Gunung Karangetang Bergemuruh, Ada 31 Guguran Lava Pagi Ini

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Kamis, 27 Juli 2023 10:04 WIB

Asap putih keluar dari puncak Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu, 6 Februari 2019. Asap putih bertekanan disertai guguran material vulkanik dari kawah bagian utara masih mendominasi aktivitas erupsi efusif Gunung Karangetang. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pos Pengamatan Gunung Api atau PGA di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, mencatat sebanyak 31 kali gempa guguran Gunung Karangetang, Kamis pagi.

"Sebanyak 31 kali gempa guguran tersebut, terjadi pada pukul 00.00 Wita hingga 06.00 Wita. Amplitudo gempa guguran terekam antara tiga milimeter hingga 25 milimeter dengan durasi antara 39-327 detik," kata Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia P Tatipang di Manado, Kamis, 27 Juli 2023.

Selain itu, juga terekam tremor menerus (microtremor) dengan amplitudo 0,5 milimeter hingga tiga milimeter, dominan dua milimeter. "Hingga kini statusnya masih siaga level III," ujarnya.

Dia mengatakan secara visual gunung tampak tertutup kabut dan hanya terdengar gemuruh guguran lava yang meluncur. Pos PGA, kata dia, mengimbau warga mematuhi radius bahaya 2,5 kilometer dari puncak kawah serta radius 3,5 kilometer sektoral.

Meskipun relatif terjadinya penurunan aktivitas guguran lava, masyarakat diharapkan tetap mewaspadai potensi terjadinya awan panas guguran akibat material vulkanik yang menumpuk di puncak kawah.

Advertising
Advertising

"Itu potensi ancaman yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Ini butuh kewaspadaan dari warga yang tinggal di lereng ataupun sekitar kali atau sungai yang memiliki hulu dari puncak kawah," ujarnya.

Baca juga: Ratusan Mahasiswa Baru Unpad Belum Registrasi, Jerit UKT Mahal & Beasiswa S2 Gratis Jerman Jadi Top 3 Tekno

Status Gunung Karangetang naik

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Api Karangetang menjadi level III (Siaga) setelah adanya peningkatan kejadian guguran pada kawah utama.

Berdasarkan data instrumental yang diamati oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), gempa guguran menunjukkan peningkatan sejak 18 Januari 2023, dan semakin meningkat pada 6 Februari 2023, sehingga terekam sebanyak 43 kejadian dan pada 7 Februari 2023, gempa guguran meningkat menjadi 62 kejadian per hari.

Berdasarkan data pemantauan visual, seismik, potensi bahaya, dan remote sensing, tingkat aktivitas Gunung Karangetang dinaikkan dari level II (waspada) menjadi level III (siaga) mulai tanggal 8 Februari 2023.

Pilihan Editor: Mengapa Ratusan Mahasiswa Baru Unpad Jalur SNBT Belum Registrasi? Ini Alasannya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Danau Kawah Gunung Dempo Berubah Warna Setelah Gempa Tremor Meningkat

17 jam lalu

Danau Kawah Gunung Dempo Berubah Warna Setelah Gempa Tremor Meningkat

Air danau kawah Gunung Dempo di Sumatera Selatan teramati berubah warna dari hijau tosca menjadi abu-abu. Masyarakat sekitar diminta tetap tenang.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Catat Dua Erupsi Kecil di Gunung Ruang

1 hari lalu

Badan Geologi Catat Dua Erupsi Kecil di Gunung Ruang

Badan Geologi mencatat dua letusan kecil di Gunung Ruang, Rabu 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

1 hari lalu

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

6 hari lalu

GBI Keluarga Allah Sumbang Dua Lukisan ke Lapas Salemba

Lukisan Yesus dibuat oleh seniman Sony Wungkar.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

6 hari lalu

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

Kepala BNPB menyebutkan masa tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, hingga 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

6 hari lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

7 hari lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

8 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

9 hari lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

Alat Pemantau Erupsi Gunung Ruang Rusak Lagi

9 hari lalu

Alat Pemantau Erupsi Gunung Ruang Rusak Lagi

Erupsi Gunung Ruang kembali menyebabkan alat pemantau gunung api rusak. Badan Geologi memanfaatkan pemantauan dengan alat di stasiun sekitarnya.

Baca Selengkapnya