Musim Hujan Kali Ini Akan Normal, Ini 7 Ragam Waktu Dimulainya Menurut BMKG

Kamis, 1 September 2022 12:29 WIB

Ilustrasi hujan (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan musim hujan pada tahun 2022/2023 akan datang lebih awal dibandingkan normalnya. Musim hujan di Indonesia sudah akan terjadi sejak September ini, meski ada yang akan memulainya November nanti, bahkan Desember atau malah Januari 2023.

Adapun puncak musim hujan diprakirakan terjadi Desember nanti dan Januari tahun depan. BMKG memperkirakan fenomena La Nina dari Samudera Pasifik akan terus melemah dan menuju netral tepat pada periode puncak musim hujan tersebut. Sedangkan Indian Ocean Dipole negatif, fenomena dengan pengaruh yang sama seperti La Nina tapi terjadi dari Samudera Hindia, diprakirakan juga hanya akan bertahan hingga November saja.

Sebelum benar-benar menghilang, kombinasi dari kedua fenomena tersebut (La Nina dan IOD Negatif) diprakirakan akan berkontribusi pada meningkatnya curah hujan di Indonesia. Meski begitu, secara umum, jika dibandingkan terhadap rata-rata klimatologis akumulasi curah hujan musim hujan (periode 1991-2020), kondisi musim hujan 2022/2023 diprakirakan normal.

Rinciannya, sebanyak 478 zona musim (ZOM) akan memiliki curah hujan yang sama dengan rerata klimatologisnya. Kemudian, 185 ZOM akan mengalami kondisi hujan atas normal dan 36 yang akan mengalami hujan bawah normal.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengungkap semua itu dalam Konferensi Pers Prakiraan Musim Hujan 2022/2023 yang dilakukakan daring, Rabu, 31 Agustus 2022. "Ini merupakan hasil dari analisis zona musim ter-update yang telah dilakukan BMKG untuk menjamin dan memastikan prakiraan musim penghujan di Indonesia menjadi lebih akurat dan tepat," kata dia.

Advertising
Advertising

Dwikorita berharap prakiraan musim hujan 2022/2023 yang dikeluarkan BMKG itu dapat dimanfaatkan oleh seluruh kalangan di pusat maupun daerah sebagai pedoman perencanaan kegiatan di berbagai sektor. Dia menyebut contoh penentuan awal musim tanam, termasuk antisipasi potensi kebencanaan.

"Untuk tetap mewaspadai wilayah-wilayah yang akan memasuki musim hujan lebih awal dibanding normalnya dan wilayah yang diprakirakan akan mengalami musim hujan lebih basah daripada normalnya," katanya menjelaskan.

Berikut ini tujuh poin dari data selengkapnya dari BMKG tentang awal musim hujan 2022/2023,

1. Dari total 699 ZOM di Indonesia, sebanyak 114 atau 16,31 persen diprakirakan akan mengawali musim hujan September. Meliputi sebagian Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

2. Sebanyak 175 ZOM atau 25,03 persen akan memasuki musim hujan pada Oktober. Meliputi sebagian Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

3. Sebanyak 128 ZOM atau 18,31 persen baru akan memasuki musim hujan pada November. Meliputi Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

4. Sisanya, sebanyak 282 ZOM atau 40,35 persen memulai musim hujannya tersebar Juli- Agustus, bahkan Desember, serta Januari-Mei 2023.

5. Total ada 325 ZOM atau 46,5 persen yang akan memasuki musim hujan lebih cepat daripada normalnya (rata-rata klimatologisnya).

6. Dan, per keterangan diberikan BMKG pada Rabu 31 Agustus 2022, sudah ada 60 ZOM atau 8,6 persen yang sudah mengalami musim hujan. Meliputi Riau bagian selatan, sebagian Sumatera Selatan, Bengkulu bagian selatan, Jawa Barat bagian selatan, Kalimantan Barat bagian selatan, Kalimantan Tengah bagian timur, Kalimantan Selatan bagian selatan, Sulawesi Tenggara bagian utara, Maluku Utara bagian utara, sebagian Maluku dan sebagian Papua Barat.

7. Selain itu, BMKG mencatat, terdapat sebanyak 113 ZOM yang mengalami periode musim hujan sepanjang tahun ini.

Baca juga:
Banjir Pakistan Disebut Malapetaka Iklim, Hujan Hariannya sampai 1.700 mm



Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

5 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

6 jam lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

11 jam lalu

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 3,7 mengguncang wilayah sekitar Priangan Timur bagian selatan.

Baca Selengkapnya

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

12 jam lalu

Di Balik Rekor MURI Gang 8 Malaka Jaya, UTBK UNS, dan Waspada Pasca-Gempa Garut di Top 3 Tekno

Nama ketua RT ini ikut mencuat bersama inisiatif Pusat Percontohan Pencegah Krisis Planet di jalan gang di permukimannya yang dicatat MURI.

Baca Selengkapnya

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

13 jam lalu

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

Dampak gempa M6,2 di Garut tersebar di 24 kecamatan. Kerugian lebih dari Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

14 jam lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

21 jam lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

23 jam lalu

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

BMKG meminta masyarakat Sukabumi, Tasikmalaya, Bandung dan Garut dan mewaspadai potensi bencana susul usai gempa bumi magnitudo 6.2.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2.5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 28 - 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

1 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya