara 500 hingga 600 tahun.

Advertising
Advertising

Namun, beberapa zona subduksi memiliki seismic gap yang lebih singkat, yakni sekitar 200 hingga 300 tahun. Karena itu, seismic gap perlu dipelajari secara tersendiri di suatu zona subduksi untuk menanggulangi dampak gempa megathrust yang terlalu destruktif.

Selain gempa besar, zona subduksi juga mampu menyebabkan tsunami dengan tinggi dan kekuatan gelombang yang besar. Dilansir dari nature.com, zona subduksi di wilayah selatan Pulau Jawa dapat menyebabkan gelombang tsunami dengan perkiraan tinggi 12 hingga 20 meter.

Tsunami dahsyat tersebut bisa terjadi di wilayah pesisir sebelah selatan daerah Jawa Barat dan Jawa Timur. Berbeda dengan gempa dahsyat, cara penanggulangan tsunami yang disebabkan oleh gempa megathrust adalah dengan membuat model atau pemetaan lokasi tsunami.

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Ancaman Gempa Megathrust Selat Sunda Bermagnitudo 8,7

Berita terkait

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

1 jam lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

2 jam lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

2 jam lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

4 jam lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

5 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

12 jam lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

14 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

14 jam lalu

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.

Baca Selengkapnya

BMKG Identifikasi Tiga Sesar Aktif di Sekitar Ibu Kota Nusantara: Maratua, Mangkalihat dan Paternoster

1 hari lalu

BMKG Identifikasi Tiga Sesar Aktif di Sekitar Ibu Kota Nusantara: Maratua, Mangkalihat dan Paternoster

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan beberapa sesar atau patahan di sekitar Ibu Kota Nusantara tampak masih aktif.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya