Apa Itu Fenomena Chemtrail?

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Jumat, 18 Februari 2022 19:33 WIB

Pesawat jet tempur Su-25 melepaskan asap dalam warna bendera negara Rusia selama parade Hari Angkatan Laut di Saint Petersburg, Rusia, Ahad, 26 Juli 2020. Sputnik/Alexei Druzhinin/Kremlin

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang diunggah di TikTok bernarasi varian Omicron sengaja disebar melalui jejak asap pesawat atau chemtrail heboh di media sosial pada Kamis 17 Februari 2022. Video berdurasi 9 detik itu disukai lebih dari 37 ribu dan membuat resah para warganet. Pasalnya, bagaimana bisa fenomena chemtrail bisa menyebarkan varian Omicron.

Dalam unggahan video tersebut, pemilik akun menulis: “Jika benar ini permainan yang disengaja, semoga kita selalu dilindungi oleh Allah SWT dan bagi yang oknumnya segera mendapatkan azab-Nya.” Berdasarkan hasil penelusuran Cek Fakta Tempo, video yang memuat konspirasi chemtrail itu terbukti keliru alias hoaks.

Lalu, apa itu fenomena chemtrail?

Melansir Space, fenomena chemtrail dipahami sebagai garis-garis asap putih yang ditinggalkan pesawat jet saat melintas di udara. Hal itu terjadi karena partikel dari penyaring knalpot mesin pesawat menghasilkan uap air. Lalu mengembun di sekitar pesawat dan membentuk partikel es di udara.

Plt Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Urip Haryoko, menyatakan chemtrail merupakan istilah gabungan dari kata chemistry (kimia) dan trails (jejak). Kemudian fenomena itu diklaim menyebarkan zat kimia berbahaya melalui asap pesawat terbang. Dampaknya bisa sangat luas dan sulit untuk dimitigasi.

“Isu chemtrails masih diklasifikasi sebagai teori konspirasi. Ia menyebar dari udara, dampak paparan zat kimia ini dapat dirasakan secara luas dan sulit untuk dimitigasi,” ujar Urip dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Tempo.co, Jumat, 18 Februari 2022.

Advertising
Advertising

Konspirasi yang berkembang dibuktikan dari 98 persen responden dalam survei internasional percaya bahwa keberadaan chemtrail memiliki tujuan jahat tertentu. Meski demikian, Journal of Geography, Environment and Earth Science International (2020) melaporkan bahwa hingga kini belum ada bukti ilmiah akan bahaya yang ditimbulkan dari jejak asap yang dikeluarkan dari emisi pesawat terbang ini.

“Dari 77 ilmuwan yang melakukan penelitian, 76 mengatakan mereka tidak menemukan bukti adanya program skala besar dan rahasia di atmosfer melalui chemtrail ini,” tulis laporan tersebut. Dengan kata lain, jejak itu hanyalah hasil yang biasanya dihasilkan dari sisa pembakaran emisi pesawat terbang di udara.

HARIS SETYAWAN

Baca juga: Keliru, Omicron Sengaja Disebarkan Melalui Chemtrai

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

5 hari lalu

Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

9 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

9 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Membuat Video Singkat di Instagram Notes

10 hari lalu

Begini Cara Membuat Video Singkat di Instagram Notes

Selain teks dan emoji, pengguna dapat memposting video looping berdurasi dua detik yang hanya akan tayang selama 24 jam di Instagram Notes.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

11 hari lalu

Galih Loss Minta Maaf Usai Buat Video Penistaan Agama di TikTok

Galih Loss Minta maaf dan mengakui video TikTok yang diunggah menistakan agama Islam.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

15 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

17 hari lalu

YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

Pengguna yang terpilih bakal mendapatkan pembaruan tampilan di YouTube.

Baca Selengkapnya

Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

18 hari lalu

Pembaruan Zoom dan Mengenali Fiturnya

Zoom Workspace 6.0 sebagai nama baru dari produk ini

Baca Selengkapnya

Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

18 hari lalu

Google Chat Akan Seperti WhatsApp, Bisa Panggilan Audio dan Video

Pengguna Google Chat tidak perlu berpindah aplikasi ke Google Meet untuk mengagendakan rapat lanjutan via audio maupun video.

Baca Selengkapnya

6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

28 hari lalu

6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda.

Baca Selengkapnya