TEMPO.CO, Jakarta - Internet yang telah berkembang makin pesat saat ini telah melalui proses panjang. Ada banyak tokoh yang berkutat menemukan juga mengembangkan Internet. Mereka dari kalangan ilmuwan, programer, insinyur yang merintis fitur dan teknologi menyusun Internet.

Mengutip History, gagasan tentang Internet sudah dipikirkan oleh Nikola Tesla. Ilmuwan itu memiliki gagasan tentang sistem nirkabel dunia pada mula 1900-an. Paul Otlet dan Vannevar Bush pun memikirkan sistem penyimpanan buku dan media yang bisa dicari secara mekanis pada 1930-an hingga 1940-an.

Siapa tokoh yang memulai gagasan Internet dari ARPANET?

Gagasan yang masih abstrak itu mulai diwujudkan bertahap pada 1960-an oleh Advanced Research Projects Agency Network (ARPANET).

Joseph Carl Robnett Licklider dari Bolt Beranek and Newman Inc. (BBN). Ia menjadi pimpinan program dan kontrol ARPA pada Oktober 1963. Licklider berperan dalam konsep dasar untuk jaringan komputer yang akan digunakan di ARPANET, seperti dikutip dari Technopedia. Licklider meyakinkan ilmuwan komputer Ivan Sutherland dan Bob Taylor untuk mengerjakan konsep itu.

Setelah itu, banyak ilmuwan komputer yang mulai mengembangkan konsep packet switching atau metode penyaluran data melalui jaringan. Pengembangan packet switching itu kelak menjadi salah satu infrastruktur utama dari Internet modern.

Prototipe pertama dari Internet dalam proyek ARPANET yang menerapkan packet switching untuk memungkinkan beberapa komputer saling berkomunikasi dalam jaringan. Pada 29 Oktober 1969, ARPANET menyampaikan pesan pertamanya melalui node-to-node dari komputer yang ada di laboratorium University of California, Los Angeles dan Stanford Research Institute. Pesan pertama itu Login, singkat dan sederhana.

Teknologi ini terus dikembangkan hingga tahun 1970-an, ilmuwan Robert Kahn dan Vinton Cerf mengembangkan Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Adapun TCP/IP model komunikasi yang menetapkan standar mengenai transimis data di antara beberapa jaringan. TCP/IP muncul dari adanya masalah beberapa komputer yang tidak kompatibel ketika melakukan packet switching.

Setelah teknologi TCP/IP ditemukan, perkembangan Internet makin pesat ketika ilmuwan komputer Tim Berners-Lee menemukan World Wide Web (WWW). Meskipun sering diartikan sebagai Internet, tapi WWW sebenarnya hanya sarana paling umum untuk mengakses data daring (online) dalam bentuk situs web dan hyperlink.

Penemuan WWW membuat Internet semakin populer di kalangan publik. WWW juga besar pengaruhnya dalam mengembangkan kumpulan informasi yang sekarang bisa diakses sangat mudah.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca: Jaringan Internet Modern Bermula dari ARPANET

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.