Nomine Penerima Kalpataru 2022: Kiprah Iwan Dento Selamatkan Kawasan Karst

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 14 Mei 2022 07:07 WIB

Iwan Dento, Aktifis lingkungan dan printis advokasi eksploitasi tambang Karts. Foto : KabarMakassar.com

TEMPO.CO, Jakarta - Iwan Dento merupakan salah satu putra Sulawesi Selatan yang masuk nominasi penerima penghargaan Kalpataru 2022 kategori Perintis Lingkungan. Yaitu penghargaan yang diberikan pada perorangan atau kelompok atas jasanya dalam melestarikan lingkungan hidup di Indonesia.

Iwan Dento lahir di Maros, 10 Oktober 1980 dan bernama asli Muhammad Ikhwan. Ia merupakan perintis sekaligus aktivis lingkungan yang gencar mengadvoksi dan mengatasi eksploitasi tambang karts di kawasan wisata Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Mengutip Kabar Makassar di laman resmi kabarmakassar.com mitra Teras.id, selama kurun waktu 12 tahun terakhir, Iwan Dento bersama masyarakat setempat berfokus melakukan advokasi dan penolakan terhadap perushaan tambang karst yang dapat mendatangkan berbagai ancaman lingkungan. Dulunya terdapat empat perusahaan tambang yang beraktivitas di sekitar kawasan Rammang-rammang, satu diantaranya tambang rakyat yang dikelola masyarakat sekitar.

Advertising
Advertising

Tetapi, tahun 2013 keempat perusahaan tambang tersebut dapat angkat kaki dari Rammang-rammang, setelah perizinannya dicabut pemerintah daerah Kabupaten Maros. Keberhasilan ini berkat advokasi dan perlawanan yang dilakukan Iwan Dento dan masyarakat yang sadar ancaman tambang karst dapat merusak flora fauna, mata air dan potensi wisata Rammang-rammang.

"Kalau di kawasan Rammang-rammang kan sebenarnya ada empat dulunya aktivitas, hanya pasca advokasi dua izinnya ini dicabut, yang satu perpanjangan izinnya ditolak, terus kemudian aktivitas warga tambang rakyat juga berhenti," kata Iwan Dento pada Rabu, 11 Mei 2022, seperti dikutip dari laman kabarmakassar.com, mitra Teras.id.

Cerita Iwan Dento, dalam perjalanannya mengadvokasi perusahan tambang, ia turut mengajak masyarakat menjaga ekologi sekitar, dengan memberi pelatihan pengelolaan komoditi pertanian, pariwisata, perkebunan, pengelolaan sampah, hingga membentuk sebuah komunitas rumah belajar yang mewadahi ratusan anak-anak masyarakat setempat.

Tetapi, menurut Iwan Dento, meski aktivitas pertambangan karts sudah tidak ada, namun ancaman terhadap potensi wisata Rammang-rammang tentu masih ada, sehingga pihaknya perlu tetap menjaga jaringan advokasi yang telah dibangun, mendorong konsep pariwisata berkelanjutan yang memiliki nilai tawar, baik dari sisi ekonomi dan konservasi, serta mendorong regulasi untuk melahirkan peraturan yang berkaitan dengan perlindungan dan pengelolaan kawasan karst.

Sejauh ini, perjuangan Iwan Dento dalam menjaga lingkungan khususnya di sekitar kawasan Rammang-rammang sudah menarik perhatian dan mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Di antaranya menjadi salah satu nominasi penerima penghargaan Kalpataru Indonesia tahun 2020, Angle Award 2015, Kick Andy Award dan kini kembali masuk nominasi 20 besar penerima Kalpataru Indonesia tahun 2022.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Hari Lingkungan Hidup, Emil Salim Kritik Jokowi Tak Beri Penghargaan Kalpataru

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

13 jam lalu

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

Kepala Pusat Data, Informasi BNPB, Abdul Muhari mengatakan 14 warga yang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan

Baca Selengkapnya

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

19 jam lalu

Asal Usul World Water Forum, Konvensi Dunia yang Khusus Membahas Masalah Air

Masalah krisis air yang menghantui dunia kreap dibahas dalam World Water Forum, musyawarah khusus di tingkat dunia.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

8 hari lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

8 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

9 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

9 hari lalu

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

Masalah sampah bisa menjadi bencana jika penanganannya tidak komprehensif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya