Banjir di Demak Berangsur Surut, Begini Peran Operasi Modifikasi Cuaca

Senin, 19 Februari 2024 05:52 WIB

Tim memasukkan bahan semai Natrium Clorida (NaCl) ke pesawat Cessna Caravan untuk Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Lanud Ahmad Yani, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 17 Februari 2024. Operasi hujan buatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya penanganan banjir Demak. FOTO/DOK. BNPB

TEMPO.CO, Semarang - Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) ikut andil membuat banjir di Demak, Jawa Tengah, berangsur surut, Minggu 18 Februari 2024. Banjir di wilayah ini telah terjadi hampir dua pekan, sempat merendam hingga 35 desa di delapan kecamatan.

Operasi TMC yang melibatkan sejumlah instansi, antara lain BNPB, BMKG, BRIN, dan TNI AU, itu berperan menghadang hujan intensitas tinggi turun di wilayah Demak atau di wilayah hulu dari sungai yang mengalirinya. Caranya, menyemai awan potensi hujan lebat sebelum sampai ke wilayah-wilayah itu.

Hingga Sabtu 17 Februari 2024, operasi modifikasi cuaca yang lebih dikenal sebagai hujan buatan itu telah dilaksanakan sebanyak tiga hari. Pada Sabtu, tim menyemai bahan Natrium Clorida (NaCl) sebanyak tiga ton melalui tiga kali sortie yang dilakukan selama kurang lebih tujuh jam penerbangan.

Mereka terbang antara lain ke wilayah perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur, tepatnya di area Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Wonogiri. Lalu, ke atas wilayah Laut Jawa dan bagian utara Kota Semarang dengan ketinggian 10 ribu kaki.

"Selanjutnya, untuk sortie ketiga, tim telah menyemai NaCl di wilayah Solo Raya, DI Yogyakarta, Kabupaten Magelang, dan Wonosobo," bunyi keterangan tertulis yang dibagikan Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Sabtu.

Advertising
Advertising

Sehari sebelumnya, Jumat 16 Februari 2024, operasi TMC juga digelar tiga kali sortie, juga selama kurang lebih tujuh jam penerbangan, dan membawa total bahan NaCl yang disemai sebanyak tiga ton pula.

Adapun cakupan wilayah penyemaian dilakukan di area Kota Salatiga, Kabupaten Magelang, Wonosobo, Boyolali, Blora, Sragen, DI Yogyakarta dan Selatan Laut Jawa Tengah.

Hasilnya

Hasil pantauan satelit pemetaan presipitasi curah hujan GSMaP atau Global Satellite Mapping of Precipitation pada Jumat menunjukkan terjadi curah hujan ringan hingga sedang di wilayah Jawa Tengah.

Curah hujan tersebut terdistribusi pada bagian tengah, barat dan selatan dari Provinsi Jawa Tengah, dengan intensitas hujan tertinggi 20 mm. Bandingkan dengan hujan lebat dengan kategori lebih dari 50 mm per hari.

Lahan persawahan di Kecamatan Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, yang sebelumnya terendam banjir hingga 1,5 meter mulai tampak kembali pada Sabtu 17 Februari 2024. FOTO/DOK. BNPB

Sementara di sebagian area Demak, Kudus, Pati, dan Jepara terpantau hanya hujan ringan dan bahkan tidak terdeteksi hujan.

erpantau hujan dengan kategori lebat di area Kabupaten Sukoharjo, Klaten, dan barat Jawa Tengah. Sementara, untuk area DAS dan rawan banjir terpantau beberapa wilayah tidak terjadi adanya hujan dan beberapa wilayah terjadi hujan dengan intensitas ringan.

Adapun operasi pada Sabtu menetapkan daerah-daerah yang tergolong dalam proses perbaikan sebagai priorits super. Berdasarkan informasi oleh BPBD Provinsi Jawa Tengah, daerah tersebut antara lain perbatasan Kudus dan Demak di mana terdapat pompa air yang masih terdapat genangan termasuk tanggul yang sedang diperbaiki.

Daerah pioritas lainnya yaitu aliran sungai dari Grobogan menuju Waduk Klambu.

Pilihan Editor: Tak Cukup Minta Maaf, KPU Diharap Umumkan Apa yang Terjadi dengan Sirekap

Berita terkait

Otoritas Hentikan Sementara Operasi Penyelamat Korban Banjir di Brasil

1 hari lalu

Otoritas Hentikan Sementara Operasi Penyelamat Korban Banjir di Brasil

Hujan lebat disertai petir dan angin kecang telah mempersulit upaya penyelamatan korban banjir di selatan Brasil. Korban tewas tercatat 100 orang

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Kamis pagi ini, 9 Mei 2024, dimulai dari artikel prakiraan cuaca BMKG kemarin.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Hujan Berpotensi Kembali Hadir di Jakarta

1 hari lalu

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Hujan Berpotensi Kembali Hadir di Jakarta

Setelah absen beberapa lama, peringatan dini cuaca kembali diberikan BMKG untuk Jakarta pada hari ini, Kamis 9 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

2 hari lalu

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

2 hari lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

Potensi awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konvensi.

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

2 hari lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

3 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

3 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

3 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

3 hari lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya