Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Eks Mahasiswa UMM yang Sebut Kampus Toxic

Kamis, 29 Juni 2023 21:59 WIB

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengunjungi kantor PBNU, Jakarta pada Kamis 25 Mei 2023. Kedatangan sejumlah pengurus Muhammadiyah ke kantor PBNU itu dilakukan dalam rangka bersilaturahmi. TEMPO/Mirza Bagaskara

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir merespons ramainya cuitan Rafi Azzamy yang mngkritik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Melalui akun Twitternya, Rafi menyebut UMM sebagai kampus toxic yang memiliki fasilitas buruk dan dosen yang jarang masuk.

Rafi sebelumnya merupakan mahasiswa program studi Hubungan Internasional UMM. Namun, pada tahun ini dia mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Tes atau SNBT dan dinyatakan lolos di program studi Antropologi Universitas Brawijaya. "Iseng-iseng coba tes SNBT, eh lolos. Bye kampus durjana (UMM)," ujar Rafi di Twitter.

Menurut Haedar, di era digital seperti ini konten apapun bisa menjadi viral. Dia berharap informasi yang beredar di media sosial tak mentah-mentah diterima publik. UMM, kata Haedar, sudah cukup bijak dalam menyikapi masalah tersebut.

"UMM terbuka pada kritik dan masukan, kami mohon publik juga cek and ricek serta jangan terbawa arus media sosial juga pandangan satu-dua orang," kata dia pada Rabu, 28 Juni lalu.

Saat ditanya apakah Muhammadiyah akan menindaklanjuti lebih jauh aksi Rafi, Haedar menepisnya. Dia mengatakan Rafi sudah bukan mahasiswa di UMM.

Advertising
Advertising

"Kalau menyangkut orang yang sudah tidak di UMM kan tidak bisa dilakukan tindakan apa-apa, kecuali kalau dia masih di dalam (sebagai mahasiswa)," kata dia.

Sebelumnya, setelah pengumuman UTBK SNBT 2023 keluar pada Selasa, 21 Juni lalu, Rafi memposting konten berisi tangkapan layar yang menyatakan dirinya lolos seleksi. Dalam cuitan itu Rafi mengatakan, "Banyak orang tanya, mengapa dalam kurun satu tahun ini aku jarang publish tulisan? Singkatnya karena berada di kampus toxic —gedung jelek, dosen jarang masuk, birokrat penjilat, dan lainnya—itu sungguh menguras tenaga. Iseng-iseng coba tes SNBT, eh lolos. Bye kampus durjana,” ketik Rafi di Twitter. Postingan tersebut viral dan mendapat berbagai respons di media sosial.

Pilihan Editor: Kisah Prakoso: 2 Kali Gagal Masuk Unpad Kini Raih Gelar Doktor dengan IPK 4

Berita terkait

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

3 jam lalu

KIP Kuliah Tak Tepat Sasaran, Universitas Brawijaya Evaluasi Data Mahasiswa

Universitas Brawijaya (UB) evaluasi ulang kelayakan mahasiswa penerima KIP Kuliah dengan tiga tahapan proses.

Baca Selengkapnya

Universitas Brawijaya Akan Buka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Cina

2 hari lalu

Universitas Brawijaya Akan Buka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Cina

Universitas Brawijaya akan membuka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin, China untuk mendorong pengenalan bahasa

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Jawab Soal Kursi Menteri Pendidikan di Kabinet Prabowo

4 hari lalu

Muhammadiyah Jawab Soal Kursi Menteri Pendidikan di Kabinet Prabowo

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti buka suara terkait jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

5 hari lalu

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

Program ini berupaya membangun 'Green Movement' dengan memperbanyak amal usaha Muhammadiyah untuk mulai memilah dan memilih sumber energi bersih di masing-masing bidang usaha.

Baca Selengkapnya

PP Muhammadiyah Tekankan Jamaah soal Jaga Lingkungan Menjelang Ibadah Haji

5 hari lalu

PP Muhammadiyah Tekankan Jamaah soal Jaga Lingkungan Menjelang Ibadah Haji

Ada tiga larangan di Al-Qur'an bagi jamaah saat melaksanakan ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Tegaskan Nikah Beda Agama Tidak Diperbolehkan

5 hari lalu

Muhammadiyah Tegaskan Nikah Beda Agama Tidak Diperbolehkan

Abdul Mu'ti mengimbau masyarakat mematuhi ketentuan dalam kompilasi hukum Islam bahwa nikah beda agama tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

5 hari lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

5 hari lalu

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Abdul Mu'ti mengaku pihaknya akan mendegasikan kadernya dengan senang hati apabila Muhammadiyah diberi amanah oleh Prabowo.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Kalah dari Irak, Ketua Umum PP Muhammadiyah: Seperti Politik, Kalah Menang Biasa

8 hari lalu

Timnas U-23 Kalah dari Irak, Ketua Umum PP Muhammadiyah: Seperti Politik, Kalah Menang Biasa

Haedar Nashir berpesan kepada punggawa Timnas U-23 dan para pendukungnya menyikapi kekalahan itu dengan bijaksana.

Baca Selengkapnya

UTBK SNBT 2024 di UB, Pengamanan Diperketat di Sejumlah Titik

9 hari lalu

UTBK SNBT 2024 di UB, Pengamanan Diperketat di Sejumlah Titik

Sebanyak 97 personil diterjunkan untuk mengamankan pelaksanaan UTBK di Universitas Brawijaya.

Baca Selengkapnya