Ferrari Tertarik pada Nikuba buatan Aryanto Misel? Ini Kata BRIN

Minggu, 16 Juli 2023 10:25 WIB

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mendorong penemu alat Nikuba untuk melakukan riset lanjutan terhadap alat yang diklaim bisa mengubah air menjadi bahan bakar tersebut.

TEMPO.CO, Jakarta - Ramainya kabar produsen mobil di Italia tertarik dengan teknologi 'niku banyu' (itu air) atau nikuba hingga mengundang pemiliknya, Aryanto Misel, menjadi kontroversi di publik. Aryanto pun menyatakan lebih tertarik untuk menjual karyanya ke pihak asing.

Kepala Organisasi Riset Energi dan Manufaktur (OREM) Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN, Haznan Abimanyu, mempersilakan pemilik nikuba menjual ciptaannya. “Silakan saja kalau mau. Kalau ada yang mau,” kata Haznan di hadapan media saat di gedung BJ Habibie, Jakarta Pusat, Jumatr 14, Juli 2023.

Ia juga menambahkan bahwa menjual karya tanpa sertifikasi sangat tergantung pada mereka yang membeli. Jika yang membeli tidak membutuhkan sertifikasi, ia mempersilakan. “Misalkan, Ferrari mau membeli. Namun, kan kenyataannya tidak mau. Seperti di Italia kemarin kan tidak ada yang mau,” jelasnya.

Ketika Tempo meminta ketegasan jawaban apakah Ferrari dan produsen lainnya tertarik dengan nikuba, Haznan mengaku tidak bisa menyebutkan. “Karena saya tidak ada di sana,” jelasnya. Ia mempersilakan mengkonfirmasi hal itu kepada mitranya, namun tidak memberi tahu namanya. Ia memberi kisi-kisi bahwa sang mitra adalah perusahaan motor listrik.

Mitra ini secara kebetulan membawa peneliti dan juga Aryanto Misel ke Italia. “Ini info yang saya dapatkan. Bukan Ferrari, Lamborghini, Ducati yang undang Pak Misel,” kata Haznan menegaskan. Mitra yang enggan ia disebut namanya, membawa Misel untuk mempresentasikan teknologinya ke sana. Kemudian, membawanya serta mengunjungi pameran otomotif.

Advertising
Advertising

Baca juga: BRIN Buka Lowongan Magang untuk Mahasiswa di Kampus Ini, Cek Caranya

BRIN dukung konversi energi

BRIN menyatakan mendukung upaya dalam melakukan konversi energi dan juga berbagai inovasi yang lahir dari masyarakat akar rumput. Hal itu sebagai komitmen pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) tahun 2060.

Terlebih, kebutuhan energi di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Di sisi lain, ketersediaan energi fosil semakin menurun dan tuntutan pengendalian climate change sehingga tren ke depan adalah mengurangi porsi energi fosil dengan menaikkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT).

Haznan Abimanyu menjelaskan bahwa BRIN sangat memberi perhatian dalam mendukung riset EBT. Keseriusan itu dimulai dengan melakukan kajian permodelan dan optimasi transisi energi menuju NZE.

“Kami melakukan riset-riset teknis perihal energi baru seperti energi hidrogen dan juga energi terbarukan seperti energi panas bumi, angin, biomassa, sinar matahari, aliran dan terjunan air, sampah dan limbah, gerakan dan perbedaan suhu lapisan laut, dan energi terbarukan lainnya,” jelas Haznan.

Menurutnya, pada 2023 OREM memiliki sekitar 97 kegiatan riset terkait EBT. Enam kegiatan riset di antaranya berkaitan dengan hidrogen. Kegiatan riset hidrogen meliputi; Pengembangan PEM Electrolyzer Multi-stack untuk Sistem Produksi Hidrogen Bertekanan Tinggi, Produksi Gas Biohidrogen dengan Pemanfaatan POME (Palm Oil Mill Effluent) dan limbah gula cair melalui proses biologis oleh konsorsium bakter.

BRIN juga mengembangkan grafena sebagai support katalis berbasis PtNi pada PEMFC, Optimasi Kinerja Sistem pada Stasiun Pengisian Hidrogen Hijau, dan Pengembangan Teknologi Material Berbasis Logam Tanah Jarang untuk Low-Intermediate Temperature Solid Oxide Fuel Cell Sebagai Energi yang Ramah Lingkungan, dan Green Energy Storage berbasis Hidrogen untuk Optimasi Energi Pada Kendaraan Listrik Ringan.

Pilihan Editor: Peneliti BRIN dan Pembuat Nikuba Bertemu di Italia?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Astra Otoparts: Infrastruktur Pengisian Daya Perlu Ditambah untuk Pacu Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Astra Otoparts: Infrastruktur Pengisian Daya Perlu Ditambah untuk Pacu Kendaraan Listrik

Presiden Direktur PT Astra Otoparts Tbk. Hamdhani D Salim mengatakan perlunya penambahan infrastruktur pengisian daya berbasis baterai.

Baca Selengkapnya

Baru 5 Persen Spesies Anggrek Indonesia yang Diketahui Status Konservasinya

1 hari lalu

Baru 5 Persen Spesies Anggrek Indonesia yang Diketahui Status Konservasinya

Total anggrek Indonesia yang sudah dievaluasi IUCN Red List baru sebatas 230 spesies. Padahal, Indonesia memiliki hingga 4.200 spesies anggrek.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Jelaskan Prospek dan Kebutuhan Pengembangan Vaksin Hepatitis C

2 hari lalu

Peneliti BRIN Jelaskan Prospek dan Kebutuhan Pengembangan Vaksin Hepatitis C

Peneliti BRIN mengatakan, pengembangan vaksin Hepatitis C bisa dilakukan jika peneliti dari berbagai disiplin ilmu bekerja sama.

Baca Selengkapnya

Profil Tesla yang Batal Investasi di Indonesia karena Gunakan Tenaga Listrik Berbasis Fosil

2 hari lalu

Profil Tesla yang Batal Investasi di Indonesia karena Gunakan Tenaga Listrik Berbasis Fosil

Alasan produsen kendaraan listrik Tesla batal berinvestasi di Indonesia dibongkar Menteri Investasi Rosan Roeslani

Baca Selengkapnya

Dampak Gempa Maksimal di Segmen Megathrust dan Cuaca Ekstrem Bogor Awas Berulang di Top 3 Tekno

4 hari lalu

Dampak Gempa Maksimal di Segmen Megathrust dan Cuaca Ekstrem Bogor Awas Berulang di Top 3 Tekno

op 3 Tekno Berita Terkini pada Rabu pagi ini, 4 September 2024, dipuncaki artikel penjelasan segmen-segmen megathrust di Indonesia oleh peneliti BRIN.

Baca Selengkapnya

Masih Ada Kesempatan, BRIN Buka 500 Formasi CPNS 2024, Simak Persyaratannya

4 hari lalu

Masih Ada Kesempatan, BRIN Buka 500 Formasi CPNS 2024, Simak Persyaratannya

Tersedia sebanyak 500 formasi CPNS 2024 BRIN. Kesempatan diberikan kepada lulusan doktor (S3) untuk mengisi jabatan fungsional Peneliti Ahli Muda.

Baca Selengkapnya

Indonesia Berpeluang Bangun Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik Dengan Dua Negara di Afrika

4 hari lalu

Indonesia Berpeluang Bangun Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik Dengan Dua Negara di Afrika

Indonesia berpotensi menjalin kerja sama dengan dua negara di benua Afrika seperti Zimbabwe dan Maroko untuk membangun ekosistem kendaraan listrik

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Jelaskan Sebaran 15 Segmen Megathrust di Indonesia dan Simulasi Dampaknya

4 hari lalu

Peneliti BRIN Jelaskan Sebaran 15 Segmen Megathrust di Indonesia dan Simulasi Dampaknya

Simulasi gempa maksimal dari Segmen Megathrust Jawa Barat menghasilkan prediksi tsunami sampai 20 meter di pesisir. Bangunan roboh bisa sampai Jakarta

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN: Lokasi Megathrust Umumnya di Sisi Barat Sumatera hingga Selatan Jawa

5 hari lalu

Peneliti BRIN: Lokasi Megathrust Umumnya di Sisi Barat Sumatera hingga Selatan Jawa

Menurut peneliti BRIN, lokasi megathrust ini umumnya terletak di sisi barat Sumatera hingga selatan Jawa. Bidangnya seukuran Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Kapal Kuno yang Ditemukan di Bintan Disebut "Kapal Lancang Kuning", Ini Kata Arkeolog

6 hari lalu

Kapal Kuno yang Ditemukan di Bintan Disebut "Kapal Lancang Kuning", Ini Kata Arkeolog

Hasil sementara penelitian kapal kuno abad ke 12 Masehi yang ditemukan tertimbun di pasir di pantai kawasan Lagoi Bintan, Provinsi Kepulauan cukup uni

Baca Selengkapnya