TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) menggelar perhelatan Anugerah Bapeten 2023 pada Selasa, 22 Agustus 2023, di Yogyakarta. Anugerah ini merupakan event tahunan dari Bapeten yang telah terselenggara sejak tahun 2015.

Anugerah Bapeten 2023 ini mengambil tema “Pengawasan Tenaga Nuklir Menyongsong PLTN sebagai Pilihan Transisi Energi Menuju Net Zero Emission”.

Pelaksana tugas Kepala Bapeten Sugeng Sumbarjo mengatakan industri nuklir memiliki peran strategis dalam pembangunan berkelanjutan dan kemandirian energi, tetapi selanjutnya juga akan muncul tanggung jawab yang besar dalam memastikan keselamatan dan keamanan nuklir tetap terpenuhi.

“Prestasi yang diraih dalam penghargaan kali ini juga turut membantu membentuk citra industri nuklir Indonesia di mata dunia,” ujar Sugeng dalam keterangan tertulis, Rabu, 23 Agustus 2023.

Penghargaan Anugerah Bapeten diberikan dalam enam kategori yang meliputi pemegang izin bidang fasilitas radiasi dan zat radioaktif; petugas proteksi radiasi bidang fasilitas radiasi dan zat radioakti; petugas deklarasi protokol tambahan; pengurus bahan nuklir terbaik; petugas pengurus bahan nuklir teraktif; dan laboratorium dosimetri eksterna yang memiliki komitmen dan performa sangat baik dalam keselamatan radiasi dan/atau keamanan sumber radioaktif serta dalam hal penerapan optimisasi keselamatan radiasi pada pasien radiologi.

Berdasarkan kategori tersebut, maka dalam penyelenggaraan Anugerah Bapeten yang ke-9 pada tahun 2023 ini Bapeten memberikan penghargaan Anugerah Bapeten kepada
pemegang izin sebanyak 173 instansi medik; 173 instansi penelitian dan industri; 38 instansi untuk kategori optimisasi keselamatan radiasi pada pasien radiologi; 4 laboratorium dosimetri eksterna; 5 orang petugas proteksi radiasi (PPR); 1 orang petugas dalam aspek safeguards dan protokol tambahan dan 1 orang pengurus bahan nuklir terbaik, dan terakhir 1 orang petugas pengurus bahan nuklir teraktif. Total penerima Anugerah Bapeten 2023 ini sebanyak 396 instansi dan/atau perorangan.

Sugeng mengatakan kegiatan Anugerah Bapeten 2023 ini diharapkan dapat memicu dan memacu kesadaran para pemegang izin terkait pentingnya aspek keselamatan dan keamanan nuklir, serta mendorong semakin meningkatnya level budaya keselamatan dalam pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia.

“Dengan demikian diharapkan pemanfaatan tenaga nuklir di Indonesia benar-benar aman dan selamat serta memberikan kesejahteraan sebesar-besarnya bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.