TEMPO.CO, Jakarta - ZTE telah merilis produk baru, Nubia Z50 Ultra, yang merupakan smartphone non-gaming pertama dari perusahaan ini. ZTE membanggakan Nubia Z50 Ultra yang memiliki kamera selfie di bawah layar dan kamera utama di bagian belakang. Hal yang disebut istimewa karena kamera dibuat khusus sesuai dengan panjang fokus DSLR paling populer.

Nubia Z50 Ultra menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 2 dengan berbagai paduan RAM dan memori, seperti 8 GB/256 GB, 12 GB/256 GB, 12 GB/512 GB, dan 16 GB RAM /1 TB. Merek ZTE mengklaim chipset Snapdragon dipadukan dengan RAM LPDDR5X dan penyimpanan UFS 4.0.

Untuk kamera utama menggunakan sensor Sony IMX787 64 MP dan panjang fokus setara 35 mm. Ini pertama kali muncul di Nubia Z50 dan sekarang menuju flagship Ultra. Kamera kedua adalah penembak periskop, juga dengan sensor 64 MP, tetapi ini memiliki panjang fokus setara 85 mm. Penembak ketiga dengan kemampuan ultra lebar 50 MP yang memiliki AF dan melayani tugas makro.

Sementara kamera selfie memiliki teknologi layar bawah generasi ke-4 yang disebut Neovision. Sensornya tersembunyi di balik layar, berukuran 16 MP.

Pada layar merupakan panel AMOLED datar 6,8 inci dengan resolusi 2480 x 1116px dan kecepatan refresh hingga 120 Hz. Layar memiliki bezel yang sangat tipis sepanjang 1,48 mm di samping, 1,68 mm dengan menggunakan bingkai logam.

Ini adalah seri Nubia Z pertama dengan penggeser fisik yang dapat disesuaikan untuk menonaktifkan notifikasi, mengaktifkan mode permainan, atau mengambil foto instan. Tombol daya dan volume berada di sisi kanan yang sama.

Sistem operasi yang dijalankan MyOS 13 dan Nubia mengklaim tidak memiliki bloatware. Konektivitas termasuk USB-C 3.1, Bluetooth 5.3, dan navigasi tiga-band. Nubia Z50 Ultra dapat terhubung secara bersamaan ke L1, L2 dan L5.

Kapasitas baterai yang ditanamkan 5.000 mAh dengan pengisian daya 80W. ZTE Nubia Z50 Ultra ditawarkan dalam dua warna, yaitu Abu-abu dan Hitam, keduanya memiliki aksen merah di sekitar dua kamera utama dan tombol daya. Sedangkan varian ketiga disebut Starry Night, seperti judul lukisan populer impresionis Vincent van Gogh. Opsi terakhir yang cantik ini hadir hanya dengan RAM 12 GB dan penyimpanan 512 GB dengan harga khusus CNY 4,999 atau US$ 720 (Rp 11,3 juta).

Harga penjualan dimulai dari CNY 3.999 sekitar US$ 580 atau sekitar Rp 9,1 juta. Penjualan pertama dijadwalkan pada 14 Maret 2023 pukul 10 pagi di Cina.

GSM ARENA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.