Survei Populix: Konsumsi Internet dan Media Digital Melambung 40 Persen Selama Bulan Puasa

Senin, 25 Maret 2024 17:15 WIB

Foto ilustrasi jaringan internet.

TEMPO.CO, Jakarta - Penyedia survei dan layanan data, Populix, memproyeksikan peningkatan konsumsi layanan seluler hingga lebih dari 40 persen selama bulan puasa tahun ini. Lonjakan kebutuhan koneksi internet itu melambung karena panggilan telepon, pengiriman pesan, serta akses ke berbagai konten digital.

“Pada bulan Ramadan ini terlihat lonjakan penggunaan data internet,” kata Head of Research Populix, Indah Tanip, melalui keterangan tertulis pada Senin 25 Maret 2024.

Melalui survei terhadap 1.029 orang, Populix mencatat bahwa responden lebih memilih layanan voice call dan video call dibandingkan teleconference (sambungan bersama) untuk berkomunikasi dan terhubung dengan orang lain. Mereka merasa terganggu dengan kualitas sinyal Internet yang buruk dan kecepatannya yang lambat.

Menurut Indah, tiga dari empat responden mengaku rutin mengakses konten media selama Ramadan 2024, khususnya pada media sosial dan platform streaming video YouTube. Sementara televisi dan layanan video-on-demand kurang diminati.

Responden cenderung memilih media sosial dan YouTube karena lebih mudah diakses. Konten yang ditawarkan kedua opsi tersebut juga lebih relevan dengan kehidupan responden.

Advertising
Advertising

Layanan streaming video juga disukai karena penyajian informasi yang jelas. Tontonan daring itu juga dianggap bisa menyederhanakan topik-topik yang kompleks secara efektif. Media sosial juga menawarkan hiburan yang menyesuaikan dengan beragam minat.

Indah mengimbuhkan, terdapat empat jenis konten yang paling banyak diakses oleh umat muslim. “Yaitu informasi terkait jadwal ibadah selama bulan puasa, konten hiburan, resep masakan, serta program kuliner untuk sahur dan buka puasa.”

Sebanyak 42 persen responden menikmati konten-konten tersebut sebelum jam berbuka puasa. Hal itu menunjukkan kecenderungan bahwa mereka menggunakan media untuk menghabiskan waktu sambil menunggu waktu sholat magrib—biasa disebut ngabuburit.

Dalam survei yang terdiri dari beberapa opsi jawaban itu, 81 persen responden juga mengungkapkan keinginan untuk berbagi aktivitas mereka selama bulan Ramadan, terutama saat berbuka puasa. Media sosial Instagram dan WhatsApp muncul sebagai platform yang paling banyak dipilih untuk berbagi pengalaman ini.

Untuk kebutuhan interaksi, hampir 60 persen responden akan berlangganan paket spesial edisi Ramadan. Mayoritas responden beralasan bahwa paket yang ditawarkan lebih sesuai dengan kebutuhan komunikasi dan akses konten media digital mereka. Harganya juga lebih terjangkau.

Peningkatan konsumsi internet juga terlihat pada layanan pengiriman. Sebanyak tiga dari empat responden muslim menyatakan bahwa mereka menggunakan layanan pengiriman selama Ramadan. Secara total, 42 persen responden menyatakan lebih sering memakai pengiriman dibandingkan bulan-bulan lainnya.

“Secara khusus, layanan pengiriman dimanfaatkan untuk membeli makanan. Layanan pengiriman juga banyak digunakan untuk membeli pakaian, barang kebutuhan sehari-hari, hampers dan kartu Lebaran, serta dokumen atau surat,” begitu bunyi pernyataan tim Populix.

Pilihan Editor: 5 Limbah Elektronik dari Rumah yang Berbahaya untuk Kesehatan

Berita terkait

Terkini Bisnis: Pengalaman Pengguna Layanan Starlink, BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum

4 menit lalu

Terkini Bisnis: Pengalaman Pengguna Layanan Starlink, BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum

Starlink mulai menawarkan produknya ke masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Baru Dirilis, Begini Cara Mengunggah Story Rahasia di Instagram

7 jam lalu

Baru Dirilis, Begini Cara Mengunggah Story Rahasia di Instagram

Instagram merilis fitur story rahasia yang memungkinkan seseorang memposting cerita tersembunyi. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

7 jam lalu

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

Dirlantas Polda Metro Jaya mengumumkan bahwa mulai sekarang, surat tilang akan dikirimkan melalui pesan WhatsApp (WA) dan SMS.

Baca Selengkapnya

Kronologi Kritik Iuran Pengembangan Institusi Mahasiswa Unri Diadukan Rektor ke Polisi dengan UU ITE

9 jam lalu

Kronologi Kritik Iuran Pengembangan Institusi Mahasiswa Unri Diadukan Rektor ke Polisi dengan UU ITE

Nama Khariq Anhar Mahasiswa Fakultas Pertanian Unri mencuat usai video kritiknya soal IPI dilaporkan Rektor Unri Sri Indarti pada 15 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

22 jam lalu

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.

Baca Selengkapnya

Cara Berlangganan Starlink dan Harga Paket Internetnya

1 hari lalu

Cara Berlangganan Starlink dan Harga Paket Internetnya

Berikut ini rincian harga paket internet Starlink per bulan dan cara pemesanannya secara daring (online). Cocok untuk yang hidup nomaden.

Baca Selengkapnya

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

1 hari lalu

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

Starlink bakal meramaikan persaingan dalam bisnis jasa Internet di Indonesia, namun Menkominfo menjamin tak merusak pasar pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

1 hari lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

2 hari lalu

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

2 hari lalu

Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

Beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya, kenapa tidak bisa daftar WA? Ini penyebab dan cara mengatasinya yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya