Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
TEMPO.CO, Jakarta - Suasana duka meliputi Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia atau UPI Bandung. Seorang mahasiswa di kampus itu, Asha Faizal Suryadi, menjadi korban tewas bencana tanah longsor. Jasadnya baru ditemukan beberapa hari setelah kejadian longsor itu.
Menurut Ana, Wakil Dekan Kemahasiswaan Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan UPI Bandung, Asha, 22 tahun, dikenal sebagai mahasiswa yang aktif antara lain dalam bidang kegiatan wirausaha. Mahasiswa tingkat akhir itu kuliah sambil bekerja. “Dia lagi ikut magang kampus merdeka di Telkom University,” ujar Ana, Kamis 13 Oktober 2022.
Mengutip laporan petugas dan relawan, Ana menuturkan, Asha ditemukan sebagai korban tanah longsor di Jalan Bukit Pakar Timur IV Kavling B.1, Ciburial, Cimenyan, Kabupaten Bandung. Tanah longsor terjadi pada Jumat pekan lalu namun operasi evakuasi baru dilakukan pada Selasa lalu.
Saat itu belum diketahui kalau Asha menjadi korban di sana. Sementara keluarga telah mencari-cari keberadaannya sejak menghilang per Jumat pekan lalu. Pencarian termasuk dengan melapor ke kepolisian setempat.
Pada Selasa malam, dari evakuasi di lokasi tanah longsor di Jalan Bukit Pakar Timur, petugas mendapati mobil dan rumah yang tertimpa longsor. Juga seorang korban dan sepeda motornya yang kemudian diidentifikasi sebagai Asha. Selain itu dilaporkan juga sebuah tower rusak terseret longsor.
“Kami tidak tahu dia terbawa longsor waktu lewat jalan sana,” ujar Ana. Waktu kejadian longsor itu pada pukul 18.45 dalam kondisi hujan.
Baca juga:
Kematian Mahasiswa Baru Diduga Bunuh Diri, FISIP UGM: Kami Syok
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.
Baca SelengkapnyaPolisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca SelengkapnyaPelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.
Baca SelengkapnyaBRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.
Baca SelengkapnyaPeserta UTBK yang paling banyak mangkir, yaitu di lokasi ujian Kampus Bumi Siliwangi UPI Bandung.
Baca SelengkapnyaProtes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaTopik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Baca Selengkapnya