Jago Main Catur, Alza Anak Buruh Serabutan Raih Kuliah Gratis di UGM

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Minggu, 17 Juli 2022 10:18 WIB

Alza Nashua Shahira. Dok. UGM

TEMPO.CO, Jakarta - Alza Nashua Shahira, anak dari seorang buruh serabutan berhasil mendapat kuliah gratis Universitas Gadjah Mada (UGM). Beasiswa itu dia peroleh dari kepiawaiannya bermain catur dan juga kerap menjadi juara kelas.

Anak bungsu dari dua bersaudara ini tinggal di Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Ia terlahir dari keluarga kurang mampu. Ayahnya Ismanto (57) bekerja sebagai buruh serabutan dan pengumpul barang rongsokan. Sedangkan ibunya, Purwati (54) juga membantu mengumpulkan barang bekas di sekitar kota Pacitan.

Raih Puluhan Piagam dan Medali

Meski terlahir dari keluarga kurang mampu, namun Alza memiliki bakat dalam bidang olahraga catur. Sejak SD ia pernah menyabet juara tingkat provinsi dan nasional. Berbagai kejuaraan catur tingkat provinsi dan nasional dalam catur berlanjut hingga di bangku SMA.

Terhitung ada 38 piagam dan 17 medali yang telah dikumpulkan. Medali-medali tersebut terpajang rapi di dinding ruang tamu rumahnya. Berkat kemampuannya dalam olahraga catur ini ia mendapatkan beasiswa dari pemerintah Kabupaten Pacitan. Bahkan di bangku SMA ia diberi beasiswa oleh pemkab hingga lulus serta bonus sebagai atlet berprestasi Pacitan sebesar Rp20 Juta.

Selalu Jadi Juara Kelas

Advertising
Advertising

Kendati memiliki kemampuan dalam olahraga catur, namun Alza tidak melupakan kegiatan akademik. Padahal, setiap malam ia latihan catur hingga 2-3 jam di sebuah klub catur di bawah binaan Percasi Pacitan.

Alza tetap menyiasati waktu belajar di rumah setelah pulang dari latihan. Meski sering langganan juara catur, Alza tetap juara kelas. Sejak di bangku sekolah dasar, ia selalu berada di ranking tiga besar. Bahkan, di SMA ia selalu mendapat rangking satu. "Hanya di SMP nggak ranking, mungkin kebanyakan latihan catur," kata Alza dilansir dari laman resmi UGM pada Ahad, 17 Juli 2022.

Saat pendaftaran jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun ini, Alza memilih untuk kuliah di UGM pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Mulanya, ibunya sedikit keberatan jika ia harus kuliah. Musababnya, orang tua Alza tak mampu membiayai kuliah anaknya. Penghasilan orang tuanya hanya mampu mengumpulkan Rp 1,5 juta per bulan dari honor sebagai buruh tukang dan pengumpul barang rongsokan.

Namun, Alza meyakinkan kedua orang tuanya bahwa ia mendaftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Jika ia lolos, kata Alza, ayah dan ibunya tidak perlu khawatir soal biaya kuliah maupun biaya hidup karena ditanggung beasiswa. Alza pun mencoba mendaftar dan dinyatakan lolos.

Berharap Bisa Tingkatkan Derajat Hidup
Dengan mata berkaca-kaca, Ismanto, mengaku senang dan bangga putrinya bisa kuliah. Ia tidak menyangka bisa menghantarkan Alza ke bangku perguruan tinggi. "Saya ini syukurnya tak terhingga. Dulu kata orang, kalau nggak ada duit nggak bisa sekolah, namun anak saya membuktikan itu salah. Kekurangan duit justru bisa sekolah sesuai dengan kemampuan dia," katanya.

Ismanto masih mengenang saat pengumuman kelulusan. Sore itu ia baru pulang dari kerja. Ia tahu hari itu bahwa Alza tengah menunggu pengumuman kelulusannya di jalur SNMPTN. Sesampainya di rumah menjelang petang, Ia melihat Alza berlari memeluknya. "Saya tahu, ia lulus. Karena (raut) mukanya senang, begitu juga dengan istri saya," kata Ismanto.

Sebagai orang tua, Ismanto dan Purwati tidak berharap banyak pada Alza. Bisa kuliah di UGM saja ia mengaku bersyukur. Namun, ia berharap suatu saat nanti Alza bisa meningkatkan derajat kehidupan keluarganya yang selama ini dikenal dengan keluarga pengumpul rongsokan. "Saya ini hanya tamatan SMP, ibunya lulus SMA. Sejak kecil tidak pernah minta-minta karena tahu keadaan orang tua,” katanya.

Adapun Alza meski piawai bermain catur, dia mengaku akan tetap fokus kuliah. "Tetap konsisten main catur, mungkin sudah terlanjur suka. Tapi ya nanti tetap fokus kuliah," katanya.

Baca juga: 7 Kampus Swasta Terbaik di Jabodetabek Versi Webometrics 2022

Berita terkait

Beasiswa Penuh di 7 Kampus BUMN Dibuka untuk 110 Orang, Begini Syarat dan Pendaftarannya

14 jam lalu

Beasiswa Penuh di 7 Kampus BUMN Dibuka untuk 110 Orang, Begini Syarat dan Pendaftarannya

Aliansi Perguruan Tinggi BUMN mengatakan, beasiswa ini diberikan agar lebih banyak siswa siswi yang bisa menikmati jenjang pendidikan tinggi.

Baca Selengkapnya

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

1 hari lalu

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

Dian Andriani merupakan perempuan pertama yang mencapai pangkat Mayjen TNI AD di Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik Tempo 2024, Ada Beasiswa 100 Persen Sampai Lulus

1 hari lalu

Pendaftaran Mahasiswa Baru Politeknik Tempo 2024, Ada Beasiswa 100 Persen Sampai Lulus

Politeknik Tempo adalah Perguruan Tinggi Vokasi yang ada di bawah naungan Yayasan Rumah Edukasi Tempo.

Baca Selengkapnya

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

2 hari lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Viral Selebgram Dapat Beasiswa KIPK, Pakar Unair Sebut Faktor Kebutuhan Popularitas dan Dorongan Media Sosial

2 hari lalu

Viral Selebgram Dapat Beasiswa KIPK, Pakar Unair Sebut Faktor Kebutuhan Popularitas dan Dorongan Media Sosial

Angga menyayangkan fenomena tersebut dapat terjadi di kalangan mahasiswa yang menerima beasiswa.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Seleksi Penerimaan Beasiswa Pemerintah Maroko 2024

4 hari lalu

Kemenag Buka Seleksi Penerimaan Beasiswa Pemerintah Maroko 2024

Tahun ini, jumlah kuota beasiswa yang diberikan sebanyak 50 orang melalui Kemenag.

Baca Selengkapnya

Sebulan Jelang Idul Adha, Halal Center UGM Bagikan Tips Menyimpan Daging Kurban

4 hari lalu

Sebulan Jelang Idul Adha, Halal Center UGM Bagikan Tips Menyimpan Daging Kurban

Pakar dari Halal Center UGM mengingatkan langkah pengolahan dan penyimpanan daging kurban Idul Adha yang benar, untuk menghindari potensi penyakit.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

4 hari lalu

Polres Metro Bekasi Selidiki Kasus Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polres Metro Bekasi menelusuri kasus dugaan penipuan beasiswa S3 ke Filipina yang diduga dilakukan oleh Bambang Tri Cahyono.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

4 hari lalu

Cerita Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Lapor Polisi, Alami Kerugian Rp 30 Juta

Program pendidikan yang dia ikuti itu akan dilaksanakan di Philippine Women's University pada 2024 di Manila dengan skema beasiswa parsial doktoral.

Baca Selengkapnya

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

5 hari lalu

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

Apakah mahasiswa penerima KIP Kuliah masih harus membayar UKT atau SPP per semester?

Baca Selengkapnya