BRIN Undang Generasi Muda ke INARI Expo 2022, Janjikan Inspirasi juga Pendanaan

Rabu, 19 Oktober 2022 21:33 WIB

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. BRIN melalui Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Teknik (OR IPT) melakukan pengembangan dan penelitian mobil listrik ramah lingkungan yang bisa digunakan secara otonom atau tanpa pengemudi. ANTARA FOTO/Novrian Arbi

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN bersiap menggelar Indonesia Research and Innovation Expo atau INARIE 2022 pada 27-30 Oktober mendatang. Seluruh masyarakat diundang datang dan menyaksikan langsung karya inovatif anak bangsa dalam pameran riset dan inovasi Indonesia terbesar tersebut, yang akan diselenggarakan di Gedung Innovation Convention Center, Kawasan Sains dan Teknologi – Cibinong, Bogor.

Kami berharap seluruh masyarakat umum, tidak hanya kalangan periset, untuk ikut hadir dan meramaikan INARI Expo,” kata Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, dalam konferensi pers yang diikuti daring, Rabu 19 Oktober 2022.

Transformasi dari Riset, Inovasi, dan Teknologi Expo atau Ritech Expo dan telah softlaunch pada Juli lalu, INARIE memberi ruang ekspresi dan apresiasi bagi para periset, inovator, dan inventor seluruh Indonesia. Khususnya, mereka yang dianggap telah berhasil memberikan kontribusi bagi masyarakat dan negara Indonesia.

Menjadikannya sebagai etalase kemajuan riset dan inovasi teknologi di Indonesia, BRIN berharap pameran mampu memberikan inspirasi, khususnya kepada para generasi muda. “Melalui INARIE, kami ingin agar generasi muda dapat menjadi lebih dekat dengan aktivitas riset dan inovasi agar menghasilkan berbagai invensi dan inovasi sebagai solusi permasalahan bangsa,” kata dia lagi.

Pelaksana tugas Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN, Agus Haryono, menambahkan bahwa ajang pameran juga menawarkan informasi peluang skema pendanaan inovasi-inovasi. Dia mencontohkan pendanaan untuk startup atau produk yang ingin disebarluaskan di kanal publik milik BRIN.

Advertising
Advertising

“Banyak skema yang kami tawarkan kepada audiens di INARI Expo dan harapannya kami bisa lebih interaktif,” kata Agus sambil mengungkap harapannya yang lebih besar dari ajang pameran nanti dibandingkan dengan yang sudah dilakukan lewat pameran daring. "Sebelumnya pameran online, interaksinya kurang dibanding bertemu langsung. Pengunjung bingung masuk kanal-kanalnya."

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

Turut hadir bersama Handoko dan Agus adalah Direktur Eksekutif Indonesian Space Agency atau INASA, Erna Sri Adiningsih. Secara spesifik dia mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan minat dalam konteks keantariksaan. “Supaya kita tidak hanya menjadi market,” katanya.

Erna mengajak supaya warga Indonesia menyadari untuk menjadi penyuplai pada kegiatan keantariksaan. Bidang ini disebutnya memiliki nilai ekonomi yang luar biasa. Dalam kehidupan sehari-hari saat ini, misalnya, smartphone membutuhkan satelit di antariksa untuk beroperasi.

“Generasi muda silakan datang. Mungkin dengan diawali datang ke INARIE, lalu terinspirasi terkait dengan teknologi dan sebagainya, lalu wujudkan cita-cita untuk Indonesia lebih maju lagi,” katanya.

Baca juga: Kata Para Dokter Soal Gejala dan Temuan Kasus Gagal Ginjal Akut pada Pasien Anak


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

13 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

1 hari lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

1 hari lalu

Gojek Luncurkan Penawaran Langganan Gojek Plus dengan Diskon hingga Rp 12 Ribu

Bagi pelanggan yang sudah berlangganan Go Plus otomatis akan beralih ke Gojek Plus.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

1 hari lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Studi Lutesium-177-PSMA untuk Obat Nuklir Kanker Prostat

1 hari lalu

Peneliti BRIN Studi Lutesium-177-PSMA untuk Obat Nuklir Kanker Prostat

Peneliti BRIN Rien Ritawidya mengembangkan studi Lutesium-177-PSMA untuk obat nuklir kanker prostat

Baca Selengkapnya

Satelit NEO-1 Karya BRIN Masuki Tahap Penyelesaian, Diluncurkan Akhir 2024 atau Awal 2025

1 hari lalu

Satelit NEO-1 Karya BRIN Masuki Tahap Penyelesaian, Diluncurkan Akhir 2024 atau Awal 2025

BRIN mengembangkan konstelasi satelit untuk observasi bumi. Satelit NEO-1 kini memasuki tahap penyelesaian akhir.

Baca Selengkapnya

Profil Kawasan Wallacea, Surga Biodiversitas yang Diintai Ancaman Kerusakan Lingkungan

2 hari lalu

Profil Kawasan Wallacea, Surga Biodiversitas yang Diintai Ancaman Kerusakan Lingkungan

Kawasan Wallacea seluas 347 ribu kilometer persegi diisi 10 ribu spesies tumbuhan. Sebagian kecil dari jumlah tersebut sudah terancam punah.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

2 hari lalu

Peneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan

Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN melakukan penelitian untuk mengidentifikasi indikator potensi gempa bumi di Sumatera bagian paling selatan.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN: Suhu Panas Akhir-akhir ini Bentuk Suhu Tinggi, Bukan Heatwave

2 hari lalu

Peneliti BRIN: Suhu Panas Akhir-akhir ini Bentuk Suhu Tinggi, Bukan Heatwave

Menurut peneliti BRIN, suhu panas yang terjadi di Indonesia akhir-akhir ini kategorinya suhu tinggi, bukan gelombang panas atau heatwave.

Baca Selengkapnya

'Bintang Jatuh' Terlihat di Yogyakarta dan Sekitarnya, Astronom BRIN: Itu Meteor Sporadis

2 hari lalu

'Bintang Jatuh' Terlihat di Yogyakarta dan Sekitarnya, Astronom BRIN: Itu Meteor Sporadis

Aastronom BRIN menyebut fenomena adanya bintang jatuh di Yogyakarta dan sekitarnya itu sebagai meteor sporadis.

Baca Selengkapnya