Alasan ITB dan Keluarga Mahasiswa Belum Undang Capres ke Kampus

Selasa, 5 September 2023 06:06 WIB

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.

TEMPO.CO, Bandung - Institut Teknologi Bandung dan Keluarga Mahasiswa ITB belum bersikap apakah akan menerima atau menolak para calon presiden atau capres dan wakilnya untuk datang ke kampus. Keluarga Mahasiswa masih melakukan kajian sambil melihat dinamika politik yang berkembang.

“Karena secara waktu kami lihat ini masih terlalu cepat kalau kita menyatakan membuka diri untuk mengundang (capres, cawapres),” kata Ketua Kabinet Keluarga Mahasiswa ITB Yogi Syahputra, Senin, 4 September 2023.

Karena itu, menurut Yogi, Keluarga Mahasiswa ITB tidak sereaktif organisasi mahasiswa di Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada dalam mengundang calon presiden ke kampus. Sementara keputusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan peserta Pemilihan Umum atau Pemilu berkampanye di fasilitas pemerintah dan pendidikan seperti di sekolah dan kampus tidak dipersoalkan lagi.

“Jadi penyikapannya lebih ke arah memandang dengan optimisme ke depannya dan mengkaji langkah apa yang harus dilakukan oleh teman-teman di kampus, mahasiswa, untuk bisa berkontribusi lebih jauh terhadap pencalonan pemimpin bangsa 2024,” kata Yogi.

Yogi mengatakan Keluarga Mahasiswa ITB tidak ingin dijadikan objek kontestan pemilihan presiden untuk mencari panggung atau popularitas. Sebaiknya ranah kampus bisa menjadi tempat yang netral terhadap kegiatan politik.

Advertising
Advertising

“Faktor lainnya, ranah kampus sebagai tempat akademik ditakutkan akan terjadi polarisasi yang mengganggu atmosfer akademik,” kata Yogi.

Risiko polarisasi dan afiliasi politik di kalangan sivitas akademika ITB ikut jadi pertimbangan untuk mengundang kontestan politik. Adapun soal kemungkinan para capres cawapres datang dengan jubah akademik, misalnya memberikan kuliah umum, KM ITB memberikan catatan khusus.

Mahasiswa mensyaratkan agar para calon datang semuanya atau tidak sama sekali. Pembahasannya pun disesuaikan dengan kapabilitas keilmuan ITB.

“Kalau cuma satu atau dua yang datang menjadi ajang yang tidak sehat,” ujar Yogi.

Sejauh ini, KM ITB telah menjalin komunikasi dengan sebagian mahasiswa dan dosen soal mengundang capres. Hasilnya antara yang menolak dan menerima masih berimbang.

Sementara itu ITB juga belum bersikap. “Menunggu hasil rapat koordinasi antara MRPTNI (Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia) dengan KPU untuk membahas teknis pelaksanaannya,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, Senin.

Pilihan Editor: Soal Kampanye di Kampus, UGM: Sebagai Kerangka Pendidikan Politik

Berita terkait

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

10 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

22 jam lalu

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Topik tentang ITB menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 pada 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BEM UB Kritik Tanggapan Rektorat Soal Kenaikan UKT: Bantuan Keuangan Bukan Solusi

1 hari lalu

BEM UB Kritik Tanggapan Rektorat Soal Kenaikan UKT: Bantuan Keuangan Bukan Solusi

BEM UB mengkritik tanggapan rektorat yang menyebutkan bantuan keuangan dan pengajuan keringanan adalah solusi atas kenaikan UKT.

Baca Selengkapnya

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

1 hari lalu

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

1 hari lalu

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahasiswa Undip Ngadu ke Rektor soal UKT hingga Fasilitas Kampus

2 hari lalu

Cerita Mahasiswa Undip Ngadu ke Rektor soal UKT hingga Fasilitas Kampus

Mahasiswa Undip Semarang mengaku telah berdiskusi dan memberikan kritik kepada pihak kampus soal permasalahan Uang Kuliah Tunggal alias UKT.

Baca Selengkapnya

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

2 hari lalu

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

Sejauh ini, sejak UTBK mulai digelar 30 April lalu, ada tiga orang peserta ujian yang datang dalam kondisi sakit. Terkini sakit GERD.

Baca Selengkapnya

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

3 hari lalu

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

Pendaftar UTBK SNBT di ITB berkurang pada 2024. Ditengarai karena banyak calon peserta yang sudah diterima di jalur SNBP.

Baca Selengkapnya

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

3 hari lalu

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

Inovasi ASI bubuk oleh mahasiswa ITB dipicu oleh niat menciptakan solusi untuk wanita karier yang kerap kesulitan menyusui.

Baca Selengkapnya

Bahas Tugas KPK di Depan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Nawawi Pomolango Singgung Program Makan Siang Gratis

4 hari lalu

Bahas Tugas KPK di Depan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah, Nawawi Pomolango Singgung Program Makan Siang Gratis

Pimpinan KPK Nawawi Pomolango menyinggung program makan siang gratis yang digadang-gadang presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya