Cara Membuat Channel Youtube yang Mudah Dipahami Melalui Ponsel

Reporter

Tempo.co

Kamis, 27 April 2023 17:12 WIB

Logo YouTube. (youtube.com)

TEMPO.CO, Jakarta - YouTube adalah hasil teknologi canggih era tahun 2006 yang paling mendunia dan awet eksistensinya. Platform raksasa ini juga salah satu media sosial yang berbasis video dengan beragam informasi menarik dan lengkap. Untuk lebih menarik masyarakat terutama generasi millennial, YouTube menyediakan gaji tidak tetap dan sejumlah apresiasi bagi konten kreator-nya dengan syarat dan ketentuan tertentu.

Ternyata, tidak repot untuk menjadi kontributor YouTube. Banyak YouTuber yang kini berhasil sukses. Mereka pada awal berkarir di platform ini, hanya bermodalkan ponsel canggih untuk membuat berbagai konten video.

Kemudian, Anda bisa memanfaatkan aplikasi edit video gratis yang banyak tersedia di Play Store dan App Store. Namun, Anda harus memiliki akun Google atau Gmail terlebih dahulu untuk menjelajah manfaat YouTube hingga memiliki penghasilan darinya. Jika sudah ada akun Gmail yang Anda gunakan, maka Anda bebas menonton hingga menyukai video serta subscribe ke channel favorit Anda. Kedua, Anda harus membuat channel YouTube agar bisa melakukan itu semua dan aktivitas seperti berkomentar di suatu unggah video, bisa muncul secara publik di YouTube.

Melalui Android

  1. Buka aplikasi Youtube pada ponsel Anda
  2. Lalu, kik ikon akun di pojok kanan atas sehingga Anda menemukan menu untuk mengatur, membuat, dan memantau aplikasi YouTube pada ponsel.
  3. Pilih "Create Channel" atau "Buat Kanal YouTube"

Di sini, Anda akan dipandu secara otomatis oleh sistem YouTube untuk membuat channel dengan mengisi data yang diperlukan. Namun, jika Anda ingin membuat channel YouTube untuk Akun Bisnis yang sudah daftar Gmail-nya, maka Anda tidak bisa membuat channel yang baru. Saat memilih Akun Bisnis dari daftar, Anda akan dialihkan ke channel tersebut. Kemudian, lengkapi identitas channel YouTube yang telah terdaftar dengan mengubahnya dengan nama channel yang baru. Lalu, klik Buat untuk menyelesaikannya.

  1. Channel Youtube Anda pun siap digunakan

Periksa detail kanalnya seperti nama yang ditampilkan, deskripsi, dan pengaturan privasi channel YouTube pribadi maupun bisnis yang telah Anda buat.

Melalui Iphone dan Ipad

  1. Buka aplikasi YouTube.
  2. Di kanan atas, ketuk foto profil .
  3. Ketuk Login.
  4. Ketuk Tambahkan akun.

Melalui Komputer

Advertising
Advertising

Tidak ada perbedaan signifikan jika Anda membuat akun YouTube melalui komputer. Simak berikut:

  1. Buka laman https://www.youtube.com/ pada peramban pilihan Anda
  2. Kemudian, lihat di kanan atas dan pilih "Login" atau "Masuk" menggunakan akun Gmail Anda
  3. Setelah berhasil login, klik akun pada gambar profil Anda di pojok kanan atas. Di menu ini, Anda akan melihat beberapa pilihan terkait akun Youtube. Seperti pengaturannya, studio, dan jam tayang. Kemudian, pilihlah "Your Channel'' atau "Kanal Anda".
  4. Pilih "Create Channel" setelah pilih tombol kanal, akan muncul halaman untuk mengisi nama channel yang Anda inginkan. Isilah kolom yang tersedia dengan nama depan dan belakang. Kemudian, pilihlah create channel.
  1. Pilih nama Channel Youtube yang diinginkan secara otomatis Anda Akan tertuju pada halaman channel pribadi. Kemudian, Anda juga sudah bisa melakukan berbagai hal seperti, mengelola tampilan channel hingga mengunggah video di YouTube.
  1. Channel Youtube pun berhasil dibuat

Untuk mengelola channel agar terlihat menarik dan profesional, Anda bisa klik tombol 'Sesuaikan Channel' yang ada pada bagian kanan halaman tersebut.

Pilihan editor: 6 Youtuber Berpenghasilan Tertinggi Versi Forbes 2021

NIA HEPPY | ALFI MUNA SYARIFAH

Berita terkait

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

17 jam lalu

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

1 hari lalu

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

1 hari lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

1 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

Ponsel Google Pixel 8a akan menampilkan layar 6,1 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.000 nits.

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

2 hari lalu

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

2 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

2 hari lalu

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

Berikut peningkatan-peningkatan yang ada pada pembaruan ChromeOS 124.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

3 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

3 hari lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

4 hari lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya