Blogger Peringatkan Masalah Pornografi di Mesin Pencari Bing  

Reporter

Editor

Selasa, 2 Juni 2009 08:24 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Bing, mesin pencari Microsoft yang baru (www.bing.com), mulai berjalan di Amerika minggu ini, dengan tujuan menantang dan mengalahkan penguasa industri ini Google.

Tetapi blogger dan pakar keamanan Internet mendapati bahwa satu fitur Bing hanya memerlukan sedikit klik bagi pengguna- termasuk segala usia - untuk membuka video porno secara eksplisit tanpa meninggalkan mesin pencari itu.

Dalam rangka mengalahkan Google, Microsoft telah meluncurkan fitur-fitur yang nyaman di Bing, termasuk alat "autoplay" yang membiarkan pengguna melihat preview video hanya dengan menahan mouse ke video itu.

Aset itu dapat menjadi kekurangan, karena pengguna bisa merasakan kesan video porno pada Bing daripada menuju ke situs cabul, sebuah inovasi yang tidak ditawarkan mesin pencari lain.

Blogger teknologi Loic Le Meur memperingatkan isu itu Senin setelah menguji pencarian video di Bing.

Apa yang dia temukan adalah melimpahnya pornografi yang dia katakan mengubah mesin pencari menjadi situs web pornografi.

"Anda sekarang berada di situs porno tanpa meninggalkan Bing. Menakjubkan," tulis Le Meur di blognya.

Bing, seperti mesin pencari utama lainnya, memungkinkan pengguna menetapkan preferensi penyaringan di salah satu dari tiga tingkatan; ketat, sedang, atau tidak aktif.

Penyokong keamanan online mengatakan mesin pencari itu perlu melakukan lebih banyak untuk menghalangi akses ke pornografi karena filter itu dapat dielakkan dengan mudah hanya dengan satu klik.

"Itu sangat mudah bagi anak-anak," kata Donna Rice Hughes, presiden dan ketua dari Enough is Enough, kelompok yang bekerja untuk membantu orang tua melindungi anak-anak dari pornografi online.

FOXNEWS | ERWIN Z

Berita terkait

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

22 Februari 2021

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.

Baca Selengkapnya

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

11 Juni 2018

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

31 Mei 2018

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.

Baca Selengkapnya

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

24 Januari 2018

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.

Baca Selengkapnya

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

27 September 2017

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.

Baca Selengkapnya

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

27 Agustus 2017

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.

Baca Selengkapnya

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

10 Agustus 2017

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?

Baca Selengkapnya

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

10 Agustus 2017

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?

Baca Selengkapnya

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

12 Juli 2017

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality

Baca Selengkapnya

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

7 Juli 2017

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.

Baca Selengkapnya