ChatGPT Bisa Gantikan Peran Google? Ini Kata Dosen Unair

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Rabu, 8 Maret 2023 18:07 WIB

ChatGPT. Foto : OpenAI

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini, warganet ramai membicarakan kemunculan platform ChatGPT. Banyak dari mereka menilai ChatGPT berpotensi menggantikan peran Google karena bisa menjawab aneka pertanyaan seperti halnya mendiskusikan berbagai pengetahuan dengan manusia.

Dosen Politik Digital Universitas Airlangga (Unair) Febby Risti Widjayanto menilai bahwa tahap lanjutan ChatGPT dapat menggantikan Google dalam hal penyajian informasi yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan para pengguna.

“Selama ini, Google dikenal sebagai mesin indeksasi berbagai laman yang ada di internet dan bekerja sedemikian rupa dengan menampilkan hasil pencarian berdasarkan kata kunci yang dimasukkan oleh pengguna," ujarnya dilansir dari laman resmi Unair pada Rabu, 8 Maret 2023.

Febby melanjutkan beberapa kalangan merasakan informasi yang didapatkan belum cukup memadai sekalipun telah memanfaatkan fitur prediksi lema dan pencarian dengan frasa atau sintaks khusus yang disarankan agar informasi yang muncul dapat lebih akurat atau mendekati dengan yang dimaksud oleh si pencari.

Cara kerja Google, kata Febby, memang masih memiliki kekurangan. Sebagai contoh, tidak adanya nuansa interaktif bagi pengguna yang sengaja bertanya tentang sesuatu di mana hal itu seringkali memantik keingintahuan terhadap hal lainnya.

Advertising
Advertising

Selain itu, pengguna juga masih harus menavigasi sendiri dengan menelusuri laman untuk memutuskan informasi mana yang paling relevan untuk dirinya.

“Sedangkan kehadiran ChatGPT didesain sedemikian khusus agar informasi yang tersaji sebagaimana yang diminta oleh pengguna sedapat mungkin menangkap seluruhnya atas makna dari frasa yang dimasukkan dan juga mengolahnya kembali agar diversifikasi jawaban semakin banyak,” ucapnya.

Hal ini, kata dia, berbeda dengan Google yang memiliki berbagai fungsi dasar seperti konverter satuan atau mata uang. ChatGPT dapat melakukan hal lebih seperti analisis keuangan dan juga mengoperasikan semacam mesin identifikasi untuk menemukan baris kode yang keliru dalam pemrograman secara lebih cepat,” sambung Febby.

Alumnus Manchester University itu menuturkan bahwa secara parsial ChatGPT tidak serta-merta bisa menggantikan peran manusia. Mesin tersebut hanya bisa melengkapi peran manusia dalam beberapa tugas. Utamanya, hal-hal yang berkaitan dengan penyimpanan memori berupa teks dalam jumlah besar dan perangkaian informasi dari berbagai data yang tersebar di ribuan hingga jutaan laman di internet.

Namun dalam hal ini, Febby mengatakan, ChatGPT tetap tidak bisa menggantikan hal-hal yang berhubungan dengan kemampuan memaknai sebuah realitas berdasarkan rasa untuk menghasilkan kebijaksanaan dan memberikan respons kontekstual berdasarkan nuansa percakapan yang interpersonal.

“Contohnya, ada kalanya seseorang yang sedang sedih bertanya dengan maksud agar lawan bicaranya tidak perlu terlalu serius menjawab pertanyaannya dan lebih ingin agar diceritakan kisah humor atau dihibur hatinya,” ucap Febby.

“Salah satu kelemahan mesin adalah ketika kita bertanya akan sesuatu, maka kita akan mendapati jawaban yang sebagaimana tersurat dan bukan tersirat,” katanya.

Berita terkait

OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

1 hari lalu

OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

OpenAI berekspansi ke Asia dengan membuka kantor baru di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini merilis model GPT-4 yang dioptimalkan untuk Jepang.

Baca Selengkapnya

Tips Lolos UTBK SNBT 2024 Versi Unair

3 hari lalu

Tips Lolos UTBK SNBT 2024 Versi Unair

Simak tips lolos UTBK SNBT 2024 di sini.

Baca Selengkapnya

Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

3 hari lalu

Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

Google menjalin kerja sama dengan Israel lewat kontrak Project Nimbus untuk layanan komputasi awan atau cloud senilai hampir Rp 20 triliun.

Baca Selengkapnya

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

4 hari lalu

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

Microsoft luncurkan model bahasa AI kecil, Phi-3 Kemampuannya setara dengan teknologi pintar yang dilatih penuh.

Baca Selengkapnya

Google Luncurkan Patch Keamanan Terbaru, Sembuhkan Bug dan Error Kamera Pixel 8

4 hari lalu

Google Luncurkan Patch Keamanan Terbaru, Sembuhkan Bug dan Error Kamera Pixel 8

Google perbaiki patch keamanan Pixel 8. Perbaiki errorr kamera.

Baca Selengkapnya

Pakai Fitur Ini, Riwayat Pencarian Chrome Bisa Dihapus Dalam Hitungan Detik

5 hari lalu

Pakai Fitur Ini, Riwayat Pencarian Chrome Bisa Dihapus Dalam Hitungan Detik

Chrome, peramban web milik Google, mengembangkan fitur pengpaus riwayat pencarian secara kilat.

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

5 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

5 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Unair Buka Pendaftaran 4 Jalur Seleksi Mandiri: Jadwal Lengkap, Syarat dan Biayanya

5 hari lalu

Unair Buka Pendaftaran 4 Jalur Seleksi Mandiri: Jadwal Lengkap, Syarat dan Biayanya

Universitas Airlangga buka Seleksi Mandiri, yang terdiri dari empat jalur yaitu Mandiri Prestasi, Mandiri UTBK, Mandiri Ujian Tulis, Mandiri Kemitraan Ujian Tulis.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

6 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya