TEMPO.CO, Jakarta - Samsung dilaporkan akan mengeluarkan merek dagang Hexa²pixel untuk sensor gambar perangkat fotografi yang dapat mencapai resolusi 450MP.

Merek dagang itu awalnya terlihat oleh GalaxyClub, lalu pembocor Ice Universe juga mencuit tentang merek dagang tersebut pada tanggal 25 Juli 2022 berupa image bertulis Hexa²pixel dan teka-teki matematika.

Cuitan Ice Universe menyiratkan bahwa sensor ini akan melakukan binning piksel 36-in-1 (kelompok 6x6 piksel digabung menjadi satu), yang jauh di atas pengaturan Tetracell (2x2) dan Nonapixel (3x3) saat ini. Jika targetnya adalah output 12MP (seperti dua lainnya), maka dapat dihitung resolusinya.

Susunan filter warna Samsung ISOCELL HP3 memungkinkan binning 4-in-1 dan 16-in-1. (GSM Arena)

Total hitungan sebesar 432MP, namun bisa dibulatkan menjadi 450MP. Jika dihitung-hitung, nilai itu berarti lebih dari dua kali lipat resolusi sensor 200MP dari Samsung ISOCELL HP1 (1/1.22", piksel 0,64µm) dan HP3 (1/1.4", 0,56µm).

Kedua sensor HP itu memiliki filter warna Tetra²pixel, yang memungkinkan keduanya melakukan binning piksel 4x4 dan 2x2 untuk output 12MP dan 50MP. Mengingat angka "²" dari sensor baru itu, hal itu mungkin akan memiliki dua mode output juga.

Dengan binning piksel 6x6 dan 3x3, masing-masing akan dapat menghasilkan gambar beresolusi 12MP dan 48MP. Binning akan diperlukan karena meskipun sensornya besar, menyesuaikan banyak piksel akan membuatnya sangat kecil.

Beberapa tahun yang lalu beberapa bocoran menunjukkan bahwa Samsung sedang mengerjakan sensor dengan resolusi setinggi 600MP dengan format optik 1/0,57”. Sensor Hexa²pixel ini kemungkinan hanya titik tengah dari apa yang akan terjadi dalam beberapa tahun ke depan, menuju ambisi 600 MP.

Baca:
Studi Klaim Sensor Samsung Galaxy Watch4 Sangat Mirip dengan Alat Medis