Aksara Kawi dan Pegon Segera Dapat SNI, PANDI Siap Daftarkan IDN ke ICANN

Reporter

Erwin Prima

Editor

Erwin Prima

Jumat, 25 Februari 2022 11:02 WIB

Proposal pengajuan aksara Kawi yang diajukan oleh pegiat aksara daerah, Aditya Bayu Perdana dan Ilham Nurwansah, diterima secara resmi oleh Unicode. Kredit: PANDI

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) tahun ini akan mendaftarkan Aksara Kawi ke Badan Standardisasi Nasional (BSN) untuk memperoleh Standar Nasional Indonesia (SNI).

Wakil Ketua PANDI, Heru Nugroho, mengatakan bahwa Aksara Kawi merupakan aksara induk yang sudah digunakan dalam kurun waktu yang sangat lama dan digunakan di banyak daerah di Nusantara, seperti Sumatera, Jawa, Bali dan Sulawesi.

“Dengan masuknya Aksara Kawi ke Unicode kemudian menjadi peluang untuk revitalisasi Aksara Kawi di dunia digital yang akan didukung penggunaannya melalui SNI. Jika sudah hadir di ranah digital, tentu akan sangat bermanfaat dalam ranah akademis dan sejarah. Tentunya sasaran akhirnya adalah IDN (Internationalize Domain Name) yang menjadi target yang sedang diusung oleh PANDI,” terang Heru, dalam keterangannya Jumat, 25 Februari 2022.

Saat ini Kawi sudah masuk kedalam draft Unicode 15 dan sudah masuk ke Amandemen ISO/IEC 10646 yang akan rilis akhir tahun 2022. Selain itu Aksara Kawi sudah mendapat dukungan dari komunitas pengguna dan Pemerintah Daerah Kediri. Hal ini mengindikasikan bahwa secara umum Aksara Kawi sudah bisa didaftarkan ke BSN dan pengajuan IDN ke ICANN.

“Kami sudah menyiapkan konsep untuk RSNI dengan memajukan usulan Program Nasional Penyusunan Standar (PNPS). Kami juga mendengar bahwa Kementerian Agama mengusung Aksara Pegon ke BSN untuk segera memperoleh SNI, sehingga PANDI bisa mendaftarkan Pegon sebagai Internationalize Domain Name (IDN) ke lembaga internet dunia (ICANN),” tambah Heru.

Advertising
Advertising

Kedua aksara tersebut sudah diusulkan melalui website sispk.bsn.go.id di mana saat ini dalam tahap proses publikasi oleh BSN untuk menjaring pendapat masyarakat. Setelah selesai dalam kurun waktu 30 hari, selanjutnya akan diajukan ke KKPS untuk rekomendasi penetapan menjadi PNPS.

Baca:
Diusung Dua Anak Muda, Aksara Kawi Bakal Rilis di Tabel Unicode Tahun Depan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

13 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

33 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

45 hari lalu

Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) akan segera menyusun standarisasi penggunaan knalpot aftermarket di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hampir Sejuta Pelanggan, Pemakaian Domain .id Masih yang Tertinggi di Asia Tenggara 2023

31 Januari 2024

Hampir Sejuta Pelanggan, Pemakaian Domain .id Masih yang Tertinggi di Asia Tenggara 2023

Pengelola Nama Domain Internet Indonesia atau PANDI mencatat penggunaan nama domain '.id' masih yang tertinggi di Asia Tenggara per 31 Desember 2023

Baca Selengkapnya

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

28 Januari 2024

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

Presiden Jokowi telah menaikkan tunjangan kinerja bagi ASN di tahun 2024

Baca Selengkapnya

Belajar ala di Pesantren Pakai Aplikasi Pegon Keyboard Virtual dan Rumah Kitab

9 Januari 2024

Belajar ala di Pesantren Pakai Aplikasi Pegon Keyboard Virtual dan Rumah Kitab

Menurut Menteri Agama, aksara pegon dan kitab kuning merupakan dua hal yang identik dengan pembelajaran di pondok pesantren.

Baca Selengkapnya

Kemenag Rilis Dua Aplikasi Digitalisasi Kekhasan Pesantren, Pegon Virtual Keyboard dan Rumah Kitab

8 Januari 2024

Kemenag Rilis Dua Aplikasi Digitalisasi Kekhasan Pesantren, Pegon Virtual Keyboard dan Rumah Kitab

Dua aplikasi yang dikembangkan tersebut merupakan bagian dari transformasi digital di Kemenag.

Baca Selengkapnya

Kemenag Luncurkan Pegon Virtual Keyboard pada Januari 2024, Ini Manfaatnya

24 Desember 2023

Kemenag Luncurkan Pegon Virtual Keyboard pada Januari 2024, Ini Manfaatnya

Inovasi ini akan diluncurkan Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama (Kemenag) pada 6 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Dukung 30 Juta UMKM Go Digital, PANDI Beri Harga Spesial Akhir Tahun untuk Domain .id

22 Desember 2023

Dukung 30 Juta UMKM Go Digital, PANDI Beri Harga Spesial Akhir Tahun untuk Domain .id

PANDI memberikan harga spesial untuk Domain .id di akhir tahun ini yang dapat dibeli melalui Registrar PANDI pada link pandi.id/partner-registrar.

Baca Selengkapnya

5 Merek Rice Cooker yang Akan Dibagikan Kementerian ESDM, Apa Saja?

12 Desember 2023

5 Merek Rice Cooker yang Akan Dibagikan Kementerian ESDM, Apa Saja?

Kementerian ESDM mengatakan, ada lima merek rice cooker yang dibagikan dalam program hibah alat memasak listrik. Merek apa saja?

Baca Selengkapnya