TEMPO.CO, Jakarta - Bagi Anda yang akan menonton Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara hari ini, Sabtu, 4 Juni 2022, jangan lewatkan berkunjung ke sejumlah booth untuk menjajal permainan. Banyak booth di acara Formula E yang menawarkan permainan dan memperkenalkan teknologi perusahaannya. Berikut rangkumannya:

ABB Robotics
Pada stand ini menampilkan Humy Single Arm Robots yang diprogram untuk menari dan memindahkan barang. Petugas di sana mempersilahkan pengunjung anak-anak memberikan balok kecil kepada tangan robot untuk dipindahkan. Robot berbentuk lengan dengan tinggi sekitar 30 sentimeter berwarna abu-abu metalik cukup menghibur sekaligus memperkenalkan dunia kerja bagi kaum muda.

Menurut penjaga stand, Risa Putri, stand sudah dibuka sejak kemarin.
Sekitar 100 anak telah berkunjung dengan kegiatan yang memang sudah diagendakan.
"Hari ini sekitar 50 orang sudah mengunjungi stand ini," kata Risa. Saat itu, tampak seorang anak dari India bermain memindahkan balok kecil bersama penjaga stand.

DHL
Pada stand ini menampilkan game VR menggambarkan pemindahan paket. Pemain game yang berjudul Box Stacker Pro menggunakan kacamata khusus dan sensor di kedua tangan. Permainan ini intinya memindahkan paket dengan beberapa bentuk seperti kotak dan tabung. Sebuah paket yang muncul di depan pemain harus dipindahkan ke rak bersusun. Sayangnya, rak tersebut bergerak.
Tantangan lain adalah harus menyamakan bentuk paket.

Misal paket di depan pemain berbentuk kotak sedang rak yang kosong saat itu terlihat outline tabung, berarti tidak cocok. Menurut penjaga stand, Bianda Ajriyani, sudah 20 orang mencoba permainan ini.
Menurut dia, kemarin banyak anak tertarik bermain sehingga untuk masuk ke stand dijatah per grup berisi 10 orang.

Indosat
Indosat Ooredoo Hutchison membuka 2 stand. Stand yang didekat pintu masuk menawarkan main game gratis pada smartphone. Game tersebut menggunakan sinyal 5G. Game tersebut harus bermain berpasangan, bagi yang menang mendapatkan hadiah kartu IM3. Menurut petugas yang berjaga, Silvira Elisa, sudah 10 orang mecoba bermain di stand tersebut.

Waste4Change
Stand ini menawarkan permainan tradisional ular tangga yang sudah dimodifikasi. "Tujuannya permainan ini adalah edukasi persampahan," kata Albert Magnus Dana Suherman, yang bertugas menjaga stand.

Ular tangga ini bukan yang biasa dimainkan di atas meja melainkan digelar di kain ukuran besar di depan stand. Karena besar, pengunjung berdiri di atas kain sebagai pemain sedangkan petugas stand yang memegang dadu besar.

Pada kain tersebut ada nomor-nomor berisikan infografis dan fakta unik tentang persampahan. Contohnya, "Membersihkan sampah di pinggir pantai", "Rata-rata Indonesia menghasilkan sampah 64 juta ton per tahun" atau "Gunakan kertas di dua sisi".

Kapan pemain naik tangga atau terkena ular tergantung pada tulisan pada nomor tempat pemain berdiri. Misal, pemain berdiri pada kotak bertulis 'menggunakan tisu berlebihan' pemain terkena ular dan turun beberapa nomor. Sedangkan jika berdiri di kotak bernada positif seperti 'Melakukan kerja bakti', maka pemain naik tangga beberapa nomor.

Bagi tim pemenang akan diberi kesempatan memutar roda berhadiah. Hadiah diberikan bermacam-macam seperti tote bag, tumbler dan peralatan makan.

Maria Fransisca Lahur

Baca juga:Mudatsir, Kapten Rumah Sakit Apung Airlangga Bantu Layani Kesehatan Daerah 3T