Badan Geologi: Kondisi Batuan Lunak Perkuat Efek Guncangan Gempa di Bogor

Kamis, 14 Desember 2023 16:48 WIB

Dampak gempa magnitudo 4,6 yang mengguncang Kabupaten Bogor, Kamis, 14 Desember 2023, pukul 06:35:12 WIB. (BMKG)

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengatakan pusat gempa dengan magnitudo 4,6 pada hari ini, 14 Desember 2023, tak jauh dari lokasi gempa yang terjadi sebelumnya pada 8 Desember 2023.

“Berdasarkan posisi lokasi gempa bumi dan kedalaman, maka kejadian gempa bumi ini diakibatkan oleh sesar aktif yang terletak di sekitar lokasi pusat gempa bumi. Enam hari sebelumnya di sekitar daerah ini juga terlanda kejadian gempa bumi merusak dengan magnitudo 4 dan kedalaman 5 kilometer,” demikian keterangan, Badan Geologi, Kamis.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa magnitudo 4,6 hari ini pukul 06.35.12 WIB berada di lokasi 6,75 LS dan 106,53BT atau 25 kilometer barat laut Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kedalaman pusat gempa 5 kilometer.

Gempa dilaporkan terasa di Pamijahan dengan skala intensitas III-IV MMI; lalu di Panggarangan, Bayah, Kalapanunggal, Clonggarang, Bogor III MMI; di Ciputat Tanggerang II-III MMI; serta di Pelabuhan Raut II MMI.

“Adapun stasiun USGS Amerika Serikat dan GFZ Jerman tidak mencatat kejadian gempa bumi tersebut,” ujar Badan Geologi.

Advertising
Advertising

Badan Geologi mengatakan lokasi pusat gempa berada di darat dengan morfologi wilayah terdekat dengan pusat gempa berupa dataran bergelombang, lembah, dan perbukitan. Kondisi geologi lokasi di sekitar sumber gempa yang sebagian batuannya berupa endapan kuarter yang bersifat lunak, lepas dan belum kompak tersebut berpotensi memperkuat efek guncangan gempa.

“Informasi dari BPBD Kabupaten Sukabumi dan BPBD Kabupaten Bogor, kejadian gempa bumi ini telah mengakibatkan terjadinya bencana berupa kerusakan sejumlah rumah penduduk,” ujar Badan Geologi.

Di Kabupaten Bogor dilaporkan rumah penduduk yang mengalami kerusakan tersebar di Kecamatan Pamijahan, Leuwiliang, Nanggung, dan Ciampea. Sementara di Kabupaten Sukabumi dilaporkan terjadi kerusakan rumah penduduk akibat gempa tersebut di Kecamatan Kabandungan, Kalapanunggal, Kadudampit, dan Cikembar.

Badan Geologi mencatat sebaran pemukiman penduduk yang terlanda guncangan gempa tersebut berada di wilayah yang masuk kategori Kawasan Rawan Bencana (KRB) gempa bumi tinggi dan menengah.

Penyelidik Bumi Utama dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Supartoyo mengatakan, lokasi pusat gempa yang terjadi hari ini berada 9,5 kilometer dari pusat gempa yang terjadi di sekitar daerah tersebut pada 8 Desember 2023.

Dengan perbedaan jarak tersebut, gempa diduga dipicu oleh pergerakan sesar aktif yang berbeda dengan sumber gempa 8 Desember 2023. “Mungkin ada sesar aktif lain yang istilahnya terpicu oleh kejadian gempa bumi sebelumnya,” kata dia, saat dihubungi Tempo, Kamis.

Supartoyo mengatakan, area terdampak untuk gempa yang terjadi hari ini relatif lebih luas. “Kalau tangga 8 Desember berdasarkan data dari hasil pemeriksaan kami dan tim BPBD Bogor hanya di satu kecamatan, yakni Kecamatan Pamijahan. Tapi kalau yang ini kelihatannya lebih dari satu kecamatan,” kata dia.

BPBD Jawa Barat mencatat data sementara terdapat 65 rumah warga terdampak gempa magnitudo 4,6 di kabupaten Bogor. Rinciannya di Desa Cibunian (10 rumah terdampak), Purasari (30 rumah terdampak), Kaalongliud (1 rumah terdampak), Cihideunghilir (1 rumah terdampak), serta Bojongjengkol (3 rumah terdampak).

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

13 jam lalu

Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

Gempa dirasakan di wilayah Sumedang utara dan selatan dengan skala intensitas gempa III - IV MMI.

Baca Selengkapnya

Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

1 hari lalu

Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

Rekomendasi dikeluarkan sekalipun status aktivitas Gunung Slamet tetap pada Level II alias Waspada, tidak berubah sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

2 hari lalu

Status Aktivitas Vulkanik Gunung Ibu di Maluku Utara Menjadi Awas Hari Ini

Belum genap 10 hari lalu status Gunung Ibu dinaikkan ke level Siaga. Masyarakatnya diminta mewaspadai potensi banjir lahar.

Baca Selengkapnya

Gunung Ile Lewotolok Alami Gempa Hembusan 211 Kali, Badan Geologi Imbau Warga Waspada

2 hari lalu

Gunung Ile Lewotolok Alami Gempa Hembusan 211 Kali, Badan Geologi Imbau Warga Waspada

Badan Geologi mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bahaya abu vulkanik Gunung Ile Lewotolok.

Baca Selengkapnya

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

2 hari lalu

Ledakan di Tambang Emas Bikin Wisatawan Pulau Merah Berhamburan, Begini Respons Pemkab Banyuwangi

Peledakan di lokasi tambang emas dikabarkan menimbulkan getaran hingga lokasi wisata Pulau Merah, Rabu siang, 15 Mei 2024. Ada bau menyengat.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

2 hari lalu

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

3 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

3 hari lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

3 hari lalu

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

4 hari lalu

Gempa Magnitudo 5,5 Guncang Mataram dan Sekitarnya, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Gempa berkekuatan 5,5 Magnitudo selama kurang dari 10 detik menggoyang wilayah Mataram, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat

Baca Selengkapnya