Beasiswa SUSTech 2022, Kuliah S1 Gratis di Cina

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Kamis, 14 April 2022 13:21 WIB

Shenzen, Cina/Booking.com

TEMPO.CO, Jakarta - Southern University of Science and Technology (SUSTech), Cina membuka program beasiswa untuk mahasiswa internasional. Beasiswa ini diperuntukan untuk jenjang studi S1. Pendaftaran sudah dibuka sejak 15 September 2021. Ada tiga gelombang pendaftaran beasiswa SUSTech. Saat ini, sudah memasuki gelombang ketiga yang akan ditutup pada 10 Mei 2022.

Bagi kamu yang memiliki minat di bidang sains, program ini bisa jadi pilihan karena SUSTech memiliki pilihan program studi beragam di bidang sains dan teknologi. Mata kuliah yang ditawarkan, mulai dari Matematika, Kimia, Biologi, Teknik Komputer, Aerospaces, Robotik, hingga Oseanografi.

Keseluruhan beasiswa yang akan diberikan sebesar US$ 9.000-10.000 per tahun atau sekitar Rp140 juta per tahun. Anggaran itu sudah termasuk biaya kuliah, asrama, asuransi, dan biaya hidup selama empat tahun masa studi, dengan syarat prestasi akademik yang baik bisa dipertahankan.

Sejak tahun kedua setelah mahasiswa internasional diterima di universitas, mereka yang telah lulus penilaian kualifikasi perpanjangan beasiswa setiap semester akan mendapatkan beasiswa untuk semester berikutnya.

Advertising
Advertising

Syarat Pendaftaran
1. Sudah lulus SMA.
2. Umur minimal 18 tahun. Pelamar yang belum berusia 18 tahun sebelum 20 Agustus 2022 harus memiliki wali di Provinsi Guangdong. Apabila wali tersebut bukan orang tua pelamar, maka harus melampirkan surat kuasa yang disertifikasi oleh Kedutaan Besar China.
3. Tidak memiliki catatan kriminal.

Dokumen yang Harus Disiapkan
- Fotokopi paspor.
- Ijazah.
- Transkrip nilai dalam bahasa Inggris
- Sertifikat kemampuan Bahasa Inggris terbaru (2 tahun terakhir):
- IELTS minimal 6.0/ TOEFL minimal 75/Duolingo minimal 95
- IELTS minimal 6.0/ TOEFL minimal 75/Duolingo minimal 95
- Sertifikat Tes Standar (opsional)
SAT/ACT/A-Level/AP/IB/dsb
SAT harus dikirimkan oleh ETS ke alamat SUSTECH
- Sertifikat Ujian Nasional (opsional)
- Personal Statement
Maksimal 500 kata dan ditulis dalam bahasa Inggris
Personal statement sangat penting untuk meyakinkan pihak SUSTECH bahwa kamu layak diterima
- Dua surat rekomendasi dalam bahasa Inggris

Referensi Biaya
Biaya kuliah: $4,600 USD/tahun
Asrama: $200 USD/tahun
Asuransi: $100 USD/tahun
Izin Tinggal: $100 USD/tahun
Pemeriksaan Kesehatan: $100 USD
Makanan, buku, dan lain-lain: $230-$300 USD/bulan
Total: $7,900-$8,700 USD/tahun

Untuk info lebih lengkap beasiswa ini bisa cek di https://infoadmin.sustech.edu.cn/index

Baca juga: Cerita Vina, Mahasiswa UNAIR yang Dapat Beasiswa di Korea University

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

13 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

19 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

2 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

2 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

2 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya