TEMPO.CO, Jakarta - Pada Mei 2023 silam, Musk mengumumkan akan mengangkat Linda Yaccarino untuk menjadi CEO X Corp. Peran Yaccarino akan berfokus dalam menjalankan operasi bisnis perusahaan.

Linda Yaccarino juga mengungkapkan bahwa ia terinspirasi oleh visi Elon Musk untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah. Ia pun bersemangat untuk membantu membawa visi ini ke Twitter atau X dan mengubah bisnis bersama-sama.

Mengacu euronews, Yaccarino adalah eksekutif periklanan lama yang dikreditkan dengan mengintegrasikan dan mendigitalkan penjualan iklan di NBCUniversal. Ia juga telah bekerja sebagai eksekutif periklanan selama beberapa dekade. Ia bekerja di NBCUniversal pada 2011, tepat ketika Comcast menyelesaikan merger dengan NBC. Saat itu, ia bertugas untuk mengawasi integrasi platform penjualan iklan perusahaan. Ia mengawasi semua strategi pasar dan pendapatan iklan, yang berjumlah hampir $10 miliar (Rp154 triliun) untuk seluruh portofolio aset siaran, kabel, dan digital NBCUniversal.

Yaccarino dan timnya berperan penting dalam peluncuran Peacock, platform streaming yang didukung iklan NBCU dan telah merangkul cara baru mengukur kinerja iklan. Bersama timnya, ia juga telah menjalin kemitraan dengan beragam perusahaan, seperti Apple News, Buzzfeed, YouTube, dan Snapchat.

Sebelumnya, Yaccarino juga pernah memegang berbagai peran di Turner Broadcasting System Inc. dari 1996 sampai 2011. Ia juga menjabat sebagai Wakil presiden eksekutif dan chief operating officer. Jabatan tersebut dipegang usai ia menduduki manajemen di beberapa gerai penjualan media. Gaya negosiasi keras Yaccarino membuatnya mendapat julukan "palu beludru" di industri periklanan.

Yaccarino telah mendorong industri iklan untuk perubahan di beberapa bidang, termasuk mengadvokasi tidak terlalu mengandalkan peringkat Nielsen dalam pengukuran dan perkenalan platform digital One Platform. Sebab, platforma tersebut akan membuat lebih mudah membeli iklan di berbagai media yang berbeda dalam upaya untuk lebih bersaing dengan perusahaan media sosial dan perusahaan media tradisional.

Merujuk forbes, Yaccarino juga terlibat aktif dalam Forum Ekonomi Dunia (The World Economic Forum atau WEF). Di sana, ia menjabat sebagai pemimpin gugus tugas organisasi tentang masa depan pekerjaan dan berada di posisi komite pengarah gubernur industri media, hiburan, serta budaya.

Selain itu, Yaccarino menjalin mitra dengan pemerintah dalam beberapa kesempatan. Ia membantu mempromosikan gaya hidup sehat sebagai anggota Dewan Presiden untuk Kebugaran dan Nutrisi Olahraga yang ditunjuk oleh mantan Presiden Donald Trump. Kemudian, ia bekerja dengan lembaga pemerintah, Gedung Putih, dan Paus Fransiskus untuk menghasilkan kampanye vaksinasi Covid-19 dalam perannya sebagai Ketua Kelompok Periklanan nirlaba Dewan Iklan.

Saat ini, Linda Yaccarino menjabat sebagai CEO X yang ditunjuk oleh Musk. Saat awal menjalani jabatan ini, ia memiliki tantangan untuk merayu kembali pengiklan yang telah melarikan diri dari Twitter sejak Musk mengakuisisinya seharga $44 miliar (Rp681 triliun).

Namun, kini, ia sangat optimistis perusahaan yang sebelumnya dikenal Twitter akan memberikan keuntungan pada awal 2024. Sebab, X cukup dekat dengan titik impas dalam tingkat operasional dan sebanyak 90 persen pengiklan teratas telah kembali, seperti dilansir techcrunch.

Pilihan Editor: Deretan Perusahaan yang Pernah Merasakan Jasa Linda Yaccarino CEO Twitter yang Baru