12 Lulusan SMK, SMA, MAN Rejang Lebong Ikut Program Kuliah Kerja di Jerman

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Selasa, 1 Maret 2022 06:15 WIB

Ketua MKKS SMK Rejang Lebong Asep Suparman. (ANTARA/Nur Muhamad)

TEMPO.CO, Rejang Lebong - Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan 12 lulusan SMA dan SMK di daerah itu dinyatakan lolos seleksi program kuliah sambil bekerja di Jerman atau ausbildung.

Ketua MKKS SMK Rejang Lebong Asep Suparman saat dihubungi di Rejang Lebong, Senin, 28 Februari 2022, mengatakan 12 peserta yang lolos seleksi ausbildung tersebut empat orang berasal dari lulusan SMA dan satu orang dari Madrasah Aliah Negeri (MAN) Rejang Lebong, serta tujuh orang dari SMK.

"Alhamdulillah pada tahun ini ada 12 orang lulusan dari SMK dan SMA serta MAN di Rejang Lebong yang lolos program ausbildung," kata Asep Suparman yang juga Kepala SMKN 1 Rejang Lebong ini.

Dia menjelaskan 12 orang yang dinyatakan lolos seleksi program ausbildung ini, antara lain dua orang berasal dari SMAN 1 Rejang Lebong, satu orang SMAN 3 Rejang Lebong, satu orang dari SMAN 4 Rejang Lebong, dan satu orang dari MAN Rejang Lebong.

Selain itu, satu orang dari SMKN 1 Rejang Lebong, lima orang dari SMKN 3 Rejang Lebong, dan satu orang dari SMKN 4 Rejang Lebong.

Advertising
Advertising

Program ausbildung di Kabupaten Rejang Lebong tersebut, kata dia, dilaksanakan berkat kerja sama pihaknya dengan Bright Education Bandung.

Dia mengatakan sebelumnya sudah ada beberapa orang, khususnya lulusan SMKN 3 Rejang Lebong, yang telah mengikuti program ini, terutama saat dirinya masih menjabat sebagai kepala SMKN 3 Rejang Lebong, bahkan ada satu orang yang kemudian melakukan perpanjangan kontrak.

Dalam mengikuti program ausbildung ini, para peserta akan mendapat teori pendidikan atau kuliah setara dengan politeknik.

Dalam satu minggunya, mereka akan menerima teori selama dua hari, kemudian tiga hari praktik lapangan atau industri dan sisanya dua hari mereka libur.

Kalangan peserta yang mengikuti program ausbildung ini tidak dipungut biaya, mulai dari pendidikan, tempat tinggal atau apartemen, bahkan saat melakukan praktik di industri mereka akan mendapat uang saku, sehingga saat hari libur mereka bisa jalan-jalan ke beberapa negara.

Untuk dapat mengikuti program ini, tambah dia, mereka harus bisa membaca, menulis, menyimak, dan berbicara menggunakan bahasa Jerman.

Untuk bisa berbicara, menulis, mendengar, dan membaca dengan bahasa Jerman ini dilakukan pelatihan dengan Bright Education di Bandung dengan jangka waktu latihan mulai dari enam bulan hingga satu tahun.

ANTARA

Baca:
Menhub Ungkap Peluang Kampus Vokasi di Kuliah Umum Politeknik Tempo

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

18 jam lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

21 jam lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

6 hari lalu

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

Setiap periode penerimaan peserta didik baru, usia masuk sekolah anak selalu jadi perbincangan. Berikut Permendikbud Nomor 1/2021 mengaturnya.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

6 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

7 hari lalu

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

7 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

7 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

9 hari lalu

Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.

Baca Selengkapnya

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

13 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

13 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya