Sutra Laba-laba Superkuat

Reporter

Editor

Kamis, 30 April 2009 18:53 WIB

laba-laba Araneus
TEMPO Interaktif, London: Benang sutra laba-laba diketahui memiliki kekuatan melebih baja, tapi jauh lebih ringan. Kini, para ilmuwan membuat serat serupa yang tiga kali lipat lebih kuat daripada benang sutra laba-laba dengan menambahkan sedikit logam ke dalam benang tersebut.
Teknik ini mungkin berguna untuk memproduksi tekstil superkuat dan material teknologi tinggi, termasuk tulang dan tendon buatan. "Serat baru ini bisa digunakan untuk membuat benang super kuat bagi operasi bedah," kata Seung-Mo Lee, peneliti di Max Planck Institute of Microstructure Physics di Halle, Jerman.
Lee dan timnya menemukan bahwa penambahan zinc, titanium atau aluminum pada seutas benang sutra laba-laba membuat benang itu lebih resisten terhadap kerusakan atau putus. Hasil riset mereka ini telah dipublikasikan dalam jurnal Science.
Mereka menggunakan sebuah proses yang disebut penambahan lapisan atomik. Proses itu tak sekadar melapisi benang sutra laba-laba dengan logam, tetapi juga membuat sejumlah ion logam meresap ke dalam serat itu dan bereaksi dengan struktur proteinnya. Lee mengatakan bahwa ke depan, dia berencana mencoba menambahkan material lain, termasuk polimer buatan seperti Teflon.
Gagasan ini terinspirasi oleh beberapa studi yang memperlihatkan adanya jejak logam dalam bagian tubuh terkeras sejumlah serangga. Rahang semut pemotong daun dan belalang, misalnya, mengandung kadar zinc yang tinggi, membuat bagian itu luar biasa keras dan kaku.
Sutra laba-laba telah lama memukau para ilmuwan namun potensi untuk mengembangkannya dalam skala komersial amat sulit karena laba-laba yang berada dalam penangkaran cenderung saling makan.
Berangkat dari fakta itu, para ilmuwan kini mencari jalan alternatif lain untuk memproduksi benang sutra itu tanpa laba-laba dengan menduplikasi teknik pemintalan benang sutra serangga itu. Pendekatan yang dilakukan antara lain mengambil serat dari susu kambing transgenik dengan gen sutra laba-laba ekstra dan mengadaptasi sutra yang dihasilkan serangga lain, seperti ulat sutra.
TJANDRA DEWI | REUTERS

Berita terkait

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

5 hari lalu

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

37 hari lalu

Kemendikbudristek dan Australia Kerja Sama Luncurkan Program INOVASI Fase Ketiga

Program INOVASI fase ketiga merupakan kemitraan bidang pendidikan antara kedua negara untuk meningkatkan pembelajaran dan keterampilan murid SD.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Mesin Pemilah Sampah Karya Komib

41 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Mesin Pemilah Sampah Karya Komib

Bamsoet apresiasi inovasi mesin pemilah sampah oleh komunitas Karya Pelajar Mengabdi Bangsa Indonesia

Baca Selengkapnya

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

44 hari lalu

Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa ITS Ciptakan Inovasi Pasir Kotoran Kucing Ramah Lingkungan

54 hari lalu

Mahasiswa ITS Ciptakan Inovasi Pasir Kotoran Kucing Ramah Lingkungan

Mahasiswa ITS mengembangkan Facocat, pasir kotoran kucing ramah lingkungan berbahan dasar fly ash dan arang aktif dari sabut kelapa.

Baca Selengkapnya

Sudah Dipakai di Fiji, Alat Pemantau Air Laut Buatan Unpad Raih Penghargaan Inovasi

59 hari lalu

Sudah Dipakai di Fiji, Alat Pemantau Air Laut Buatan Unpad Raih Penghargaan Inovasi

Karya inovasi tim dosen Universitas Padjadjaran (Unpad), Jatinangor, itu telah dipakai di negara kepulauan Fiji.

Baca Selengkapnya

Si-Cuhal, Inovasi Peneliti UI untuk Pantau Curah Hujan

27 Februari 2024

Si-Cuhal, Inovasi Peneliti UI untuk Pantau Curah Hujan

Inovasi Si-Cuhal dari peneliti UI ini dibangun berlandaskan teknik pertanian presisi.

Baca Selengkapnya

Telkomsel dan Huawei Jalin Kerja Sama Home Broadband and 5G Innovation

26 Februari 2024

Telkomsel dan Huawei Jalin Kerja Sama Home Broadband and 5G Innovation

Telkomsel dan Huawei menandatangani dua Strategic Partnership Agreement (SPA) di MWC 2024 Barcelona, fokusnya adalah pada Home Broadband and 5G Innovation serta Talent Development.

Baca Selengkapnya

Di Kegiatan KKN, Mahasiswa Undip Ini Atasi Masalah Kelompok Wanita Tani Pakai Sistem Petis

14 Februari 2024

Di Kegiatan KKN, Mahasiswa Undip Ini Atasi Masalah Kelompok Wanita Tani Pakai Sistem Petis

Ketua KWT Desa Ponoware, Sarmi, menyatakan bangga terhadap inovasi yang dibuat oleh Tim I KKN Undip ini.

Baca Selengkapnya

Inovasi Kanker Serviks Besutan Peneliti Unair Dikenalkan di Jepang

30 Januari 2024

Inovasi Kanker Serviks Besutan Peneliti Unair Dikenalkan di Jepang

Peneliti Unair membawa hasil inovasi terapi kanker serviks ke hadapan para peneliti global yang berkumpul di Jepang.

Baca Selengkapnya