TEMPO.CO, Jakarta - Artis Maudy Ayunda membuka program mentorship dan beasiswa untuk mahasiswa jenjang S1 melalui yayasannya, Maudy Ayunda Foundation. Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengisi formulir lewat tautan yang tercantum di akun Instagram Maudy Ayunda, hingga 15 September 2023.

Saat mengisi formulir pendaftaran, pendaftar akan diminta untuk melampirkan surat tanda kelulusan SMA/SMK/MA/Paket C, transkrip nilai terakhir, dan CV atau resume.

Program ini berupa bimbingan langsung dengan Maudy Ayunda yang akan berjalan secara luring dan daring pada akhir 2023 hingga awal 2024 selama periode dua sampai tiga bulan.

Peserta juga dapat mengajukan diri untuk menerima beasiswa untuk menunjang biaya universitas atau akademik, atau beasiswa project scholarship untuk upaya berdampak yang membawa perubahan positif dalam masyarakat.

Kuota yang disediakan untuk program ini adalah untuk 40 sampai 50 peserta. Calon peserta yang dicari adalah mahasiswa yang memiliki antusiasme tinggi untuk mengembangkan diri, riwayat akademis yang baik dan konsisten, pengalaman di luar akademis, semangat belajar, dan aspirasi.

Melansir dari akun Instagram @maudyayunda, berikut kriteria dan cakupan program mentorship dan beasiswa ini.

Kriteria Peserta
· Berusia antara 18 - 22 tahun.
· Telah lulus pendidikan SMA atau sederajat.
· Sedang menjalankan pendidikan S1 universitas nasional atau internasional.
· IPK terakhir di atas 3,00 atau setara.
· Memiliki pengalaman berorganisasi atau kegiatan ekstrakurikuler.
· Memiliki semangat untuk menciptakan dampak.

Baca juga: Megawati, Rachmawati Soekarnoputri dan 2 Cucu Soeharto Pernah Jadi Anggota Paskibraka

Cakupan program

Peserta yang terpilih akan menerima bimbingan langsung dari Maudy Ayunda dan belajar dari tamu pembicara inspiratif terkait pengembangan diri secara personal maupun profesional.

Beberapa topik yang akan dibahas di selama sesi mentoring antara lain Pola Pikir untuk Sukses, Membangun Ketahanan Mental, Strategi Menampilkan Diri, dan topik-topik lainnya.

Selama program bimbingan, peserta akan diberikan tugas yang berhubungan dengan materi yang dibahas dalam sesi. Tugas yang diberikan tidak akan dinilai secara formal, namun peserta akan diberikan umpan balik atas tugas tersebut.

Peserta yang aktif dalam mengikuti rangkaian program serta mengerjakan tugas akan mendapatkan sertifikat pada akhir program.

Pilihan Editor: Cerita Lilly Wenda, Perjuangan Jadi Paskibraka dan Insiden Sepatu Copot

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.