Covid-19 Dunia Tembus Setengah Miliar Kasus, Begini Peringatan WHO

Rabu, 13 April 2022 20:08 WIB

Sejumlah orang mengantre untuk mendapatkan vaksinasi di Koramil Taman Sari,Jakarta Barat. Selasa, 15 Maret 2022. Sebanyak 14.724.644 penduduk Indonesia telah menjalani vaksinasi ketiga, sementara pemerintah masih menargetkan 208.265.720 orang sebagai sasaran vaksinasi COVID-19 untuk membentuk kekebalan imunity setiap kalangan. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Menurut dasbor data Covid-19 Johns Hopkins University, lebih dari setengah miliar kasus infeksi Covid-19 telah dilaporkan dari seluruh dunia. Tepatnya, per artikel ini dibuat pada Rabu 13 April 2022 sebanyak 500.945.819 kasus. Sedangkan data WHO sebesar 497.960.492 kasus per Selasa, 12 April 2022.

Para ahli telah memperingatkan bahwa kurangnya infrastruktur tes Covid-19 di dunia berarti jumlah kasus global itu yang jauh lebih tinggi lagi daripada yang telah dilaporkan, terutama di negara-negara yang lebih miskin. Analisis WHO belum lama ini, misalnya, memperkirakan data kasus Covid-19 yang sebenarnya di Afrika mencapai 100 kali lipat daripada yang dilaporkan secara resmi.

Dan, kejadian-kejadian kasus yang tak terdata diyakini akan menjadi lebih umum seiring negara-negara di dunia telah ramai mengendurkan kapasitas tes Covid-19.

Menurut Johns Hopkins University, jumlah kasus baru Covid-19 global telah menurun dalam beberapa pekan ini, dengan rata-rata penambahan kasus baru harian yang 41 persen lebih rendah daripada dua pekan lalu. Pengurangan pemeriksaan dan kasus-kasus yang tidak dilaporkan mungkin berkontribusi kepada penurunan itu.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, juga memperingatkan, "Kita masih dalam fase akut dari pandemi," sejalan dengan keberadaan varian Omicron yang lebih menular dan sub variannya yang masih menyebar ke seluruh dunia.

Advertising
Advertising

Korea Selatan sumbang kasus baru terbesar

Berdasarkan jumlah kasusnya yang dilaporkan secara resmi, berikut ini data lima negara penyumbang Covid-19 terbesar sepanjang sebulan terakhir,

1. Korea Selatan
kasus positif | kematian: 8.201.369 | 8.982

2. Jerman
kasus positif | kematian: 5.284.133 | 6.232

3. Vietnam
kasus positif | kematian: 3.720.046 | 1.313

4. Prancis
kasus positif | kematian: 3.518.383 | 3.195

5. Italia
kasus positif | kematian: 1.915.490 | 3.855

Perkembangan lain Covid-19

Dalam perkembangan lainnya, sebuah analisis yang dilakukan terhadap gerakan vaksinasi booster di Israel mengungkap kalau pemilihan waktu pemberian vaksin sangat penting untuk mencegah ledakan kasus infeksi baru Covid-19. Ini terutama ketika pertumbuhan kasus harian terjadi secara eksponensial.

Tim peneliti dari Technion-Israel Institute of Technology di Haifa juga menemukan vaksinasi terhadap kelompok usia yang lebih muda , yang berisiko lebih kecil untuk menderita gejala infeksi yang berat, adalah kunci mencegah penularan.

"Jika saja tidak memulai vaksinasi booster, pemerintah pasti akan perlu memberlakukan intervensi non-medis untuk mencegah gelombang baru epidemi yangn destruktif," bunyi analisis itu dalam laporannya yang dipublikasikan Jurnal Science Translational Medicine, 12 April 2022.

Baca juga:
9 Pertanyaan Soal Kelangkaan Minyak Bunga Matahari dan Minyak Goreng di Dunia


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

18 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

1 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

3 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

6 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

7 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya