Sinar-X, Cikal Bakal Alat Kesehatan Modern

Jumat, 30 September 2022 06:54 WIB

Dokter Tirta memperlihatkan kondisi paru-parunya lewat foto X-ray. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum ditemukannya alat kesehatan CT Scan, PET Scan, MRI, dan pemindaian ultrasound, dunia medis lebih dulu mengenal pemindaian dengan menggunakan sinar-X. Sinar-X merupakan tindakan mengambil gambar bagian dalam tubuh seseorang dengan menggunakan pancaran sinar radiasi.

Dilansir dari laman NHS, sinar-X merupakan prosedur cepat, efektif, dan tidak menyakitkan yang biasa digunakan untuk menghasilkan gambar bagian dalam tubuh manusia. Sinar-X atau rontgen biasanya dilakukan oleh seorang radiografer di bagian rontgen rumah sakit. Meskipun, rontgen juga dapat dilakukan oleh profesional kesehatan lainnya, seperti dokter gigi.

Sinar-X merupakan jenis radiasi yang dapat menembus tubuh. Sinar ini tidak dapat dilihat dengan mata telanjang dan dirasakan oleh pasien. Saat melewati tubuh, energi dari sinar-X akan diserap oleh berbagai bagian tubuh yang berbeda yang kemudian akan dibuah menjadi gambar oleh detektor di sisi lain tubuh.

Bagian tubuh yang padat dan sulit ditembus oleh sinar-X, seperti tulang akan tampak sebagai area putih bersih pada gambar. Sedangkan, bagian yang lebih lembut dan dapat dilewati oleh sinar-X dengan lebih mudah, seperti jantung dan paru-paru akan muncul dengan area yang lebih gelap. <!--more-->

Mengutip laman NHS, sinar-X dapat digunakan untuk memeriksa sebagian besar area pada tubuh. Biasanya, sinar ini digunakan untuk memeriksa tulang dan sendi, meskipun terkadang dapat digunakan untuk mendeteksi masalah yang mempengaruhi jaringan lunak, seperti organ dalam.

Advertising
Advertising

Dilansir dari Mayo Clinic, teknologi sinar-X dapat digunakan untuk memeriksa banyak bagian tubuh, antara lain:

Tulang dan Gigi

  1. Fraktur dan infeksi

Dalam kebanyakan kasus, patah tulang dan infeksi pada tulang dan gigi terlihat jelas pada sinar-X.

  1. Radang sendi

Sinar-X yang dilakukan pada sendi dapat mengungkapkan bukti radang sendi. Sinar-X yang diambil selama bertahun-tahun dapat membantu dokter untuk menentukan apakah radang sendi memburuk atau membaik.

  1. Kerusakan gigi

Dokter gigi menggunakan sinar-X untuk memeriksa gigi berlubang.

  1. Osteoporosis

Jenis tes sinar-X khusus dapat mengukur kepadatan tulang.

  1. Kanker tulang

Sinar-X juga dapat mengungkap keberadaa tumor tulang pada tubuh.<!--more-->

Dada

  1. Infeksi dan paru-paru

Bukti pneumonia, tuberkulosis atau kanker paru-paru dapat muncul pada hasil rontgen bagian dada.

  1. Kanker payudara

Mammografi adalah jenis tes sinar-X khusus yang digunakan untuk memeriksa jaringan payudara.

  1. Hati membesar

Tanda gagal jantung kongestif ini terlihat jelas pada foto rontgen.

  1. Pembuluh darah tersumbat

Menyuntikkan bahan kontras yang mengandung yodium dapat membantu menyoroti bagian sistem peredaran darah agar terlihat pada sinar-X.

Perut

  1. Masalah saluran pencernaan

Barium yang diberikan dalam minuman dapat membantu mengungkapkan masalah dalam sistem pencernaan.

  1. Barang tertelan

Jika anak kecil telah menelan sesuatu seperti kunci atau koin, sinar-X dapat menunjukkan keberadaan benda tersebut.

Sebagian besar alat kesehatan tidak berdampak pada tubuh, namun beberapa orang khawatir bahwa sinar-X tidak aman karena paparan radiasi dari alat ini dapat menyebabkan mutasi sel yang dapat menyebabkan kanker. Namun, Mayo Clinic menjelaskan bahwa secara umum paparan radiasi dari sinar-X sangat rendah, sehingga manfaat dari alat ini jauh lebih besar daripada risikonya.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

Baca juga: Perbedaan Alat Kesehatan CT Scan dan MRI Scan

Berita terkait

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

7 jam lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

3 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

3 hari lalu

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

4 hari lalu

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

31 hari lalu

Pemerintah Diminta Jaga Tulang Manusia di Rumoh Geudong Aceh, Diduga Terkait Pelanggaran HAM

Rumoh Geudong diyakini sebagai tempat terjadinya pelanggaran HAM berat saat Aceh menjadi daerah operasi militer

Baca Selengkapnya

Robot AI Buatan Google dan Perusahaan India Mampu Deteksi Kanker hingga TBC

39 hari lalu

Robot AI Buatan Google dan Perusahaan India Mampu Deteksi Kanker hingga TBC

Google dan sebuah perusahaan India mengembangkan robot berbasis AI yang bisa mendeteksi penyakit dalam. Terobosan di bidang radiologi.

Baca Selengkapnya

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

42 hari lalu

Kandungan Vitamin D yang Rendah dalam Tubuh Ada Kaitannya dengan Obesitas, Ini Penjelasannya

Studi mengatakan ada prevalensi tinggi kekurangan vitamin D pada orang yang mengalami obesitas mungkin karena pengenceran volumetrik vitamin D.

Baca Selengkapnya

Merambah ke Layanan Medis, Dokter di Hong Kong Pakai Chatbot AI Meta Sebagai Konsultan Bedah

42 hari lalu

Merambah ke Layanan Medis, Dokter di Hong Kong Pakai Chatbot AI Meta Sebagai Konsultan Bedah

Semakin jauh menggantikan peran manusia, kini AI buatan Meta mulai diuji sebagai konsultan bedah otak di Hong Kong.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

59 hari lalu

Mengenal Tumor Ganas Osteosarkoma yang Sering Menyerang Remaja

Osteosarkoma terjadi di masa pertumbuhan dan rentan dialami laki-laki yang sedang puber. Penyakit itu disebabkan pertumbuhan tulang-tulang di lutut.

Baca Selengkapnya

Tangani KJSU, RSUD Rasidin Padang Dapat Bantuan Alat Penunjang dari Kemenkes

23 Februari 2024

Tangani KJSU, RSUD Rasidin Padang Dapat Bantuan Alat Penunjang dari Kemenkes

SDM di RSUD Rasidin akan dipersiapkan dalam pemantapan ilmu dan pengetahuan di bidang KJSU.

Baca Selengkapnya